60
Untuk mendeskripsikan hasil penelitian ini, maka dibuatlah kategori menurut pengelompokan skor hasil penelitian. Dalam Riduan 2004: 71-95
dijelaskan bahwa skor hasil penelitian dikelompokkan berdasarkan nilai persentase yang didapat dari pengolahan skala Likert, menjelaskan kriteria
tersebut adalah sebagai berikut: 1. 76-100
: sangat baik 2. 51-75
: baik 3. 26-50
: cukup baik 4. 0-25
: kurang baik
J. Validitas dan Reliabilitas Instrumen
Instrumen penelitian
harus memenuhi
persyaratan tertentu.
Persyaratan tersebut adalah validitas dan reliabilitas. Oleh sebab itu, setelah instrumen selesai dibuat maka perlu dilakukan uji coba instrumen untuk
mengetahui validitas dan reabilitas instrumen. Validitas internal instrumen harus memenuhi construct validity. Untuk menguji validitas konstruk
construct validity dapat menggunakan pendapat dari ahli judgment expert, untuk menentukan apakah instrumen tersebut dapat digunakan tanpa
perbaikan, ada perbaikan atau perombakan total Sugiyono, 2008: 125. Judgment expert dalam penelitian ini dilakukan oleh Dr. Pratiwi Pujiastuti,
M.Pd. Selanjutnya perlu juga dilakukan uji coba instrumen. Instrumen
diujicobakan pada 30 sampel dengan karakteristik yang sama dengan
61
responden. Data yang didapat kemudian dianalisis menggunakan Software SPSS. Dari hasil pengolahan data akan diperoleh butir instrumen yang valid
dan tidak valid. Berdasarkan uji coba instrumen yang telah dilakukan pada 30 sampel menunjukkan hasil bahwa dari 62 item yang di uji cobakan, diperoleh
hasil item soal variabel kinerja guru yang valid sebanyak 58 item dan yang tidak valid sebanyak 4 item yaitu nomor 10, 20, 26, dan 34. Selanjutnya item
yang valid digunakan untuk analisis data penelitian dan yang tidak valid tidak digunakan.
Sukardi 2013: 128 mengungkapkan suatu instrumen dikatakan mempunyai nilai relabilitas yang tinggi, apabila tes yang dibuat mempunyai
hasil yang konsisten dalam mengukur yang hendak diukur. Reliabilitas sama dengan konsistensi atau keajegan. Hal ini dapat diartikan semakin reliabel
suatu tes maka semakin yakin jika hasil tes tersebut mempunyai hasil yang sama ketika dilakukan tes kembali.
Perhitungan reliabilitas dilakukan menggunakan bantuan Software SPSS. Sebagai tolak ukur tinggi rendahnya reliabilitas instrumen digunakan
klasifikasi menurut Suharsimi Arikunto sebagai berikut : Tabel 5. Interpretasi Nilai r
Besarnya nilai r Interpretasi
Antara 0,800 –1,000
Tinggi Antara 0,600
–0,800 Cukup
Antara 0,400 –0,600
Agak rendah Antara 0,200
–0,400 Rendah
62
Antara 0,000 –0,200
Sangat rendah Berdasarkan uji coba instrumen yang telah dilakukan pada 30 sampel
menunjukkan bahwa dari 62 item yang di uji cobakan, didapat hasil uji reliabilitas sebesar 0,963. Reliabilitas variabel tersebut termasuk dalam
kategori tinggi sehingga dapat dikatakan jika instrumen tersebut reliabel dan layak digunakan untuk penelitian.
K. Teknik Analisis Data
