Menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam Mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi

61 sertifikasi dan 7 guru non sertifikasi persentasi 53 memiliki tingkat menguasai struktur dan materi bidang studi dengan kriteria sangat tinggi, 8 guru sertifikasi dan 6 guru non sertifikasi persentasi 47 memiliki tingkat menguasai struktur dan materi bidang studi dengan kriteria tinggi, 0 guru 0 memiliki tingkat menguasai struktur dan materi bidang studi dengan kriteria cukup tinggi, rendah dan sangat rendah. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang menguasai struktur dan materi bidang studi. Gambar 4.3 Diagram Batang Deskriptif Persentasi Menguasai struktur dan materi bidang studi

3. Menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam

pembelajaran Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh data tentang menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran seperti dalam tabel berikut: 62 Tabel 4.5 Distribusi Menguasai dan Memanfaatkan Teknologi dan Komunikasi dalam Pembelajaran Interval Persen Kriteria Frekuensi Persentasi Rata rata klasikal sertifikasi Non sertifikasi 84 - 100 Sangat Tinggi 7 0 23 78.00 68 - 83.99 Tinggi 9 11 67 52 - 67.99 Cukup Tinggi 1 2 10 36 -51.99 Rendah 0 0 36 Sangat Rendah 0 0 Jumlah 17 13 100 T Sumber: Data Penelitian, diolah 2011 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui dari 30 guru diperoleh keterangan tentang menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran sebagai berikut: 7 guru sertifikasi dan 0 guru non sertifikasi persentasi 23 memiliki tingkat menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran dengan kriteria sangat tinggi, 9 guru sertifikasi dan 11 guru non sertifikasi persentasi 67 memiliki tingkat menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran dengan kriteria tinggi, 1 guru sertifikasi dan 2 guru non sertifikasi persentasi 10 memiliki tingkat menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran dengan kriteria cukup tinggi, 0 guru 0 memiliki tingkat menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran dengan kriteria rendah dan sangat rendah. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang menguasai dan memanfaatkan teknologi dan komunikasi dalam pembelajaran. 63 Gambar 4.4 Diagram Batang Deskriptif Persentasi Menguasai dan Memanfaatkan Teknologi dan Komunikasi dalam Pembelajaran

4. Mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi

Berdasarkan hasil penelitian dapat diperoleh data mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi seperti dalam tabel berikut: Tabel 4.6 Distribusi Mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi Interval Persen Kriteria Frekuensi Persentasi Rata rata klasikal sertifikasi Non sertifikasi 84 - 100 Sangat Tinggi 11 6 65 85.73 68 - 83.99 Tinggi 6 6 35 52 - 67.99 Cukup Tinggi 0 1 36 -51.99 Rendah 0 0 36 Sangat Rendah 0 0 Jumlah 17 13 100 ST Sumber: Data Penelitian, diolah 2011 Berdasarkan tabel di atas dapat diketahui dari 30 guru diperoleh keterangan tentang mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi sebagai berikut: 11 guru sertifikasi dan 6 guru non sertifikasi persentasi 57 memiliki tingkat mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi dengan kriteria sangat tinggi, 6 64 guru sertifikasi dan 6 guru non sertifikasi persentasi 40 memiliki tingkat mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi dengan kriteria tinggi, 0 guru sertifikasi dan 1 guru non sertifikasi persentasi 3 memiliki tingkat mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi dengan kriteria cukup tinggi, 0 guru 0 memiliki tingkat mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi dengan kriteria rendah dan sangat rendah. Untuk lebih jelasnya berikut disajikan diagram batang tentang mengorganisasikan materi kurikulum bidang studi. Gambar 4.5 Diagram Batang Deskriptif Persentasi Mengorganisasikan Materi Kurikulum Bidang Studi

5. Meningkatkan kualitas pembelajaran melalui penelitian tindakan kelas

Dokumen yang terkait

Hubungan antara kompetensi profesional guru dengan ptrestasi belajar siswa : studi korelasi di Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Legok-Tangerang

0 13 80

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA GURU EKONOMI SMA KOTA SEMARANG

1 11 29

PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI KOMPETENSI KEPRIBADIAN GURU, KOMPETENSI PROFESIONAL GURU DAN KESIAPAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA PELAJARAN EKONOMI (AKUNTANSI) MELALUI MOTIVASI BELAJAR SISWA

0 4 233

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 PATI TAHUN 2009 2010

0 14 106

Pengaruh Kompetensi Profesional Guru dan Motivasi Kerja terhadap Kinerja Guru Ekonomi SMA di Kota Tegal

1 140 111

(ABSTRAK) PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN AKUNTANSI SMK NEGERI 1 PATI TAHUN 2009/2010.

0 0 3

PENGARUH PERSEPSI SISWA MENGENAI PELAJARAN EKONOMI AKUNTANSI DAN KOMPETENSI GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI AKUNTANSI DI SMA NEGERI 11 SEMARANG.

0 0 1

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL DAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU EKONOMI AKUNTANSI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA DI SMK KABUPATEN MAGELANG.

0 0 105

Pengaruh Kompetensi Profesional Dan Produktivitas Guru Terhadap Prestasi Belajar Siswa SMK di Kota Semarang.

0 0 1

PENGARUH KOMPETENSI PEDAGOGIK, KEPRIBADIAN, PROFESIONAL DAN KOMPETENSI SOSIAL GURU TERHADAP HASIL BELAJAR EKONOMI SISWA SMA NEGERI DI KABUPATEN LOMBOK TIMUR TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 0 15