Uji Statistik a. Uji F Statistik Uji Koefisien Regresi secara keseluruhan Uji T Statistik

3.4. Uji Statistik a. Uji F Statistik Uji Koefisien Regresi secara keseluruhan

Uji F digunakan agar terlihat tingkat signifikan pengaruh variabel independen secara bersama - sama terhadap variabel dependen. Nilai F hitung didapat dengan menggunakan rumus : F h = R 2 K-1 1-R 2 n-K Dimana : F h : F hitung R 2 : Koefisien determinasi K : Jumlah variabel N : Jumlah sampel Dengan hipotesis sebagai berikut : Ho : β 1 , β 2 , β 3 = 0 : tidak terdapat pengaruh yang signifikat antara variabel independen dan variabel dependen. Ho : β 1 , β 2 , β 3 ≠ 0 : terdapat pengaruh yang signifikat antara variabel independen dan variabel dependen. Kriteria pengujian : a. F hitung F table, maka keputusannya adalah menerima hipotesis Ho. 41 Artinya secara statistik dapat dibuktikan bahwa semua variabel independen tidak berpengaruh secara signifikasi terhadap perubahan nilai variabel dependen Y. b. F hitung F table, maka keputusan adalah menerima hipotesis alternative Ho, artinya secara statistik data yang digunakan membuktikan bahwa semua variabel independen berpengaruh secara signifikan terhadap nilai variabel dependen Y.

b. Uji T Statistik

Uji ini dilakukan agar mengetahui secara parisal seberapa besar pengaruh tingkat signifikan variabel independen terhadap variabel dependen. Untuk menguji keberartian koefisien regresi digunakan uji t yang kemudian dibandungkan dengan t tabel. Nilai t hitung diperoleh dari rumus : T h = β x S e β x Dimana : β x : Koefisien regresi S e : Standar Error Dengan Hipotesis sebagai berikut : H : β x = 0 Artinya variable-variabel independen tidak berpengaruh secara signifikan terhadap variable dependen. 42 H 1 : β 1 ≠ 0 Artinya variable independen berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap variable dependen. Penilaian dilakukan dengan membandingkan nilai t hitung dengan t tabel pada derajat kebebasan df dan tingkat keyakinan tertentu dengan ketentuan sebagai berikut : a. Jika t hitung t tabel maka H diterima dan hipotesis alternatif ditolak berarti variabel independen tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. b. Jika t hitung t tabel maka H ditolak dan hipotesis alternatif diterima berarti variabel independen berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.

c. Uji Koefisien Determinasi R