Pengujian reliabilitas terhadap hasil ukur skala dilakukan bila aitem-aitem terpilih lewat prosedur analisis aitem telah dikompilasi menjadi satu. Reliabilitas
alat ukur menunjuk pada sejauhmana inkonsistensi hasil pengukuran terjadi apabila pengukuran dilakukan ulang pada kelompok subjek yang sama Azwar,
2004. Pada penelitian ini teknik reliabilitas yang digunakan adalah teknik satu
kali pengukuran atau disebut juga konsistensi internal Azwar, 2004. Uji reliabilitas alat ukur atau skala ini menggunakan koefisien reliabilitas alpha
cronbach. Pengujian reliabilitas skala penelitian dilakukan dengan mengolah data- data dengan bantuan program SPSS 16,0 for Windows
G. HASIL UJI COBA
Uji coba skala motivasi bermain MMORPG dan prokrastinasi akademik dilakukan terhadap 100 mahasiswa yang memenuhi kriteria sampel.
1. Hasil Uji Coba Skala Motivasi bermain MMORPG
Untuk melihat daya diskriminasi aitem, dilakukan analisa uji coba dengan menggunakan aplikasi komputer SPSS versi 16.0 for Windows, kemudian nilai
koefisien korelasi aitem total yang diperoleh dari analisis reliabilitas memiliki harga kritik r
ix
≥ 0.3. Jumlah aitem yang diujicobakan adalah 50 aitem diperoleh 32 aitem yang sahih dan 18 yang gugur. Kemudian 32 aitem tersebut di analisa
kembali dan hasilnya 32 aitem tersebut memiliki harga kritik r
ix
≥ 0.3 dengan kisaran koefisien korelasi r
ix
= 0.304 sampai dengan r
ix
= 0.547 dan koefisien
Universitas Sumatera Utara
reliabilitas alpha sebesar 0.889. Distribusi aitem yang sahih dari skala Motivasi Bermain MMORPG dapat dilihat pada tabel 3 berikut.
Tabel 3. Distribusi Aitem Skala Motivasi Bermain MMORPG Setelah Uji Coba Komponen Indikator
Pernyataan yang
mendukung Pernyataan yang
tidak mendukung Total
Prestasi achievement
Advancement Mechanics
Competition 1,21
23 5,25
46,48 45,14,12
36 11
Sosial social Socializing
Relationship Teamwork
7,27 9,29
11 -
18 16,49,30
9 Penghayatan
immersion Discovery
Role-playing Customization
Escapism 13,33
15,35 17
19 10,28
8,26 24
2 12
Total 16 16
32
Sebelum skala digunakan untuk penelitian, terlebih dahulu aitem disusun kembali.
Tabel 4. Distribusi Aitem Skala Prokrastinasi Akademis Untuk Penelitian Komponen Indikator
Pernyataan yang
mendukung Pernyataan yang
tidak mendukung Total
Prestasi achievement
Advancement Mechanics
Competition 1,20
2 3,21
11,26 12,27,31
13 11
Sosial social Socializing
Relationship Teamwork
4,22 5,23
6 -
14 15,28,32
9 Penghayatan
immersion Discovery
Role-playing Customization
Escapism 7,24
8,26 9
10 16,29
17,30 18
19 12
Total 16 16
32
Universitas Sumatera Utara
2. Hasil Uji Coba Skala Prokrastinasi Akademik
Untuk melihat daya diskriminasi aitem, dilakukan analisa uji coba dengan menggunakan aplikasi komputer SPSS versi 16.0 for Windows, kemudian nilai
koefisien korelasi aitem total yang diperoleh dari analisis reliabilitas memiliki harga kritik r
ix
≥ 0.3. Jumlah aitem yang diujicobakan adalah 60 aitem diperoleh 37 aitem yang sahih dan 23 yang gugur. Kemudian 37 aitem tersebut di analisa
kembali dan hasilnya 37 aitem tersebut memiliki harga kritik r
ix
≥ 0.3 dengan kisaran koefisien korelasi r
ix
= 0.314 sampai dengan r
ix
= 0.627 dan koefisien reliabilitas alpha sebesar 0.914. Distribusi aitem yang sahih dari Skala
Prokrastinasi Akademik dapat dilihat pada tabel 5 berikut.
Tabel 5. Distribusi Aitem Skala Prokrastinasi Akademik Setelah Uji Coba Indikator Pernyataan
yang mendukung
Pernyataan yang tidak mendukung
Total
Penundaan dalam memulai maupun
menyelesaikan kerja. 1,17,41,49 21,45,57
7
Keterlambatan dalam mengerjakan tugas
2,10,18,26,42,50 22,38 8 Kesenjangan waktu
antara rencana dengan kinerja aktual dalam
mengerjakan tugas 3,11,27,35,43,51 7,15,23,39,55 11
Kecenderungan untuk melakukan aktivitas lain
yang dipandang lebih mendatangkan hiburan
dan kesenangan 4,12,20,28,36,44,52,60
8,24,56 11
Total 24 13 37
Sebelum skala digunakan untuk penelitian, terlebih dahulu aitem disusun kembali.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6. Distribusi Aitem Skala Prokrastinasi Akademik Untuk Penelitian Indikator Pernyataan
yang mendukung
Pernyataan yang tidak mendukung
Total
Penundaan dalam memulai maupun
menyelesaikan tugas 1,9,17,24 5,13,21
7
Keterlambatan dalam mengerjakan tugas
2,10,18,25,29,33 6,14 8 Kesenjangan waktu
antara rencana dengan kinerja aktual dalam
mengerjakan tugas 3,11,19,26,30,34 7,15,22,28,32 11
Kecenderungan untuk melakukan aktivitas
lain yang dipandang lebih mendatangkan
hiburan dan kesenangan
4,12,20,27,31,35,36,37 8,16,23 11
Total 24 13 37
G. PROSEDUR PELAKSANAAN PENELITIAN