Universitas Setia Budi Surakarta ini menetapkan mahasiswa dan orang tua mahasiswa Universitas Setia Budi Surakarta sebagai objek yang akan diteliti.
Penelitian ini menggunakan t-tes, F-tes, dan uji R² sebagai metode analisis datanya dan menetapkan faktor-faktor pelayanan jasa pendidikan place, price, dan product
sebagai variabel bebasnya serta kepuasan pengguna jasa sebagai variabel terikatnya. Dari penelitian tersebut, maka didapatkan hasil yang menyatakan bahwa variabel
product, place, dan price berpengaruh secara signifikan terhadap variabel pengguna jasa secara parsial. Sedangkan variabel yang paling dominan berpengaruh terhadap
kepuasan pengguna jasa adalah variabel produk.
2.4 Kerangka Pemikiran
Lembaga PAUD merupakan salah satu lembaga yang sedang menjamur di berbagai wilayah di Indonesia saat ini. Salah satunya adalah di kecamatan
Gunungpati kota Semarang. Banyaknya lembaga PAUD yang berdiri membuat masyarakat, orang tua anak khususnya, memiliki banyak pilihan dan kesempatan
untuk memilih lembaga yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan anak.Orang tua merupakan salah satu pihak terpenting yang ikut andil dalam pemilihan sekolah anak.
Banyak hal yang akan dipertimbangkan oleh orang tua dalam memilihkan sekolah yang terbaik untuk anak, salah satunya adalah kualitas.
Kualitas layanan pendidikan suatu lembaga PAUD merupakan salah satu faktor yang sangat penting bagi perkembangan kemampuan anak dan kepuasan orang
tua terhadap lembaga tersebut. Orang tua sebagai konsumen pendidikan di lembaga
PAUD memiliki harapan yang besar untuk menyekolahkan anaknya di lembaga pendidikan yang berkualitas dan dapat memenuhi kebutuhan anak. Oleh karena itu,
sebagai lembaga yang memberikan pelayanan jasa berupa pendidikan, ada beberapa dimensi yang harus dipenuhi oleh PAUD untuk terus meningkatkan kualitasnya.
Semakin tinggi kualitas layanan pendidikannya, maka semakin tinggi pula tingkat kepuasan masyarakat.dan kedepannya, semakin meningkat tingkat kepercayaan atau
loyalitas mayarakat atau orang tua siswa lembaga PAUD tersebut. Untuk memperjelas penelitian yang akan dilaksanakan, peneliti perlu
menyusun kerangka pemikiran mengenai konsep tahap-tahap penelitian secara teoritis. Kerangka pemikiran yang berupa skema sederhana ini menggambarkan
secara singkat proses pemecahan masalah yang dikemukakan dalam penelitian. Skema kerangka pemikiran dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3. Kerangka Pemikiran 2.5
Hipotesis Penelitian
Hipotesis dapat diartikan sebagai jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data yang terkumpul Arikunto:
Kualitas Layanan Pendidikan Lembaga
PAUD Tingkat Kepuasan Orang Tua
Y
2010. Sedangkan menurut Sugiyono 2008 hipotesis dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang empirik
dari data. Berdasarkan dari landasan konseptual dan tinjauan pustaka yang telah diuraikan, dapat disusun hipotesis penelitian sebagai berikut:
Ho = Terdapat pengaruh kualitas layanan pendidikan lembaga PAUD terhadap tingkat kepuasan orang tua di kecamatan Gunungpati kota Semarang.
58
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Identifikasi Variabel Penelitian