Jenis – jenis penelitian Metode penelitian Yang Digunakan

penelitiannya bersifat deskriptif, yaitu menjelaskan atau menerangka peristiwa.” 15 Kaitanya dengan penelitian ini, penulis ingin menggambarkan apa adanya tentang melipat bentuk sederhana dalam meningkatkan fisik motorik halus anak di RA AR – RUSYDAH I KEDATON BANDAR LAMPUNG .

3. Alat Pengupulan Data

a. Metode Observasi Menurut Suharsimi Arikunto, pengertian observasi adalah Meliputi kegiatan pemuatan perhatian terhadap suatu objek dengan menggunakan alai indra. 16 sedangkan menurut Kartini Kartono onservasi adalah : studi yang sengaja dan sestematis tentang fenomena sosial dan gejala-gejala alam dengan pengamatan dan pencatatan. 17 Observasi ialah pengamatan dan pencatatan yang sistematis terhadap gejala-gejala yang diteliti. Observasi menjadi salah satu teknik pengumpulan data apabila: 1 sesuai dengan tujuan penelitian, 2 direncanakan dan dicatat secara sistematis, dan 3 dapat dikontrol keandalanya reliabilitasnya dan kesahahiannya validitasnya. 18 15 Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian: Suatu Pedekatan Praktik, Edisi Revisi IV, Jakarta, Rinika Cipta,1998, h.117. 16 Ibid, h.99 et seq. 17 Kartini Kartono, Op. Cit., h..157 18 Husainl Usman dan Purnomo Setiady Akbar, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta,PT.Bumi Aksara, 2001, h.54 Observasi dibagi dua : 1 Obsevasi partisipan dan obsevasi non partisipan Obsevasi partisipan adalah suatu proses pengamatan bagaian dalam dilakukan oleh observer dengan ikut mengambil bagian dalam kehidupan orang-orang yang kan dionsevasi. Observer berlaku seperti anggota kelompok yang anak diobsevasi. Sebaliknya, observer yang hanya melakukan pura-pura berpartisivasi. Dalam kehidupan orang yang akan diobservasi, observasi tersebut dinamakan quasi partisipan. Apabila obsever tidak ikut dalam kehidupan orang yang diobsevasi dan secara terpisah berkedudukan selaku pengamat, hal itu disebut observasi non partisipan. Hal yang perlu diperhatikan dalam observasi, khususnya obsevasi partisipan ialah: a Pencatatan harus dilakukan di luar pengetahuan orang-orang yang sedang siamati. b Observer harus membina hubungan yang baik good rapport. 2 Obsevasi sistematik Observasi sistematik adalah observasi yang diselenggarakan dengan menentukan secara sistematik, faktor-faktor yang akan diobsevasi lengkap dengan kategorinya. Dengan kata lain wilayah atau ruang lingkup observasi telah dibatasi secara tegas sesuai dengan masalah dan tujuan penelitian. Sebaiknya observasi yang dilakukan

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT KERTAS PADA ANAK DIDIKKELOMPOK B Pengembangan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat Kertas Pada Anak Didikkelompok B Tk Dharma Wanita Tawangrejo Tahun Pelajaran 2015.

0 2 15

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT KERTAS LIPAT PADA Upaya Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat Kertas Lipat Pada Anak Kelompok A Raudhatul Athfal Perwanida Lalung Kabupaten Karanganyar Tahun

0 0 16

PENDAHULUAN Upaya Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat Kertas Lipat Pada Anak Kelompok A Raudhatul Athfal Perwanida Lalung Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2012-2013.

1 2 5

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT KERTAS LIPAT PADA Upaya Mengembangkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat Kertas Lipat Pada Anak Kelompok A Raudhatul Athfal Perwanida Lalung Kabupaten Karanganyar Tahun

0 1 10

UPAYA MENINGKATKAN MOTORIK HALUS ANAK MELALUI PERMAINAN MELIPAT KERTAS PADA KELOMPOK A Upaya Meningkatkan Motorik Halus Anak Melalui Permainan Melipat Kertas pada Kelompok A TK Sabilul Falah Jetis, Baki, Sukoharjo.

0 1 16

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT/ORIGAMI BAGI ANAK Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat/Origami Bagi Anak Kelompok B TK Pertiwi I Donohudan Pada Semester II Tahun 2011/2012.

0 3 15

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI KEGIATAN MELIPAT/ORIGAMI PADA ANAK Upaya Meningkatkan Kemampuan Motorik Halus Melalui Kegiatan Melipat/Origami Bagi Anak Kelompok B TK Pertiwi I Donohudan Pada Semester II Tahun 2011/2012.

0 3 23

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN MELIPAT KERTAS PADA ANAK KLAS B Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Permainan Melipat Kertas Pada Anak Klas B Tk Aba Merbung Klaten Selatan Tahun Ajaran 2012 / 2013.

0 1 17

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI PERMAINAN MELIPAT KERTAS PADA ANAK KLAS B Peningkatan Kemampuan Motorik Halus Melalui Permainan Melipat Kertas Pada Anak Klas B Tk Aba Merbung Klaten Selatan Tahun Ajaran 2012 / 2013.

0 0 17

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN ANAK MELALUI KEGIATAN MOTORIK HALUS DI RAUDHATUL ATHFAL UMDI JABAL NUR KOTA PAREPARE

0 0 64