1 9
1 ,2
4 6
2 3
6 4
5 2
8 4
8 8
4 ,0
4
1 7
2 ,2
3 8
- 1
,1 5
2 3
3 9
2 1
9 2
9 1
1 9
5 1
4 ,0
2 3
1 ,2
8 1
9 9
1 3
8 4
2 9
7 -
- 2
8 4
- 2,000
4,000 6,000
8,000 10,000
12,000 14,000
16,000
F 1
F 2
F 3
F 4
F 5
F 6
F 7
F 8
F 9
F 1
F 1
1 F
1 2
F 1
3 F
1 4
F 1
5 F
1 6
F 1
7 F
1 8
F 1
9 F
2 F
2 1
F 2
2 F
2 3
F 2
4 F
2 5
F 2
6 F
2 7
Sumber : Disnakersos Kota Bogor
Tantangan aspek kesejahteraan sosial meliputi : a. Peningkatan kualitas sumberdaya manusia pekerja sosial
dalam penanganan PMKS b. Peningkatan ketersediaan sarana penanganan PMKS
c. Peningkatan pengawasan PMKS d. Peningkatan pembinaan organisasilembaga keagamaan
2.3.6. Ketenagakerjaan
TPAK Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja yang merupakan ukuran produktivitas penduduk pada Tahun 2008
mencapai 55,83 . Angka ini memberi gambaran bahwa setiap orang menanggung lebih dari dua orang termasuk
dirinya. Peningkatan TPAK hanya dapat dilakukan bila angka
RPJMD Kota Bogor 2010 - 2014 II-42
pengangguran yang direpresentasikan sebagai pencari kerja dapat ditekan dengan menyediakan lapangan kerja baru.
Pada tabel 2.20 berikut tertuang data perkiraan indikator utama ketenaga kerjaan Kota Bogor.
Tabel 2.20
Perkiraan Indikator Utama Ketenagakerjaan Kota Bogor Tahun 2006 - 2008
Indikator Utama Tahun
2006 2007
2008
1. Penduduk Usia Kerja PUK 619,4
43 635,1
69 651,2
93 2. Angkatan Kerja AK
345,7 50
354,6 00
363,6 22
a. Bekerja 333,1
87 341,6
95 350,3
79 b. Mencari Pekerjaan
12,56 3
12,90 5
13,24 3
3. Bukan Angkatan Kerja BAK 273,6
93 280,5
69 287,6
71 4. Tingkat Pengangguran
3.63 3.64
3.64 5. Tingkat Partisaipasi Angkatan Kerja TPAK
55.82 55.83
55.83 Sumber : Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kota
Bogor
Sebagian besar sekitar 80,00 pencari kerja di antaranya berpendidikan SMA ke bawah seperti yang
tertuang pada tabel 2.21. Hal ini berarti bahwa lapangan kerja yang perlu disediakan haruslah yang sesuai dengan
tingkat pendidikan mereka dan tidak menuntut keterampilan tinggi.
RPJMD Kota Bogor 2010 - 2014 II-43
Tabel 2.21
Perkiraan Angkatan Kerja menurut Tingkat Pendidikan Kota Bogor Tahun 2006 – 2008
Tingkat Pendidikan Tahun
2006 2007
2008
1. TdkBlm Tamat Sekolah 27,66
27,48 2
27,27 2
2. Sekolah Dasar SD 104,0
71 106,3
80 108,1
78 3. SLTP
57,74 59,57
3 61,45
2 4. SLTA
109,9 49
113,1 17
116,3 59
5. DiplomaAkademi 19,70
8 20,56
7 21,81
7 6. Universitas
26,62 3
27,48 2
28,54 4
Jumlah 345,7
51 354,6
01 363,6
22 Sumber : Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Kota Bogor
Berdasarkan data Tahun 2007, lapangan usaha yang terbanyak menyerap tenaga kerja adalah sektor jasa,
perdagangan. Kedua sektor lapangan usaha ini menyerap sekitar 56,97 tenaga kerja. Industri pengolahan merupakan
lapangan usaha yang menempati urutan ke-3 dalam penyerapan tenaga kerja dalam jumlah banyak. Namun,
dengan visi menjadikan Kota Bogor sebagai kota jasa dan arah kebijakan yang menyertainya, daya serap tenaga kerja
bagi sektor ini dapat dan perlu dikembangkan dalam mendukung jasa dan pariwisata.
Tabel Perkiraan Angkatan Kerja yang Bekerja menurut
RPJMD Kota Bogor 2010 - 2014 II-44
2.22 Lapangan Kerja Kota Bogor Tahun 2006 - 2008