Keterangan: Rb = koefisien biserial
Y1 = rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen Y2 = rata-rata hasil belajar kelompok kontrol
p
= proporsi pengamatan pada kelompok eksperimen q
= proporsi pengamatan pada kelompok kontrol u
= tinggi ordinat dari kurva normal baku pada titik z yang memotong n bagian luas normal baku menjadi p dan q
Sy = simpangan baku dari kedua kelompok Sudjana, 2009: 390.
Tingkat hubungan antar variabel dapat dilihat pada tabel 3.7 Tabel 3.7 Pedoman untuk Memberikan Interprestasi terhadap Koefisien Korelasi
Biserial r
b
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199
Sangat rendah 0,20
– 0,399 Rendah
0,40 – 0,599
Sedang 0,60
– 0,799 Kuat
0,80 – 1,00
Sangat Kuat Sugiyono, 2010: 231.
3.8.2.4 Penentuan Koefesien Determinasi
Koefisien determinasi merupakan koefisien yang menyatakan berapa persen besarnya pengaruh suatu variabel bebas terhadap variabel terikat, dalam hal
ini pengaruh penggunaan model pembelajaran eksperimen terhadap hasil belajar siswa.
Rumus yang digunakan adalah: KD =
Keterangan: KD
= koefisien determinasi r
b
= indeks determinasi yang diperoleh dari harga kuadrat r
b
koefisien biserial
3.8.2.5 Uji Peningkatan Hasil Belajar Siswa
Uji peningkatan hasil belajar siswa bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa sebelum diberi perlakuan dan setelah diberi
perlakuan. Uji peningkatan hasil belajar ini dihitung dengan menggunakan rumus gain.
g =
Hake, 2004
Keterangan: g
= gain S
pre
= Skor rata-rata pretest S
post
= Skor rata-rata postest Untuk kategori peningkatan hasil belajar adalah sebagai berikut:
0,70 = tinggi 0,3-0,7 = sedang
0,3 = rendah
3.8.2.6 Analisis Deskriptif Untuk Hasil Belajar Afektif Dan Psikomotorik
Pada analisis tahap akhir ini, digunakan data hasil belajar afektif dan psikomotorik. Analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif yang bertujuan
untuk mengetahui nilai afektif dan psikomotorik siswa baik kelompok kontrol maupun eksperimen. Rumus yang digunakan untuk menghitung nilai afektif dan
psikomotorik siswa adalah: Persentase skor =
∑ ∑
dan disesuaikan dengan kriteria seperti pada Tabel 3.8. Tabel 3.8 Kriteria Rata-Rata Nilai Afektif dan Psikomotorik Kelas
Range Kriteria
84 PS ≤100
Sangat Baik 68 PS
≤84 Baik
52 PS ≤68
Cukup 36 PS
≤52 Jelek
20 PS ≤36
Sangat Jelek Keterangan :
PS = Persentase skor Menghitung hasil rata-rata tiap aspek afektif dan psikomotorik dirumuskan
sebagai berikut :
Rata-rata nilai tiap aspek = Tabel 3.9 Kriteria Rata-Rata tiap Aspek Lembar Afektif dan Psikomotorik
Range Kriteria
4 x ≤5
Sangat tinggi 3 x ≤4
Tinggi 2 x ≤3
Cukup 1 x ≤2
Rendah 0 x ≤1
Sangat rendah Keterangan :
x = Rata-rata nilai tiap aspek
3.8.2.7 Analisis Deskriptif terhadap Angket Pembelajaran IPA dengan Model