Pembangunan Ekonomi Kajian Teori

commit to user 10

BAB II TELAAH PUSTAKA

A. Kajian Teori

1. Pembangunan Ekonomi

Pembangunan ekonomi sebagai usaha untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di suatu bangsa, seringkali hanya diukur melalui tinggi rendahnya pendapatan perkapita. Pengalaman pada tahun 1950-an dan 1960-an menunjukkan bahwa pembangunan ekonomi yang hanya berorientasi pada kenaikan PDB saja tidak mampu memecahkan permasalahan pembangunan secara mendasar. Hal ini tampak pada taraf dan kualitas hidup sebagian besar masyarakat yang tidak mengalami perbaikan kendatipun target kenaikan PDB per tahun telah tercapai. Menurut Todaro, keberhasilan pembangunan ekonomi ditunjukan oleh 3 nilai pokok, yaitu: 1 berkembangnya kemampuan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokoknya basic needs, 2 meningkatnya rasa harga diri self-es-teem masyarakat sebagai manusia, dan 3 meningkatnya kemampuan masyarakat untuk memilih freedom rom servitude yang merupakan salah satu hak asasi manusia. Definisi dari pembangunan ekonomi yaitu suatu proses multidimensional yang mencakup perubahan struktur, sikap hidup dan kelembagaan, selain mencakup peningkatan pertumbuhan ekonomi, pengurangan ketidakmerataan distribusi pendapatan dan pemberantasan kemiskinan yang absolut Todaro, Michael P. 1982 : 124. Dalam hal ini, pembangunan ekonomi didefinisikan sebagai suatu proses yang menyebabkan commit to user 11 kenaikan pendapatan riil per kapita penduduk suatu negara dalam jangka panjang yang disertai oleh perbaikan sistem kelembagaan. Dari definisi di atas jelas bahwa pembangunan ekonomi mempunyai pengertian: a. Suatu proses yang berarti perubahan yang terjadi terus – menerus. b. Usaha untuk menaikkan pendapatan per kapita, dan c. Kenaikan pendapatan per kapita tersebut harus terus berlangsung dalam jangka panjang. d. Perbaikan sistem kelembagaan di segala bidang misalnya ekonomi, politik, hukum, sosial, dan budaya. Sistem kelembagaan ini bisa ditinjau dari 2 aspek yaitu: aspek perbaikan di bidang organisasi institusi dan perbaikan di bidang regulasi baik formal maupun informal. Jadi pembangunan ekonomi harus dipandang sebagai suatu proses dimana saling keterkaitan dan saling mempengaruhi antara faktor – faktor yang menyebabkan terjadinya pembangunan ekonomi tersebut dapat teridentifikasi dan dianalisis dengan seksama. Dengan cara tersebut dapat diketahui runtutan peristiwa yang timbul yang akan mewujudkan peningkatan kegiatan ekonomi dan taraf kesejahteraan masyarakat dari satu tahap pembangunan ke tahap pembangunan berikutnya. Selanjutnya, pembangunan ekonomi tersebut perlu dipandang sebagai kenaikan dalam pendapatan perkapita, karena kenaikan itu merupakan penerimaan dan timbulnya perbaikan dalam kesejahteraan ekonomi commit to user 12 masyarakat. Biasanya laju pembangunan ekonomi suatu negara ditunjukkan dengan menggunakan tingkat pertumbuhan PDBPNB. Dalam jangka waktu tertentu, pada saat PDBPNB dihitung, selain akan terjadi pertumbuhan kegiatan ekonomi masyarakat juga terjadi pertambahan penduduk. Dengan demikian, sebagian pertumbuhan hasil kegiatan ekonomi tersebut harus digunakan untuk mempertinggi kesejahteraan ekonomi masyarakat. Jika tingkat pertumbuhan PDBPNB sama dengan atau lebih rendah daripada tingkat pertumbuhan penduduk, maka pendapatan perkapita akan tetap sama atau bahkan menurun. Ini berarti bahwa pertumbuhan PDBPNB tidak memperbaiki tingkat kesejahteraan ekonomi masyarakat.

2. Teori Pembangunan ekonomi