Subyek dan obyek penelitian

49 sebagai berikut, jika jawaban responden SS = mendapat skor 5, S = mendapat skor 4,RR = mendapat skor 3, TS = mendapat skor 2, STS = mendapat skor 1. Contoh: hubungan variabel independen-dependen

E. Definisi Operasional

1. Program kesejahteraan Program kesejahteraan adalah tunjangan-tunjangan selain kompensasi yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan guna membantu kebutuhan karyawan, yang meliputi jatah makan, uang pengobatan, olah raga dan rekreasi, tunjangan akhir tahun dan tunjangan hari raya, koperasi, asuransi, cuti, pensiun, bonus. 2. Persepsi Diri Kinerja Karyawan Evaluasi Kinerja adalah sebagai suatu sistem dan cara penilaian pencapaian hasil kerja individu pegawai, unit kerja maupun organisasi secara keseluruhan. Definisi yang tidak jauh berbeda dikemukakan oleh Payaman Simanjuntak 2005:105 yang menyatakan evaluasi kinerja adalah penilaian pelaksanaan tugas performance seseorang atau sekelompok orang atau unit kerja organisasi atau perusahaan. Program kesejahteraan variabel Independen Persepsi diri tentang kinerja karyawan variabel Dependen 50 Sehingga dapat disimpulkan bahwa persepsi diri kinerja karyawan adalah kemampuan seorang karyawan untuk mampu menilai dirinya sendiri dalam posisi dan jabatan apapun. Persepsi diri kinerja karyawan dengan proksi indikator evaluasi kinerja, sebagai berikut : a. Quantity of work yaitu jumlah kerja yang dilakukan dalam suatu periode yang ditentukan. b. Quality of work yaitu kualitas kerja yang dicapai berdasarkan syarat-syarat kesesuaian dan kesiapannya. c. Job Knowledgebyaitu luasnya pengetahuan mengenai pekerjaan dan ketrampilannya. d. Creativeness yaitu keaslian gagasan-gagasan yang dimunculkan dan tidakan-tindakan untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang timbul. e. Cooperation yaitu kesediaan untuk bekerja sama dengan orang lain atau sesama anggota organisasi. f. Dependability yaitu kesadaran untuk dapat dipercaya dalam hal kehadiran dan penyelesaian kerja. g. Initiative yaitu semangat untuk melaksanakan tugas-tugas baru dalam memperbesar tanggungjawabnya. h. Personal qualities yaitu menyangkut kepribadian, kepemimpinan, keramahtamahan dan integritas pribadi. i. Efektivitas dan efisiensi yaitu menyelesaikan pekerjaan dengan sebaik- baiknya dan mempergunakan waktu yang efisien.