Bagaimana anda memandang rivalitas antara Arema Indonesia dengan Persema Apa saja upaya yang Aremania lakukan selama ini untuk menjaga kerukunan Apa saja bentuk kerja sama yang dilakukan antar Aremania dalam mencegah dan Bagaimana hubung

Jawaban : Sportifitas. Alasannya biar ga gampang kisruh. Sebelum pertandingan juga ada komunikasi antar aremania. 6. Media apa saja yang digunakan? Dan menurut anda media apa yang paling berpengaruh dan efektif untuk mewujudkan hal tersebut? Jawaban : Di facebook, radio. Yang sering itu radio soalnya ada telpon dan sms interaktif. Dan yang paling berpengaruh juga radio. Soalnya langsung. Di radio juga suka ngundang bintang tamu

7. Saat di Serang tempat tinggal anda sekarang, bagaimana cara mendapatkan

informasi tentang Aremania? Jawaban : Facebook sama media online lain juga ada. Seperti malangpost.com.

8. Apakah anda berlaku sopan, tertib, dan damai memang karena arahan dari

pengurus atau justru karena kesadaran anda dan kawan-kawan sendiri? Jawaban : Kebanyakan sih kesadaran sendiri mas.

9. Bagaimana hubungan antara Aremania korwil anda dengan Aremania wilayah

lain? Seberapa sering intensitas partemuan? Jawaban : Kalo hubungan begitu kan paling banyak saat beli tiket dan tour2, mas. Saling koordinasi. Sering ketemu. Kalo kumpul-kumpul sama banyak orang pesan tiket. Di malang itu harga tiket berapa pun kalo arema main pasti dibeli. 10. Media apa saja yang digunakan? Dan menurut anda media apa yang paling berpengaruh dan efektif untuk mewujudkan hal tersebut? Jawaban: Lewat telpon biasanya, ada nomer-nomornya kan. Korwil ini momornya ini, yang dekat-dekat aja sih. Kalo mainnya jauh ya telpon pesan tiket.

11. Bagaimana anda memandang rivalitas antara Arema Indonesia dengan Persema

Malang terutama hubungan masing-masing suporter? Jawaban : masalahnya menurut saya pribadi persema itu ga ada suporternya mas. Jadi yang lihat persema itu ya aremania. Di malang itu hanya ada satu yaitu aremania. Kalo arema main ngalamania juga ya nonton. PNS yang nonton juga karena gratis. Kalo keduanya main ya pada datang ke Arema. Ga pernah penuh persema.

12. Apa saja upaya yang Aremania lakukan selama ini untuk menjaga kerukunan

antar kedua supporter tersebut guna mencegah permusuhan yang sarat kebencian? Jawaban : Susah sih mas jawabnya. Aremania sama ngalamania ya sama saja. Seperti satu badan. Sangat rukun jadinya. Sama-sama saling nonton. Ga seperti di tangerang dan Jakarta. Di malang itu kebanyakan atau bahkan semuanya Aremania. Mungkin yang dimaksud ngalamania itu ya supporter yang dulu-dulu karena memang berdirinya duluan Persema.

13. Apa saja bentuk kerja sama yang dilakukan antar Aremania dalam mencegah dan

menangani praktik percaloan dan suap-menyuap pertandingan? Jawaban ; Kalo percaloan sekarang sudah berkurang soalnya ada tiket box. Terus pemesanan lewat korwil Pewawancara Narasumber Purnomo Ahmad Rifani Laporan Wawancara Wawancara 2 : Erik Yanitra Status jabatan : Anggota Aremania Tempat tanggal wawancara: Hotel Menara, Malang, 14 April 2011 Ttl : Malang, 18 Januari 1986 Profesi : wiraswasta Alasan jadi Arema: panggilan jiwa, sejak kecil jadi aremania, karena sering nonton Arema main

1. Bagaimana hubungan interaksi sosial dan komunikasi yang terjalin antara para

anggota Aremania dan pengurus? Jawaban : Di Aremania itu kan ada korwil, aku kan ga punya korwil jadi yang bisa berhubungan dengan korwil itu ya cumin korwil. Itu jawaban pertama. Ada tapinya. Jawaban kedua, sekarang walaupun aremania.com itu bukan suatu korwil, tapi mereka sekarang detail, tanda kutip itu dipercaya sama manejemen. Karena apa yang dilakukannya itu riil, bener2 Arema. Sekarang salah satu contoh gini, dalam suatu pembelian tiket, kalau sistem korwil, tiket dulu baru uangnya. Jadi misalnya besok Arema main, aku korwil gitu, aku ga bisa lihat anak buahku beli tiket berapa. Tapi kalau forum aremania.com uang dulu baru tiket, jadi yang beli tiket 100 yang dapet tiket ya 100. yang beli tiket 38 yang dapet tiket 38. Itu kan namanya tiket box. Pasti. Tapi kalau korwil itu ga, ada yang ditata karena ga ada yang beli. Korwil itu bukan menampung anggotanya untuk mendapatkan tiket, tapi menjual tiket kepada anggotanya. Beda sama tiket box. Itu membantu untuk mendapatkan tiket, pemesanan tiket. Tapi kalau korwil sekarang ga, menjual tiket untuk anggotanya. Yang bisa ngomong ke manajemen yang secara intense itu korwil. Tapi dipercaya tadi itu dalam tanda kutip lho. Kita hanya dilihat oleh menajemen. Tapi segala bentuk apa yang kita lakukan itu manajemen tahu. 2. Seberapa sering intensitas pertemuan antara Aremania dan pengurus?