PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Sehingga dinyatakan penggunaan modul pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik.

B. PEMBAHASAN

Penggunaan modul pembelajaran kompetensi memeliharaservis sistem AC sangat berpengaruh terhadap hasil belajar peserta didik, hal ini dapat dibuktikan dengan adanya peningkatan hasil belajar peserta didik setelah menggunakan modul pembelajaran. Hasil pretest menunjukkan rata-rata hasil belajar kelas eksperimen adalah 34,17 sedangkan rata-rata hasil belajar kelas kontrol adalah 39,09. Setelah diberi perlakuan yang berbeda dimana kelas eksperimen mendapatkan pembelajararan dengan menggunakan modul sedangkan pada kelas kontrol mendapatkan pembelajaran tanpa menggunakan modul, hasil posttest menunjukkan nilai rata-rata kelas eksperimen adalah 68,54 sedangkan nilai rata-rata kelas kontrol adalah 62,93. Selisih rata-rata hasil belajar kelas eksperimen sebesar 34,37 sedangkan sedangkan pada kelas kontrol sebesar 23,84 hal ini menunjukkkan bahwa peningkatan nilai rata-rata kelas eksperimen jauh lebih unggul dibandingkan kelas kontrol. Berdasarkan uji perbedaan dua rata-rata posttest diperoleh t hitung = 2,178, sedangkan t tabel = 2,00, karena t hitung berada didaerah penolakan H 0, maka terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan antara kedua kelompok. Berdasarkan perhitungan persentase jumlah peserta didik yang memenuhi nilai KKM pada kelas eksperimen dan kelas kontrol menunjukkkan bahwa jumlah peserta didik yang memenuhi KKM pada kelas eksperimen sebesar 65,62 sedangkan pada kelas kontrol hanya 30,3 . Hal ini membuktikan bahwa peningkatan hasil belajar kelas eksperimen jauh lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol. Peningkatan hasil belajar yang lebih tinggi pada peserta didik yang menggunakan modul dibandingkan dengan peserta didik yang tanpa menggunakan modul ini sesuai penelitian yang dilakukan oleh Rois 2009:80 bahwa hasil belajar pesrta didik lebih meningkat dengan menggunakan modul pembelajaran dibandingkan menggunakan pembelajaran konvensional yang tidak menggunakan modul pada kelas XII TKR SMK Saraswati Salatiga. Penelitian lain yang dilakukan oleh Suradi dalam Wena 2009:234 mengatakan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar antara peserta didik yang menggunakan modul dan yang belajar tidak menggunakan modul. Begitu juga yang dikemukakan Wena 2009:235 pembelajarn dengan menggunakan modul pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik secara signfikan. Penggunaan modul pembelajaran dalam proses belajar jauh lebih baik dibandingkan pembelajaran tanpa menggunakan modul pembelajaran. Hal ini dikarenakan pembelajaran menggunakan modul pembelajaran memiliki banyak keuntungan dibandingkan pembelajaran tanpa menggunakan modul. Menurut Nasution 2009:206 keuntungan penggunaan modul pembelajaran antara lain: a. Balikan feedback. Modul memberikan feedback yang banyak dengan segera sehingga peserta didik dapat mengetahui taraf hasil belajarnya. b. Penguasaan tuntas mastery. Pembelajaran modul tidak menggunakan kurva normal sebagai dasar distribusi angka-angka. Setiap peserta didik mendapat kesempatan untuk mencapai angka tertinggi dengan menguasai bahan pelajaran secara tuntas. Dengan penguasaan bahan itu sepenuhnya ia memperoleh dasar yang lebih mantap untuk menghadapi materi baru. c. Tujuan. Modul disusun sedemikian rupa sehingga tujuannya jelas, spesifik dan dapat dicapai oleh peserta didik. Dengan tujuan yang jelas usaha peserta didik terarah untuk mencapai dengan segera. d. Motivasi. Pembelajaran yang membimbing peserta didik untuk mencapai sukses melalui langkah-langkah yang teratur tentu akan menimbulkan motivasi yang kuat untuk berusaha segiat-giatnya. e. Fleksibilitas. Pembelajaran modul dapat disesuaikan dengan perbedaan peserta didik antara lain mengenai kecepatan belajar, cara belajar, dan bahan pelajaran. f. Kerjasama. Pembelajaran modul mengurangi atau menghilangkan sedapat mungkin rasa persaingan diantara peserta didik oleh sebab semua dapat mencapai hasil tertinggi. g. Pengajaran Remidial. Pembelajaran modul dengan sengaja memberi kesempatan untuk pelajaran remidial yakni memperbaiki kelemahan, kesalahan atau kekurangan peserta didik yang segera dapat ditemukan sendiri oleh peserta didik berdasarkan evaluasi yang diberikan secara kontinyu. Peserta didik tak perlu mengulangi kompetensi itu seluruhnya akan tetapi hanya yang berkenaan dengan kekurangan itu. Modul pembelajaran yang digunakan oleh peserta didik dapat menimbulkan ketertarikan atau minat dan motivasi dalam menelaah serta memahami setiap sub kompetensi pada sistem AC sehingga pada akhirnya dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik. Sedangkan pada pembelajaran tanpa menggunakan modul pembelajaran peserta didik lebih banyak mendengarkan penjelasan pendidik, guru lebih aktif dan peserta didik cenderung pasif. Dengan kondisi demikian maka peserta didik kurang bergairah dalam belajar, sehingga pada akhirnya kurang meningkatkan hasil belajar peserta didik. Pada proses pembelajaran menggunakan Modul Pembelajaran, peserta didik akan aktif berpartisipasi berpikir, berupaya mencari permasalahan dan jawaban yang sesuai untuk setiap permasalahan. Peserta didik juga dituntut menjelaskan sendiri dengan menggunakan Modul Pembelajaran serta latihan mengerjakan soal atau pertanyaan pada Modul tersebut, sehingga berbagai permasalahan dapat dipecahkan oleh masing-masing peserta didik dengan bantuan Modul Pembelajaran. Melihat berbagai kelebihan yang ada pada modul pembelajaran, sangat memungkinkan bagi pendidik untuk membuat modul pembelajaran untuk peserta didik sehingga peran pendidik secara verbal guna menyampaikan materi pembelajaran dapat dikurangi. Namun demikian dengan berkurangnya peran pendidik dalam pembelajaran melalui penggunaan modul pembelajaran menuntut peserta didik lebih aktif dalam kegiatan pembelajaran sebab banyak sedikitnya materi yang diserap peserta didik sangat bergantung pada keaktifan peserta didik dalam membaca dan memahami materi pelajaran yang dijelaskan melalui modul pembelajaran yang dibuat pendidik. 57

BAB V PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan analisis dari hasil penelitian yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa : 1. Penggunaan modul pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik dibandingkan peserta didik yang tidak menggunakan modul pembelajaran. sebelum menggunakan modul pembelajaran nilai rata-rata pretest kelas eksperimen sebesar 34,17 setelah diberikan perlakuan yaitu penggunaan modul pembelajaran dalam kegiatan belajar nilai rata-rata posttest kelas eksperimen menunjukkan hasil yang berbeda dari nilai pretest yaitu sebesar 68,54. Sehingga dapat dikatakan kenaikan nilai rata-rata kelas eksperimen sebesar 34,37. Sedangkan nilai rata-rata kelas kontrol pada pretest adalah 39,09 setelah diberikan perlakuan yaitu tanpa menggunakan modul dalam kegiatan belajar nilai rata-rata posttest kelas kontrol adalah 62,93. Kenaikan nilai rata-rata kelas kontrol hanya 23,84. 2. Terdapat perbedaaan hasil belajar yang signifikan antara peserta didik yang menggunakan modul pembelajaran dengan peserta didik yang tidak menggunakan modul pembelajaran. Persentase jumlah peserta didik pada kelas eksperimen yang mendapatkan nilai diatas KKM sebesar 65,62 . Sedangkan persentase jumlah peserta didik pada kelas kontrol yang mendapatkan nilai diatas KKM hanya 30,3 . 57

Dokumen yang terkait

EFEKTIFITAS PENGGUNAAN MEDIA VIDEO TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI MEMAHAMI DAN MEMELIHARA SISTEM STARTER REDUKSI

0 15 177

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEBSITE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI SISTEM PENDINGINAN MESIN DIESEL

0 3 23

PENGGUNAAN MODUL SISTEM PENDINGIN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI MEMELIHARA SERVIS SISTEM PENDINGIN DAN KOMPONEN KOMPONENNYA

5 32 143

PENGGUNAAN MODEL GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM PENERANGAN

0 8 135

PENERAPAN PANEL PERAGA AC MOBIL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI DASAR MENGIDENTIFIKASI SISTEM AC DAN KOMPONENNYA

2 18 91

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E BERBANTUAN MODUL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOMPETENSI MEMPERBAIKI SISTEM KEMUDI

3 54 199

PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN MODUL BERBASIS KARTUN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA Penggunaan Strategi Pembelajaran Modul Berbasis Kartun untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 02 Bangsri Kecamatan Karangpandan Kabup

0 0 15

PENGARUH PENGGUNAAN MODUL TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENGIDENTIFIKASI SISTEM STARTER.

0 2 39

PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN SIMULATOR AIR CONDITIONER (AC) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA STANDAR KOMPETENSI MEMELIHARA/SERVIS SISTEM AIR CONDITIONER (AC).

2 5 32

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN METODE PEMBELAJARAN TEMAN SEJAWAT PADA STANDAR KOMPETENSI TEORI MEMELIHARA /SERVIS SISTEM BAHAN BAKAR BENSIN DI SMK PIRI 1 YOGYAKARTA.

0 3 178