Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

disebabkan oleh status sosial ekonomi masyarakat, partisipasi masyarakat serta pemahaman masyarakat terhadap program itu sendiri. Dari uraian di atas, maka penulis dapat merumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut: 1. Seberapa besar kontribusi dan signifikan status sosial ekonomi anggota jika ada, terhadap tingkat keberhasilan pemberdayaan ekonomi dalam program CSR Sarihusada? 2. Seberapa besar kontribusi dan signifikan partisipasi anggota jika ada, terhadap tingkat keberhasilan pemberdayaan ekonomi dalam program CSR Sarihusada? 3. Seberapa besar kontribusi dan signifikan pemahaman anggota jika ada, terhadap tingkat keberhasilan pemberdayaan ekonomi dalam program CSR Sarihusada ? 4. Seberapa besar kontribusi dan signifikan status sosial ekonomi, partisipasi dan pemahaman anggota jika ada, terhadap tingkat keberhasilan pemberdayaan ekonomi dalam program CSR Sarihusada?

C. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

Variabel penelitian adalah suatu atribut dari orang atau objek yang mempunyai variasi antara satu dengan yang lainnya dalam kelompok tersebut Sugiyono, 2010. Variabel-variabel dan definisi operasional dalam penelitian ini adalah: 1. Variabel bebas Independen a. Status Sosial Ekonomi Anggota X1 Status sosial itu sendiri merupakan posisi atau kedudukan seseorang dalam suatu kelompok masyarakat. Unsur-unsur status sosial mencangkup pendidikan, pekerjaan, jabatan, penghasilan, jenis kelamin dan lain sebagainya yang dimiliki oleh seseorang di dalam suatu masyarakat. Indikator dalam status sosial ekonomi anggota sebagai berikut pendidikan anggota, pekerjaan anggota, penghasilan anggota, dan status rumah yang ditempati. b. Partisipasi Anggota X2 Partisipasi masyarakat yaitu proses keikutsertaan masyarakat dalam kegiatan pemberdayaan ekonomi dalam program CSR Sarihusada. Kegiatan dalam program tersebut berupa rapat atau pertemuan anggota, menabung dan meminjam sejumlah dana. Indikator dalam partisipasi masyarakat sebagai berikut frekuensi anggota mengikuti rapat atau pertemuan, frekuensi anggota dalam memberikan saran atau usulan, frekuensi anggota dalam memanfaatkan fasilitas tabungan dan frekuensi anggota dalam memanfaatkan fasilitas pinjaman. c. Pemahaman Anggota terhadap Program Pemberdayaan Ekonomi X3 Pemahaman anggota terhadap program pemberdayaan ekonomi merupakan tingkat pengetahuan anggota tentang seluk beluk program baik itu dalam manfaat, tujuan dan fasilitas program yang diberikan. Adapun indikator dari pemahaman masyarakat sebagai berikut pengetahuan anggota tentang manfaat program, pengetahuan anggota tentang tujuan program dan pengetahuan anggota tentang fasilitas program yang diberikan. 2. Variabel terikat Dependen a. Keberhasilan Program Y Kebehasilan program merupakan tingkat ketercapaian hasil atau tujuan dari program pemberdayaan ekonomi yang telah dirumuskan sebelumnya. Tujuan dari program perdayaan ekonomi itu sendiri adalah menyejahterakan masyarakat. Sehingga dapat dikatakan tingkat keberhasilan program sejalan dengan perkembangan tingkat kesejahteraan raktyat. Adapun indikator tingkat keberhasilan pemberdayaan ekonomi dalam program CSR Sarihusada adalah peningkatan pendapatan masyarakat.

D. Tujuan Penelitian