Tiga M asalah Pokok Ekonomi

Pendidikan dan Lat ihan Profesi Guru 2013 Per masalahan Ekonomi 223 kondisi yang serba langka mengharuskan guru tersebut kehilangan kesempatan untuk memperoleh barang dan jasa tertentu. Adapun ilustrasi yang kedua bukan merupakan kelangkaan melainkan kekurangan barang dan jasa dalam hal ini kekurangan beras. Akibat terputusnya jalur transportasi, distribusi beras ke Kota Surabaya terhambat sehingga jumlah persediaan beras pun menipis. Dalam hal ini masyarakat di Kota Surabaya mengalami kekurangan beras bukan kelangkaan beras. Dengan demikian perbedaaan utama antara kelangkaan dan kekurangan terletak pada ada tidaknya keputusan untuk membuat pilihan. Barang dan jasa langka karena sumber daya langka. Keterbatasan sumber daya berakibat tidak semua keinginan dapat terpenuhi, maka kita harus membuat pilihan dan setiap pilihan yang kita ambil mengandung biaya peluang, yaitu hilangnya kesempatan untuk memperoleh barang dan jasa tertentu. Inilah yang disebut dengan kelangkaan. Sementara dalam kasus kekurangan tidak menuntut adanya keputusan untuk membuat pilihan. Kekurangan jumlah barang dan jasa akan berdampak pada naiknya harga barang tersebut. Adapun implikasi perilaku atas kekurangan tersebut adalah mengurangi jumlah barang yang dikonsumsi.

1.3. Tiga M asalah Pokok Ekonomi

Seiring berkembangnya peradaban manusia, kebutuhan manusia pun semakin beragam dari sebelumnya dan semakin kompleks pula permasalahan ekonomi yang Kompleksitas masalah ekonomi yang dihadapi di masa lampau dan masa kini berbeda. Kendatipun demikian, setiap masalah ekonomi bermuara dari ” alokasi sumber-sumber yang langka diantara sekian banyak kemungkinan penggunaan yang berbeda-beda, sehingga dapat dicapai kepuasan yang maksimal” . Secara umum setiap bentuk sistem perekonomian harus dapat memecahkan tiga permasalahan pokok ekonomi yang mendasar yaitu: a. Apa w hat, barang dan jasa apa yang harus diproduksi dan berapa banyaknya? Barang dan jasa yang dihasilkan dalam suatu perekonomian adalah sangat banyak jenisnya. Masalah pertama yang muncul adalah keterbatasan sumberdaya untuk menghasilkan barang dan jasa tersebut. Oleh sebab itu pilihan-pilihan mutlak untuk dilakukan. Dengan demikian masyarakat harus menentukan kebutuhan manakah yang harus dipenuhi terlebih dahulu, dan manakah yang harus ditunda. Pendidikan dan Lat ihan Profesi Guru 2013 Per masalahan Ekonomi 224 b. Bagaimana how, Bagaimana sumber daya ekonomi harus digunakan untuk menghasilkan barang dan jasa tersebut ? Barang dan jasa dapat dihasilkan dengan menggunakan berbagai alternatif penggunaan sumberdaya. Contoh, dalam bidang pertanian. Peningkatan kapasitas produksi pertanian dapat dilakukan dengan berbagai cara, misal dengan pendekatan intensifikasi atau ekstensifikasi. Dari kedua pilihan tersebut, manakah yang akan dipilih?. Apapun pilihannya, tentunya pilihan tersebut didasarkan pada pertimbangan hasil yang diperoleh, yaitu pilihan yang mampu memberikan hasil terbaik atau dengan kata lain akan dipilih cara yang paling efisien. Dengan demikian masalah efisiensi dijadikan dasar pemilihan berbagai alternatif penggunaan sumber daya dalam kegiatan produksi. c. Untuk siapa for w hom, Bagi Siapa barang dan jasa tersebut diproduksi? Masalah selanjutnya adalah ditujukan kepada siapa barang dan jasa tersebut diproduksi. Kepada masyarakat tentunya. Kendatipun ditujukan kepada masyarakat, namun tidak semudah yang kita pikirkan. Pada dasarnya, inti permasalahan yang ketiga berkaitan dengan pendistribusian barang dan jasa yang dihasilkan kepada seluruh lapisan masyarakat secara adil dan merata .

1.4. Biaya Peluang