Konsiliasi dan perdamaian Advokasi Litigasi
c. Negosiasi dan Perdamaian
Ketika menghadapi masalah dari sisi perlindungan hukum, perlindungan profesi, perlindungan ketenagakerjaan, dan perlindungan HaKI dalam hubungannya dengan pihak lain, seperti munculnya sengketa antara guru dengan penyelenggara atau satuan pendidikan, penyelenggara satuan pendidikan harus membuka peluang negosiasi kepada guru atau kelompok guru. Menurut Pasal 6 ayat 2 Undang-undang Nomor 30 tahun 1999, pada dasarya para pihak, dalam hal ini penyelenggara satuan pendidikan dan guru, berhak untuk menyelesaikan sendiri sengket yang timbul di antara mereka. Kesepakatan mengenai penyelesaian tersebut selanjutnya dituangkan dalam bentuk tertulis yang disetujui para pihak. Negosiasi mirip dengan perdamaian yang diatur dalam Pasal 1851 sampai dengan Pasal 1864 KUH Perdata, dimana perdamaian itu adalah suatu persetujuan dengan mana kedua belah pihak, dengan menyerahkan, menjanjikan atau menahan suatu barang, mengakhiri suatu perkara yang sedang bergantung atau mencegah timbulnya suatu perkara. Persetujuan harus dibuat secara tertulis dan tidak di bawah ancaman. Namun demikian, dalam hal ini ada beberapa hal yang membedakan antara negosiasi dan perdamaian. Pada negosiasi diberikan tenggang waktu penyelesaian paling lama 14 hari, dan penyelesaian sengketa tersebut harus dilakukan dalam bentuk pertemuan langsung oleh dan di antara para pihak yang bersengketa. Perbedaan lain adalah bahwa negosiasi merupakan salah satu lembaga alternatif penyelesaian sengketa yang dilaksanakan di luar pengadilan, sedangkan perdamaian dapat dilakukan baik sebelum proses persidangan maupun setelah sidang peradilan dilaksanakan. Pelaksanaan perdamaian bisa di dalam atau di luar pengadilan.d. Konsiliasi dan perdamaian
Ketika menghadapi masalah dari sisi perlindungan hukum, perlindungan profesi, perlindungan ketenagakerjaan, dan perlindungan HaKI dalam hubungannya dengan pihak lain, seperti munculnya sengketa antara guru dengan penyelenggara atau satuan pendidikan, penyelenggara satuan pendidikan harus membuka peluang konsiliasi atau perdamaian. Seperti pranata alternatif penyelesaian sengketa yang telah diuraikan di atas, konsiliasi pun tidak dirumuskan secara jelas dalam Undang Undang Nomor 30 tahun 1999. Konsiliasi atau perdamaian merupakan suatu bentuk alternatif penyelesaian sengketa di luar pengadilan atau suatu tindakan atau proses untuk mencapai perdamaian di luar pengadilan. Untuk mencegah dilaksanakan proses litigasi, dalam setiap tingkat peradilan yang sedang berjalan, baik di dalam maupun di luar pengadilan, konsiliasi atau perdamaian tetap dapat dilakukan, dengan pengecualian untuk hal-hal atau sengketa dimana telah diperoleh suatu putusan hakim yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap. Pendidikan dan Lat ihan Profesi Guru 2013 Kebijakan Pengem bangan Profesi Guru 80e. Advokasi Litigasi
Ketika menghadapi masalah dari sisi perlindungan hukum, perlindungan profesi, perlindungan ketenagakerjaan, dan perlindungan HaKI dalam hubungannya dengan pihak lain, misalnya ketika terjadi sengketa antara guru dengan penyelenggara atau satuan pendidikan, pelbagai pihak yang dimintai bantuan atau pembelaan oleh guru seharusnya dapat memberikan advokasi litigasi. Banyak guru masih menganggap bahwa advokasi litigasi merupakan pekerjaan pembelaan hukum litigasi yang dilakukan oleh pengacara dan hanya merupakan pekerjaan yang berkaitan dengan praktik beracara di pengadilan. Pandangan ini kemudian melahirkan pengertian yang sempit terhadap apa yang disebut sebagai advokasi. Seolah-olah, advokasi litigasi merupakan urusan sekaligus monopoli dari organisasi yang berkaitan dengan ilmu dan praktik hukum semata. Pandangan semacam itu tidak selamanya keliru, tapi juga tidak sepenuhnya benar. Mungkin pengertian advokasi menjadi sempit karena pengaruh yang cukup kuat dari padanan kata advokasi itu dalam bahasa Belanda, yakni advocaat yang tak lain berarti pengacara hukum atau pembela. Namun kalau kita mau mengacu pada kata advocate dalam pengertian bahasa Inggris, maka pengertian advokasi akan menjadi lebih luas. Advocate bisa berarti menganjurkan, memajukan to promote, menyokong atau memelopori. Dengan kata lain, advokasi juga bisa diartikan melakukan ‘perubahan’ secara terorganisir dan sistematis.f. Advokasi Nonlitigasi
Parts
» Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Deskripsi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Latar Belakang Petunjuk Penggunaan M odul
» Standar Kompetensi Deskripsi Bahan Ajar
» Langkah-langkah Pembelajaran Latar Belakang
» Empat Tahap M ewujudkan Guru Profesional
» Alur Pengembangan Profesi dan Karir
» Kebijakan dan Pemerataan Guru
» Kewenangan Pemerintah Provinsi atau KabupatenKota
» Esensi Peningkatan Kompetensi Lembar Informasi
» Prinsip-Prinsip Peningkatan Kompetensi dan Karir
» Pendidikan dan Pelatihan Jenis Program
» Kegiatan Selain Pendidikan dan Pelatihan
» Pengembangan Diri Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
» Publikasi Ilmiah Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
» Kompetensi Pedagogik Kompetensi Kepribadian
» Kompetensi Sosial Kompetensi Profesional
» Latar Belakang Lembar Informasi
» Aspek yang Dinilai Lembar Informasi
» Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan
» Tahap Penilaian Prosedur Pelaksanaan
» Tahap Pelaporan Prosedur Pelaksanaan
» Ranah Pengembangan Guru Lembar Pelatihan dan Renungan
» Penugasan Ranah Pengembangan Karir
» Pendidikan Pengembangan Profesi Kenaikan Pangkat
» Unsur Penunjang Kenaikan Pangkat
» Definisi bagi Guru Lembar Informasi
» Perlindungan Atas Hak-hak Guru
» M ediasi Negosiasi dan Perdamaian
» Konsiliasi dan perdamaian Advokasi Litigasi
» Penghargaan Guru Berprestasi Penghargaan dan Kesejahteraan
» Penghargaan bagi Guru SD Berdedikasi di Daerah KhususTerpencil
» Penghargaan bagi Guru PLBPK Berdedikasi
» Penghargaan Tanda Kehormatan Satyalancana Pendidikan
» Penghargaan bagi Guru yang Berhasil dalam Pembelajaran
» Penghargaan Guru Pemenang Olimpiade
» Pembinaan dan Pemberdayaan Guru Berprestasi dan Guru Berdedikasi
» Tunjangan Profesi Tunjangan Guru
» Tunjangan Khusus Tunjangan Guru
» M aslahat Tambahan Tunjangan Guru
» Lembar Pelatihan dan Renungan Lembar Pelatihan dan Renungan Lembar Pelatihan dan Renungan
» Profesi Guru sebagai Panggilan Jiwa
» Guru dan Keanggotaan Organisasi Profesi Esensi Kode Etik dan Etika Profesi
» Hubungan Guru dengan Peserta Didik
» Hubungan Guru dengan OrangtuaWali Siswa Hubungan Guru dengan M asyarakat
» Hubungan Guru dengan Sekolah dan Rekan Sejawat
» Hubungan Guru dengan Profesi Hubungan Guru dengan Organisasi Profesi
» Pelanggaran dan Sanksi Lembar Informasi
» Lembar Informasi Lembar Pelatihan dan Renungan
» Teori Belajar Behavioristik Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Teori Belajar Kognitif Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Teori Belajar Konstruktivistik Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Lembar Pelatihan Standar Proses
» Pengertian M edia Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Fungsi M edia Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» M edia visual Jenis dan Klasifikasi M edia Pembelajaran
» Pembuatan M edia Audio-V isual
» Pembuatan M ultimedia Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Pengukuran, Asesmen, dan Evaluasi
» M etode Asesmen Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Teknik Penilaian Unjuk Kerja
» Teknik Penilaian Sikap Penilaian Sikap
» Pengertian Teknik Penilaian Proyek
» Teknik Penilaian Portofolio Penilaian Portofolio
» Pengertian Teknik Penilaian Diri
» Pemanfaatan dan Pelaporan Hasil Asesmen
» Laporan Sebagai Akuntabilitas Publik Bentuk Laporan
» Latar Belakang Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» M engembangkan Kegiatan Pembelajaran
» M erumuskan Indikator Langkah-langkah Pengembangan Silabus
» Pengertian RPP Prinsip-prinsip Pengembangan RPP
» M encantumkan identitas M encantumkan Tujuan Pembelajaran
» Pengertian Pengertian dan Prinsip Pembelajaran Tematik, dan Tahap-
» Prinsip Pengembangan Silabus dan Rencana Pelaksanaan
» M enetapkan Jaringan Tema M enyusunan Silabus Penyusunan Rencana Pembelajaran
» Pilihlah jawaban yang paling benar
» Pengertian PTK Prinsip-Prinsip PTK
» Karakteristik PTK Perbedaan Penelitian Tindakan Kelas dan Penelitian Kelas
» Perencanaan dan Pelaksanaan Penelitian Tindakan Kelas M engidentifikasi M asalah
» M enganalisis dan M erumuskan M asalah M erencanakan Perbaikan
» M enyiapkan Pelaksanaan M elaksanakan Tindakan
» Observasi dan Interpretasi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Analisis Data Refleksi Perencanaan Tindak Lanjut
» Langkah Kerja Lembar Pelatihan Lembar Informasi
» Format Proposal Laporan Penelitian Tindakan Kelas
» Langkah Kerja Lembar Pelatihan
» Tahap Perencanaan Tindakan Tahap Pelaksanaan Tindakan
» Tahap Observasi Tahap Evaluasi – Refleksi
» Realibilitas Instrumen Tingkat Kesukaran Daya Pembeda
» Analisis Hasil Respon M ahasisw a Analisis Tes Hasil Belajar M ahasisw a
» PENDAHULUAN Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» TINJAUAN PUSTAKA Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Pembahasan Sektor Unggulan di Jawa Timur
» Biaya Peluang Lembar Informasi
» Sistem Ekonomi Lembar Informasi
» Kecakapan tata laksana skill
» Pengertian Permintaan Hukum Permintaan Pergerakan Kurva Permintaan
» Faktor-faktor yang mempengaruhi Permintaan Fungsi Permintaan
» Pengertian Penawaran Hukum Penawaran
» Lembar Kerja Langkah Kerja Lembar Pelatihan Lembar Informasi
» Faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran Pasar Persaingan Sempurna
» Pasar monopoli Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Pasar oligopoli Pasar tenaga kerja
» Lembar Pelatihan Lembar Informasi
» Pasar lahan Perhitungan Pendapatan Nasional
» M anfaat perhitungan pendapatan nasional Komponen Kesulitan Dalam M enghitung Pendapatan Nasional
» Lembar Pelatihan M enghitung Persamaan Fungsi Konsumsi dan Tabungan
» Faktor-Faktor Hubungan Hubungan Fungsi Konsumsi Dan Tabungan Jenis Uang
» Permintaan Uang Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» PENA W ARA N Faktor-Faktor Yang M empengaruhi Penawaran Uang
» Pengertian Pertumbuhan Ekonomi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Lembar Pelatihan Teori-teori Pertumbuhan Ekonomi
» Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi Fungsi Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara APBN
» Penyusunan, Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Sumber-Sumber Pendapatan Negara dan Jenis-jenis
» Pengertian A PBD Fungsi A PBD Penyusunan A PBD
» Pelaksanaan, Pengawasan, Dan Pertanggungjawaban Sumber-Sumber Penerimaan Daerah
» Jenis-jenis Pembelanjaan Daerah Pengertian Pajak Penghasilan Obyek Pajak Penghasilan
» Biaya yang boleh dikurangkan Biaya yang tidak boleh dikurangkan
» Pemotong PPh Pasal 21 dan Pasal 26
» Kebijakan Fiskal Pemerintah Pendekatan Pendapatan
» Pengertian Pasar M odal Peranan dan M anfaat Pasar M odal
» Struktur Pasar M odal di Indonesia
» Penghasilan Tidak kena Pajak PTKP Saham
» Obligasi dan Obligasi Konversi
» Right Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» WaranW arrant Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Pengertian Perdagangan Internasional Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Faktor Pendorong Terjadinya Perdagangan Internasional
» Teori Perdagangan Internasional Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Peranan Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Penetapan Tarif atau Bea M asuk
» Kebijakan Kuota Larangan EksporImpor
» Subsidi Politik Dumping Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Premi Pengertian Akuntansi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Bidang-Bidang Akuntansi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» M engelola Dokumen Transaksi
» M enyajikan Laporan Keuangan
» Perlatihan Contoh Soal Siklus Akuntansi
» Pengertian M anajemen Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Piramida M anajemen Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Keahlian yang Dibutuhkan Untuk M encapai Keberhasilan
» Pengambilan Keputusan Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Fungsi M anajemen Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Struktur Organisasi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Jenis Struktur Organisasi Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Jenis-Jenis Usaha Dalam Bidang Ekonomi
» Lembar Latihan Fungsi Badan Usaha
» Pembangunan Koperasi Lembar Informasi
» Landasan Koperasi Sekolah Modul Siap PLPG Tahun 2017: Ekonomi | Ekonomi
» Tujuan Koperasi Sekolah Ciri-Ciri Koperasi Sekolah
» Pengertian Kewirakoperasian Fungsi Kewirakoperasian
» Tipe Kewirakoperasian Tugas W irakop Prasyarat Keberhasilan W irausaha Koperasi
» Perilaku-perilaku Sosial Perilaku-perilaku berbahasa Perilaku-perilaku Musik
» Perilaku-perilaku Fisik Perilaku-perilaku Seni Perilaku-perilaku Drama
Show more