162
menyimpulkan hasil
kegiatan
Menyimpulkan hasil
kegiatan penutup
Memberi motivasi pada siswa
untuk belajar
dirumah
Menutup pelajaran
dengan mengucap salam
Memberikan salam
kepada guru. 5 menit
T. Sumber Pembelajaran
8. Widodo,Tri.2009.Fisika untuk SMAMA.Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional 9.
Supiyanto.2007.Fisika SMA untuk kelas X jilid1. Jakarta: PT. Phibeta Aneka Gama
10. Teka-teki silang
U. Penilaian
5. Tes tertulis dan angket minat belajar siswa
6. Bentuk instrumen pilihan ganda
V. Daftar Pustaka
Widodo,Tri.2009.Fisika untuk
SMAMA.Jakarta: Pusat
Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional
Supiyanto.2007.Fisika SMA untuk kelas X jilid1. Jakarta: PT. Phibeta Aneka Gama
W. Alat Evaluasi
163
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Kelas Kontrol
Nama Sekolah : SMA N 1 Bergas
Mata Pelajaran : Fisika
KelasSemester : X2
Materi Pokok : Perpindahan Kalor
Materi Pelajaran : Perpindahan Kalor secara radiasi
Alokasi waktu : 2x 45menit
Pertemuan : 2
A. Standar Kompetensi
Menerapkan konsep kalor dan prinsip konservasi energi pada berbagai perubahan energi
B. Kompetensi Dasar
Menganalisis cara perpindahan kalor
C. Indikator
1. Menganalisis perpindahan kalor dengan cara radiasi
2. Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi perpindahan kalor dengan
cara radiasi. 3.
Menyelidiki hubungan antara perambatan kalor tiap satuan waktu, kostanta stefan-boltzman ,emisivitas , suhu dan luas penampang
4. Mengaplikasikan konsep perpindahan kalor dengan cara radiasi pada
peristiwa alam yang relevan dalam penyelesaian masalah sehari-hari
D. Tujuan Pembelajaran
1. Siswa dapat mendefinisikan konsep perpindahan kalor secara radiasi
2. Siswa dapat menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi perpindahan
kalor secara radiasi.
164
3. Siswa dapat menyelidiki hubungan antara perambatan kalor tiap satuan
waktu, kostanta stefan-boltzman ,emisivitas , suhu dan luas penampang 4.
Siswa dapat mengetahui prinsip perpindahan kalor secara radiasi dalam kehidupan sehari-hari
E. Materi Pembelajaran
Antara radiasi dengan matahari terdapat ruang hampa yang tidak memungkinkan terjadinya konduksi dan konveksi. Akan tetapi panas matahari
dapat kita rasakan. Dalam hal ini kalor tidak mungkin berpindah dengan cara konduksi ataupun konveksi. Perpindahan kalor dari matahari ke bumi terjadi lewat
radiasipancaran. Jadi radiasi adalah perpindahan kalor tanpa zat perantara. Alat yang digunakan untuk mengetahui adanya radiasi pancaran kalor
dinamakan termoskop. Dua buah lampu dihubungkan dengan pipa U berisi alkohol yang diberi
warna.
Gambar 2.0 Radiasi
Bola lampu A dihitamkan, sedangkan bola lampu B tidak. Bila pancaran kalor jatuh pada bola A, tekanan gas didalam bola A, bertambah besar dan
permukaan alkohol di bawah B akan naik. Bila A dan B bersama-sama diberi pancaran kalor, permukaan alkohol dibawah A tetap turun dan permukaan alkohol
165
di bawah B naik. Hal ini menu jukkan bahwa bola hitam menyerap kalor lebih banyak daripada bola lampu yang tidak dihitamkan.
Banyaknya kalor yang dipancarkan tiap satuan luas, tiap satuan waktu dapat dinyatakan dengan:
Keterangan
W : Energi kalor tiap satuan luas tiap satuan waktu wattm
2
K e
: emisivitas, besarnya tergantung sifat permukaan benda. : konstanta stefan-Boltzman = 5,672.10
-8
watt m
-2
K
-4
T : Suhu mutlak K
Catatan: Untuk benda hitam e=1
Untuk benda bukan hitam 0e1
F. Model Pembelajaran dan Metode Pembelajaran