Pengaruh Gelombang Elektromagnetik Handphone Terhadap Testis

sebagai obat Al –Massarani et al., 2013. Akan tetapi, banyak yang tidak mengetahui jika kulit buah manggis memiliki khasiat. Kulit buah manggis yang selama ini dibuang sebagai limbah setelah habis menyantap daging buah, ternyata memiliki segudang manfaat penting bagi kesehatan. Di dalam kulit buah manggis kaya akan antioksidan seperti xanthone dan antosianin Weecharangsan et al., 2006; Moongkarndi et al., 2004; Nugroho, 2009.

2.6.2 Kandungan Kulit Manggis

Buah manggis memiliki beberapa kandungan yang baik bagi tubuh kita seperti serat dan karbohidrat, serta mengandung banyak sekali vitamin A, B2, B6 dan vitamin C dan mengandung berbagai mineral seperti zat besi, kalsium, dan kalium. Kandungan yang terdapat pada daging buah manggis antara lain gula sukrosa, dekstrosa dan levulosa Yunitasari, 2012. Sedangkan kulit manggisnya mengandung air 62,05, lemak 0,63, protein 0,71 dan karbohidrat 35,61. Beberapa penelitian banyak menyebutkan bahwa kulit manggis sangat kaya akan kandungan antioksidan di dalamnya, antara lain xanthone, antosianin, tannin, saponin, flavonoid, alkaloid, glikosida dan asam fenolat Ardiani, 2012; Yunitasari, 2012. Gambar 7. Buah Manggis Sumber: Shibata et al. 2011.

2.6.3 Radikal Bebas

Radikal bebas adalah atom atau molekul yang mempunyai satu atau lebih elektron yang tidak berpasangan. Molekul ini sangat reaktif dan akan menyerang molekul stabil yang ada di dekatnya sehingga menjadi radikal bebas Kothari et al., 2010. Dengan demikian maka radikal bebas akan memicu terjadinya reaksi berantai. Terdapat dua bentuk umum dari radikal bebas yaitu reactive oxygen species ROS dan reactive nitrogen species RNS. Termasuk ROS di antaranya ion superoxide O 2 – , hydrogen peroxide H 2 O 2 , hydroxyl radical OH, dan peroxyl radical OOH. Sementara RNS sering dianggap sebagai subklas dari ROS, di antaranya nitic oxide NO, nitrous oxide N 2 O, peroxynitrite NO 3 , nitroxyl anion HNO dan peroxynitrous acid HNO 3 Marciniak et al., 2009; Kothari et al., 2010. Reactive oxygen species atau ROS dapat terbentuk sebagai produk samping selama reaksi oksidasi fosforilasi dalam rantai transpor elektron pada mitokondria. Oksidasi fosforilasi bertujuan untuk membentuk energi dalam bentuk ATP. Pembentukan ATP tersebut membutuhkan O 2 , tetapi tidak semua O 2 berikatan dengan hidrogen untuk membentuk air, sekitar 4 –5 berubah menjadi radikal bebas Ngurah, 2007; Figueiredo et al., 2008; Marciniak et al., 2009.

2.6.4 Antioksidan

Antioksidan merupakan senyawa yang mampu menangkal atau meredam dampak negatif oksidan dalam tubuh dengan cara mendonorkan satu elektronnya kepada senyawa yang bersifat oksidan sehingga aktivitasnya bisa dihambat Winarsi, 2007. Antioksidan dapat digolongkan menjadi antioksidan enzimatis dan non –enzimatis. Antioksidan enzimatis disebut juga antioksidan primer atau antioksidan endogen, diantaranya glutathione peroxidase GPx, katalase, dan superoxide dismutase SOD. Sedangkan, antioksidan non –enzimatis disebut juga antioksidan sekunder atau antioksidan eksogen, digolongkan sebagai yang larut dalam lemak seperti tokoferol, karotenoid, flavoniod, quinon, dan bilirubin, sementara yang larut dalam air seperti asam askorbat, asam urat, protein pengikat logam dan protein pengikat heme Prangdimurti, 2007. Di samping itu, dikenal juga antioksidan sintetik seperti butil hidroksi anisol BHA, butil hidroksi toluen BHT, propil galat PG, tert –butil hidroksi quinon TBHQ Winarsi, 2007; Prangdimurti, 2007.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penambahan Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia X Mangostana L.) Terhadap Nilai Spf Krim Tabir Surya Kombinasi Avobenson Dan Oktil Metoksisinamat

4 100 106

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap Gambaran Histopatologis Lambung Tikus (Rattus norvegicus L.) Jantan yang Dipapari Kebisingan

2 103 56

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap Hitung Leukosit dan diferensiasi Leukosit Tikus (Rattus noevegicus L.) Jantan Setelah Dipapari Kebisingan

0 58 58

Pengaruh Ekstrak Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) Terhadap Fungsi Hati, Jumlah Eritrosit dan Kadar Hemoglobin Tikus (Rattus norvegicus) yang Dipapari dengan Karbon Tetraklorida (CCl4)

3 53 59

Uji Antifertillitas Ekstrak Metanol Kulit Buah Manggis (Garcinia mangostana L) pada Tikus Jantan Strain Sprague Dawley Secara In Vivo

4 11 134

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL 40% KULIT MANGGIS (Garcinia Mangostana L.) TERHADAP GAMBARAN HISTOPATOLOGI HEPAR DAN GINJAL TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN GALUR Sprague Dawley YANG DIINDUKSI ISONIAZID

3 44 72

PENGARUH EKSTRAK ETANOL KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) TERHADAP JUMLAH DAN MOTILITAS SPERMATOZOA PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN YANG DIBERI PAPARAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK HANDPHONE PERIODE KRONIK

1 21 66

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK ETANOL KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) JANTAN GALUR Sprague dawley YANG DIBERI PAPARAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK HANDPHONE PERIODE KRONIK

1 9 74

Pengaruh Ekstrak Etanol Kulit Manggis (Garcinia mangostana L.) terhadap Histopatologi Pankreas Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan Galur Sprague Dawley yang diberi Paparan Gelombang Elektromagnetik Handphone

0 0 7

PENGARUH EKSTRAK KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) TERHADAP TESTIS TIKUS PUTIH YANG DIBERI PAPARAN GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK HANDPHONE

0 0 7