Lama Bergabung Diskripsi Teori

a. Hendar dan Kusnadi , 2005 : 91 menyatakan bahwa partisipasi dikembangkan untuk menyatakan atau menunjukkan peran serta keikutsertaan seseorang atau kelompok orang dalam aktivitas tertentu, sedangkan partisipasi anggota dalam koperasi berarti mengikutsertakan anggota koperasi itu dalam kegiatan operasional dan pencapaian tujuan bersama. b. Menurut Sastropoetro yang dikutip oleh Turindra, partisipasi adalah keikutsertaan, peranserta atau keterlibatan dengan keadaan lahiriahnya. Beberapa hal pokok yang dapat diambil dari pengertian-pengertian partisipasi diatas adalah sebagai berikut: a. Keterlibatan mental dan emosi yang menyertai partisipasi b. Keterlibatan dengan keadaan lahiriah c. Peran serta diberikan seseorang sampai tujuan program atau kegiatan mencapai tujuan dan ikut bertanggung jawab secara sadar. Dari hal pokok diatas, dapat ditarik mengenai bentuk-bentuk partisipasi yang ada. Berikut bentuk-bentuk partsipasi: a. Partisipasi pasif merupakan seseorang yang hanya ikut saja dalam suatu kegiatan tanpa tanggung jawab penuh. Seseorang tersebut biasanya hanya sebagai peserta kegiatan sehingga seseorang tersebut cenderung kurang mengetahui kegiatan secara keseluruhan. b. Partisipasi aktif adalah tindakan seseorang yang menerima dan melaksanakan tugas dalam suatu kegiatan dengan tanggung jawab penuh. Seseorang pun mencurahkan pengetahuan, perasaan dan keterampilannya untuk mencapai suatu tujuan yang telah dirumuskan. Partisipasi anggota pun juga menjadi salah satu faktor tercapainya keberhasilan suatu anggota. Dengan adanya partisipasi anggota, kegiatan proaktif yang bersifat membangun pun diberikan oleh anggota tersebut. Dengan keterlibatan anggota seperti itu, maka keberhasilan program pun akan tercapai

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Berdasarkan penelitian Paulus Sigit 2006 yang berjudul “ Pengaruh Pengetahuan Berkoperasi dan Sikap Anggota Terhadap Minat Berkoperrasi menunjukan : 1 pengaruh tentang perkoperasian menunujukan adanya pengaruh yang positif dan signifikan terhadap minat berkoperasi, 2 tidak ada pengaruh yang positif dan signifikan antara sikap anggota terhadap minat berkoperasi, 3 ada pengaruh yang positif dan signifikan antara pengetahuan berkoperasi dan sikap anggota terhadap minat berkoperasi.

C. Kerangka berpikir

1. Kontribusi status sosial ekonomi anggota terhadap partisipasi anggota koperasi di koperasi “Sami Aji” Berdasarkan penelitian Adya Hermawati 2010 yang berjudul “Peran aspek sosial ekonomi pengrajin tempe terhadap pendapatan dan partisipasinya sebagai anggota Primkopti” , menunjukan bahwa ada pengaruh atau peran yang positif dan signifikan antara status sosial ekonomi terhadap pendapatan pengrajin dan tingkat partisipasnya dalam koperasi Primkopti, yang berarti semakin baik status sosial ekonomi anggota maka akan semakin besar pula tingkat pendapatan dan partisipasinya didalam koperasi. Kontribusi antara status sosial ekonomi terhadap partisipasi anggota, penulis menduga status