Kondisi Iklim Kondisi Hidrologi Topografi

21 Hutan Lindung Sungai Lesan sebelah Utara berbatasan dengan Sidobangen, sebelah Timur dengan Lesan Dayak dan Muara Lesan, sebelah Selatan berbatasan dengan Kampung Merapun dan sebelah Barat berbatasan dengan HPH PT. Mardhika Insan Mulia dan PT. Karya Lestari PEMDA Berau 2005. Menurut surat rekomendasi Gubernur Kalimantan Timur No. 5219038EK tanggal 10 November 2005 tentang perubahan kawasan yang ditujukan kepada menetri Kehutanan, luasan kawasan yang direkomendasikan mencapai 11.342,61 ha dari luasan 12.192 ha yang diusulkan oleh bupati Berau. Berkurangnya luasan kawasan tersebut disebabkan adanya kajian ulang Dinas Kehutaan Provinsi Kalimantan Timur yang menemukan bahwa sebagian wilayah kawasan Lesan yang semula diusulkan merupakan wilayah IUPHHKT PT. Belantara Pusaka.

4.3 Kondisi Biologi

4.3.1 Kondisi Iklim

Kondisi iklim di kawasan dicirikan dengan suhu dan kelembaban yang tinggi, kecepatan angin rendah dan lama penyinaran yang relatif panjang ± 6 jam perhari. Rata-rata curah hujan tahunan selama 30 tahun pencatatan 1971-2000 mencapai 2.012 mm dengan distribusi yang relatif merata sepanjang tahun yaitu tidak mempunyai bulan kering curah hujan bulanan 100 mm. Bulan basah curah hujan bulanan200 mm terjadi pada bulan November, Desember, Januari dan Maret sedangkan sisanya adalah bulan lembab curah hujan antara 100 sd 200 mm perbulan. Curah hujan terendah biasanya terjadi pada bulan Juli sampai September. Rata-rata jumlah hari hujan per tahun mencapai 161 hari atau rata-rata tiap bulan terjadi 13 hari hujan. Jumlah hari hujan di bawah rata-rata biasanya terjadi pada bulan Mei sampai September PEMDA Berau 2005.

4.3.2 Kondisi Hidrologi

Kawasan Hutan Lindung Sungai Lesan diapit oleh dua sungai yaitu Sungai Kelai di bagian Utara dan Sungai Lesan di bagian Timur. Sungai Kelai merupakan salah satu dari dua sungai utama di Kabupaten Berau, dengan lebar kurang lebih 120 meter dan debit air yang stabil sepanjang tahun. Sungai Lesan dengan lebar 30 meter adalah salah satu sungai yang memberi kontribusi kepada sungai Kelai atau DAS Sungai Lesan merupakan Sub DAS Kelai bagian Utara serta sub DAS 22 Letak di sebelah Timur dan Selatan kawasan. Dalam kawasan juga terdapat beberapa sub DAS yang lain yaitu sub DAS Sungai Pesan dan sub DAS Sungai Lejak PEMDA Berau 2005.

4.3.3 Topografi

Dari hasil identifikasi melalui system informasi data Demographic Elevation Model DEM, data-data kontur, data-data RepPProt dan yang lainnya serta pengecekan lapangan, diperoleh informasi tentang kelas lereng dan keadaan topografi kawasan Lesan. RePProt tahun 1987 pada kawasan ini terdapat 10.664 ha atau sekitar 87 areal memiliki kelas kemiringan lereng slope lebih dari 40. Di kawasan Lesan yang memiliki kemiringan lahan sangat ekstrim ini menjadi indicator tingkat bahaya erosi akan sangat berat dan sudah seharusnya dijadikan hutan lindung PEMDA Berau 2005.

4.3.4 Kondisi Penutupan Lahan