pada acara-acara sakral dan penting seagai penghias. Filosofi penggambaran tersebut menjadi Motto Kelurahan Cempaka Putih, yaitu
“Kesederhanaan Yang Istimewa”.
2. Perkembangan Kelurahan Cempaka Putih
Wilayah Kelurahan Cempaka Putih adalah penyangga Ibukota Negara karena keberadaannya yang berbatasan langsung dengan Ibukota
Negara. Bermasyarakat majemuk pembaruan dari penduduk asli dan penduduk pendatang. Berasal dari masyarakat pedesaan yang bermata
pencaharian bertani berubah menjadi masyarakat yang bergerak di jasa, perdagangan,
pegawai dan
buruh, yang
mencerminkan masyarakatwilayah perkotaan, karena tidak ada lagi lahan pertanian
yang berubah menjadi komplek-komplek perumahan. Dengan
kondisi wilayah
perkotaan, masyarakat
sangat mengharapkan adanya perubahan status Desa menjadi Kelurahan. Maka
banyak usulan-usulan masyarakat melalui Lembaga Sosial Masyarakat LSM atau forum lainnya tentang perubahan status Desa menjadi
Kelurahan. Setelah adanya pengkajian dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD dan dianggap telah memenuhi syarat, kemudian Dewan
Perwakilan Rakyat Daerah DPRD menyetujui perubahan status Desa menjadi Kelurahan.
Selanjutnya Kepala Daerah Bupati Kabupaten Tangerang mengeluarkan Peraturan Daerah Perda Nomor : 3 Tahun 2005 tentang
pembentukan 77 Kelurahan di lingkungan Kabupaten Tangerang. Maka Desa Cempaka Putih termasuk Desa yang berubah status menjadi
Kelurahan. Dengan demikian Kepala Desa yang belum habis masa jabatannya, ditetapkan menjadi Pelaksana Tugas Lurah Plt. Lurah di
Kelurahan masing-masing dengan Surat keputusan Kepala Daerah Bupati Kabupaten Tangerang Nomor : 148SK-313Huk2005 tentang
penetapan Plt. Lurah sebanyak 77 Desa. Dengan Surat Keputusa SK Kepala Daerah Kabupaten Tangerang tersebut, maka sejak tanggal 19
Desember 2005, jabatan Plt. Lurah dijabat oleh Bapak H. Aslih HS yang
sebelumnya berstatus Kepala Desa Definitif dipilih langsung oleh masyarakat.
Seiring dengan perkembangan penduduk yang menyebabkan meningkatnya beban tugas, volume kerja di bidang Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat khususnya di wilayah Kecamatan Ciputat, Kecamatan Serpong, maka pertimbangan untuk
kemajuan dalam pemanfaatan dan pengembangan potensi yang adadi wilayah guna mendukung penyelenggaraan otonomi daerah, berdasarkan
pula pada peraturan daerah Perda Nomor : 16 Tahun 2004 Tentang Organisasi Perangkat Daerah, Kepala Daerah Bupati Kabupaten
Tangerang mengeluarkan Peraturan Daerah Nomor : 3 Tahun 2005 Tentang pembentukkan Kecamatan Ciputat Timur, Kecamatan Serpong
Utara dan Kecamatan Setu, dengan Peraturan Daerah tersebut, terhitung sejak tanggal 5 Februari 2007 Kelurahan Cempaka Putih masuk dalam
wilayah Kecamatan Ciputat Timur.
3. Lokasi dan Demografi