4.3 Keterbatasan Penelitian
Keterbatasan pada penelitian ini adalah bahwa adanya jawaban faking jawaban tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya dari responden karena
alasan-alasan tertentu yaitu adanya penulisan identitas, meskipun peneliti sudah berupaya untuk menjelaskan dan meyakinkan responden untuk menjawab
pernyataan-pernyataan pada angket dengan jujur sesuai dengan keadaan sebenarnya. Selain itu jawaban faking juga dimungkinkan terjadi karena adanya
beberapa guru BK yang melakukan pengisian angket diluar pengawasan peneliti. Diluar dari jawaban-jawaban guru BK, keterbatasan penelitian juga dikarenakan
adanya kelemahan dari alat pengumpul data itu sendiri yaitu angket. Pada angket ini, hasil penelitian hanya mengandalkan jawaban pernyataan angket bukan
berdasarkan pengamatan secara langsung terkait pelaksanaan kunjungan rumah oleh guru BK.
79
BAB 5 PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pelaksanaan kunjungan rumah oleh guru bimbingan dan konseling di SMA Negeri se-Kabupaten
Temanggung Tahun Pelajaran 20132014 dapat ditarik kesimpulan bahwa : 1 Secara umum pelaksanaan kunjungan rumah oleh guru bimbingan dan
konseling di SMA Negeri se-Kabupaten Temanggung tahun pelajaran 20132014 menunjukkan kriteria tinggi 72.26. Hal ini berarti guru
bimbingan dan konseling di SMA Negeri se-Kabupaten Temanggung telah mampu melaksanakan kunjungan rumah sesuai standar prosedur operasional
kunjungan rumah. 2 Perencanaan kunjungan rumah menunjukkan kriteria tinggi 73.58. Hal ini
berarti guru bimbingan dan konseling di SMA Negeri se-Kabupaten Temanggung telah mampu melakukan perencanaan kunjungan rumah dengan
baik atau telah dapat melaksanakan semua indikator-indikator yang ada pada tahap perencanaan secara menyeluruh.
3 Pelaksanaan kunjungan rumah menunjukkan kriteria tinggi 78.78 yang berarti guru bimbingan dan konseling di SMA Negeri se-Kabupaten
Temanggung telah mampu melaksanakan kegiatan kunjungan rumah sesuai dengan standar prosedur operasional kunjungan rumah.