Pengujian Asumsi Klasik Analisis Data

Tabel.IV.11 Hasil Uji Heteroskedastisitas Berdasakan tabel di atas, signifikansi dari ketiga variabel yaitu : status sosial ekonomi 0.669, layanan prima 0,405 dan lama bergabung menjadi anggota 0,795. Oleh karena itu dapat dikatakan bahwa nilai signifikasi 0.05 sehingga dapat disimpulkan bahwa dalam model regresi tidak terjadi masalah heteroskedastisidas. 3 Uji Autokorelasi Autokorelasi adalah suatu keadaan dimana kesalahan pengguna dari satu observasi terhadap observasi selanjutnya yang berurutan tidak berpengaruh atau tidak terjadi korelasi. Untuk mendeteksi ada tidaknya masalah atokorelasi dapat digunakan uji Durin Watson dengan rumus : Coefficients a Model Unstandardize d Coefficients Standardiz ed Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 3,150 1,814 1,73 6 ,084 Status Sosial Ekonomi -,017 ,041 -,034 -,428 ,669 Lama Bergabung ,041 ,158 ,020 ,260 ,795 Layanan Prima -,032 ,039 -,066 -,834 ,405 a. Dependent Variable: AbsRes Dimana: DW : nilai Durbin Watson e t : gangguan estimasi t : observasi terakhir t - 1 : observasi sebelumnya Untuk memperoleh kesimpulan apakah ada masalah autokorelasi atau tidak, hasil hitungan statistik DW harus dibandingkan dengan tabel statistik. Namun secara umum dapat diberi patokan sebagai berikut: 1 dU DW 4 – dU maka H diterima tidak ada autokorelasi 2 DW dL atau DW 4 – dL maka H ditolak terjadi autokorelasi 3 dL DW dU atau 4 – dU DW - dL maka tidak ada keputusan yang pasti Apabila tidak ada penyimpangan satu atau lebih asumsi klasik, maka analisis regresi linier berganda dapat dilanjutkan. Namun apabila terjadi penyimpangan satu atau lebih asumsi klasik, maka analisis regresi linier berganda tidak dapat dilanjutkan. Tabel.IV.12 Hasil Uji Autokorelasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin- Watson 1 .638 a .407 .397 2.29844 1.943 a. Predictors: Constant, Abs_residual, Lama_Bergabung, Layanan_Prima, Status_Sosial_Ekonomi b. Dependent Variable: Partisipasi Berdasarkan output diatas dapat diketahui bahwa nilai DW Durbin Watson sebesar 1,943 Dengan melihat tabel Durbin Watson pada signifikansi 0,05 ; jumlah responden n = 180 dan jumlah variabel independen k = 3 didapat dL = 1,693 dU = 1,774. Maka didapat hasil dU DW 4 – dU 1,774 1,943 2,226. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa dalam model regresi tidak terjadi masalah autokorelasi. 4 Rangkuman dari Hasil Uji Asumsi Klasik Tabel.IV.13 Rangkuman Hasil Uji Asumsi Klasik Asumsi Klasik Kesimpulan Uji Multikolinieritas Tidak Terjadi Uji Heteroskedastisitas Tidak Terjadi Uji Autokorelasi Tidak Terjadi Sumber : data diolah, 2013 Berdasarkan tabel di atas terbukti bahwa penelitian tidak memiliki masalah multikolinieritas, heteroskedastisitas, maupun autokorelasi selain itu juga data serta hasil penelitian berdistribusi normal.

3. Pengujian Hipotesis

a. Status Sosial Ekonomi X1

Tabel.IV.14 Pengujian Hipotesis Rumusan masalah dalam veriabel status sosial ekonomi anggota sebagai berikut : H o = Tidak ada kontribusi dan signifikansi status sosial ekonomi anggota terhadap partisipasi anggota koperasi. H a = Ada kontribusi dan signifikansi status sosial ekonomi anggota dengan partisipasi anggota koperasi. Kolom Standardizer Coefficient menunjukan nilai Beta β pada variabel status sosial ekonomi anggota sebesar 0,420 artinya status sosial ekonomi anggota terhadap partisipasi anggota sebesar 0,420 : 1,96 x 100 = 21,42 sedangkan untuk menguji apakah kontribusi tersebut signifikan atau tidak dengan membandingkan nilai kolom sig. Untuk mengetahui signifikansi atau tidak hipotesis di atas, dilihat dari kolom sig. Probabilitas variabel status sosial ekonomi anggota pada tabel coefficients . Kolom sig. probabilitas menunjukan nilai 0,000 yang berarti coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant -5.568 3.126 -1.781 .077 Status Sosial Ekonomi .486 .070 .420 6.929 .000 Layanan Prima .413 .067 .375 6.172 .000 Lama Bergabung -.078 .272 -.017 -.288 .774 a. Dependent Variable: Partisipasi Anggota nilai berada diatas signifikasi 5 0.05. Oleh karena itu sig. 0.05 0,000 0,05 maka dapat dikatakan H ditolak dan H a diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa ada kontribusi secara signifikan status sosial ekonomi anggota terhadap partisipasi anggota.

b. Layanan Prima

Rumusan masalah dalam veriabel status sosial ekonomi anggota sebagai berikut : H o = Tidak ada kontribusi dan signifikansi layanan prima koperasi terhadap partisipasi anggota koperasi. H a = Ada kontribusi dan signifikansi layanan prima koperasi anggota dengan partisipasi anggota koperasi. Kolom Standardizer Coefficient menunjukan nilai Beta β pada variabel layanan prima sebesar 0,375 artinya layanan prima koperasi terhadap partisipasi anggota sebesar 0,375: 1,96 x 100 = 19,13 sedangkan untuk menguji apakah kontribusi tersebut signifikan atau tidak dengan membandingkan nilai kolom sig. Untuk mengetahui signifikansi atau tidak hipotesis di atas, dilihat dari kolom sig. Probabilitas variabel layanan prima koperasi pada tabel coefficients . Kolom sig. probabilitas menunjukan nilai 0,000 yang berarti nilai berada diatas signifikasi 5 0.05. Oleh karena itu sig. 0.05 0,000 0,05 maka dapat dikatakan H ditolak dan H a diterima sehingga dapat disimpulkan bahwa ada kontribusi secara signifikan layanan prima anggota terhadap partisipasi anggota.

c. Lama bergabung menjadi anggota

Rumusan masalah dalam veriabel status sosial ekonomi anggota sebagai berikut : H o = Tidak ada kontribusi dan signifikansi lama bergabung anggota terhadap partisipasi anggota koperasi. H a = Ada kontribusi dan signifikansi lama bergabung anggota terhadap partisipasi anggota koperasi. Kolom Standardizer Coefficient menunjukan nilai Beta β pada variabel lama bergabung sebesar -0,017 artinya lama bergabung koperasi terhadap partisipasi anggota sebesar -0.017 : 1,96 x 100 = 0.86 sedangkan untuk menguji apakah kontribusi tersebut signifikan atau tidak dengan membandingkan nilai kolom sig. Untuk mengetahui signifikansi atau tidak hipotesis di atas, dilihat dari kolom sig. Probabilitas variabel lama bergabung pada tabel coefficients. Kolom sig. probabilitas menunjukan nilai 0,774 yang berarti nilai berada diatas signifikasi 5 0.05. Oleh karena itu sig. 0.05 0,774 0,05 maka dapat dikatakan H diterima dan H a ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada kontribusi secara signifikan lama bergabung anggota terhadap partisipasi anggota.

d. Status sosial ekonomi, layanan prima dan lama bergabung menjadi

anggota terhadap partisipasi anggota koperasi. Rumusan masalah dalam veriabel status sosial ekonomi anggota sebagai berikut :