Indeks kematangan gonad Aspek Reproduksi .1 Tingkat kematangan gonad

37 Gambar 13. Sebaran frekuensi ikan banban Engraulis grayi berdasarkan TKG dan selang kelas panjang Ikan TKG 4 paling banyak ditemui pada selang kelas panjang 172-180 mm. Ditemukan adanya beberapa ekor ikan yang memiliki ukuran panjang yang sama namun TKG nya tidak sama. Hal tersebut mungkin dikarenakan oleh kondisi lingkungan dimana ikan tersebut hidup, ada tidaknya ketersediaan makanan, suhu, salinitas, dan kecepatan pertumbuhan ikan itu sendiri. Ukuran ikan pertama kali matang gonad penting diketahui karena dapat digunakan untuk menyusun konsep pengelolaan perairan. Diduga ukuran ikan banban saat pertama kali matang gonad adalah 158,88 – 158,92 mm. Sedangkan ikan Thryssa mystax pada bulan Januari-Juni di Ujung Pangkah memiliki ukuran pertama kali matang gonad pada selang 69-84 tepatnya pada 82 mm Fatimah 2006. Tiap spesies ikan pada waktu pertama kali gonadnya matang tidak sama ukurannya, demikian juga dengan ikan yang spesiesnya sama Affandi dan Tang 2002. Menurut Lagler et al. et.al 1977 perbedaan ukuran matang gonad dipengaruhi faktor luar suhu, arus, individu jenis kelamin berbeda di tempat memijah yang sama dan faktor dalam perbedaan spesies, umur, ukuran serta fisiologi individu.

4.5.2 Indeks kematangan gonad

Indeks kematangan gonad IKG merupakan persentase perbandingan berat gonad dengan berat tubuh ikan. Perubahan IKG erat hubungannya dengan tahap perkembangan telur. Grafik indeks kematangan gonad IKG rata-rata ikan banban Engraulis grayi terhadap waktu penelitian dapat dilihat pada Gambar 14. 20 40 60 80 100 120 F re k u e n si e k o r Selang kelas panjang mm TKG 1 TKG 2 TKG 3 TKG 4 38 Gambar 14. Indeks kematangan gonad rata-rata ± SD ikan banban terhadap waktu penelitian April-September 2009 IKG rata-rata tertinggi terdapat pada bulan Juni yaitu sebesar 4,9752 sedangkan IKG terendah terdapat pada bulan September yaitu 3,9460. Ikan TKG 4 paling banyak ditemukan pada bulan Juni yaitu 80 ekor ikan, hal itu berkaitan dengan nilai IKG yang terbesar juga ditemukan di bulan Juni. Secara umum nilai IKG meningkat sejalan dengan perkembangan gonad ikan, nilai tertinggi dicapai pada saat mencapai TKG 4, kemudian menurun setelah ikan melakukan pemijahan. Pada TKG yang lebih tinggi, ukuran telur akan membesar sehingga mempengaruhi berat gonad dan berat tubuh ikan. Sedangkan pada penelitian sebelumnya, nilai IKG pada ikan Thryssa mystax adalah 0,9243-2,5760 tertinggi pada bulan Maret di selang panjang 197-212mm Fatimah 2006. Tabel 6 di bawah ini menunjukkan indeks kematangan gonad berdasarkan tingkat kematangan gonad ikan banban. Tabel 6. Indeks kematangan gonad IKG berdasarkan tingkat kematangan gonad TKG ikan banban Engraulis grayi betina TKG Jumlah ikan IKG Kisaran Rata-rata Simpangan baku 1 3 0,9157-8,4459 4,1944 3,8583 2 58 0,8991-13,8255 2,9872 2,1048 3 282 0,6226-15,7624 3,717 1,9348 4 292 0,6724-17,7397 5,7766 2,3795 4.9674 4.5474 4.9752 4.2919 4.5400 3.9460 2 4 6 8 10 IK G Bulan pengambilan sampel 39 Nilai indeks kematangan gonad tertinggi pada ikan dengan TKG 4 dan terendah saat TKG 1. Semakin tinggi tingkat kematangan gonad maka semakin tinggi pula indeks kematangan gonadnya. Menurut Bagenal 1978 in Nasution 2004 ikan betina yang mempunyai nilai IKG lebih kecil dari 20 dapat melakukan pemijahan beberapa kali disetiap tahunnya. Dalam penelitian ini nilai IKG ikan Engraulis grayi berkisar antara 0,92-17,74, menunjukkan bahwa ikan ini dapat memijah beberapa kali setiap tahun. Jenis ikan seperti ini biasanya memiliki jumlah telur fekunditas yang tingi, hal tersebut dimungkinkan karena ada sebagian telur ikan yang dilepas dan telur sisa merupakan telur yang belum matang. Menurut Yustina dan Arnentis 2002 pada umumnya ikan yang hidup di perairan tropis dapat memijah sepanjang tahun dengan nilai IKG yang lebih kecil pada saat ikan tersebut matang gonad.

4.5.3 Fekunditas