79
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Deskripsi Lokasi Penelitian
Identitas sekolah tempat peneliti melakukan penelitian adalah Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Sleman yang beralamat di Jl. Kaliurang km 17.5,
Kelurahan Pakembinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, Yogyakarta,
Kode Pos
55582, Telp.
0274 895848,
email: slbn1slemanyahoo.co.id. Penelitian dilaksanakan di sekolah tersebut karena
melihat keadaan anak sebelum dilaksanakannya tindakan yaitu pada saat observasi awal, nilai rata-rata keterampilan bercocok tanam sawi anak
tunagrahita ringan masih belum mencapai KKM yang telah ditentukan, bahkan ada yang nilai rata-ratanya masih dikategorikan cukup. Selain itu juga
anak masih memerlukan bantuan guru dalam melakukan praktik keterampilan bercocok tanam sawi. Hal tersebut membuat guru dan peneliti merasa kurang
puas dengan kenyataan yang ada di lapangan. Guru dan peneliti berharap agar anak memiliki keterampilan bercocok tanam sawi lebih baik lagi dan dapat
memperoleh nilai di atas KKM.
2. Deskripsi Subjek Penelitian
Subjek dalam penelitian ini adalah anak tunagrahita ringan kelas VII SMPLB di Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Sleman tahun ajaran 20152016 yang
berjumlah 2 anak. Subjek dalam penelitian ini mempunyai identitas dan karakteristik sebagai berikut.
80
a. Identitas Subjek 1
1 Nama
: A 2
Tempat, Tanggal lahir : Sleman, 27 Mei 2000
3 Umur
: 16 tahun 4
Jenis Kelamin : Laki-laki
5 Agama
: Islam 6
Alamat : Watuadeg, Wukirsari, Cangkringan
7 Nama Orang Tua
a Ayah
: Noto Sudarti b
Ibu : Sutini
8 Pekerjaan Orang Tua
a Ayah
: Petani b
Ibu : Petani
b. Karakteristik Subjek 1
1 Karakteristik Fisik
Subjek A merupakan anak tunagrahita ringan kelas VII SMPLB. Kondisi fisiknya tidak menunjukkan kelainan nyata pada anak tersebut. Subyek A
memiliki tinggi 155 cm dengan berat badan 56 kg. Subjek terlihat sehat dan jika diperhatikan kemampuan motorik halus dan motorik kasarnya
sangat baik. 2
Karakteristik Emosi Subjek A masih belum dapat mengontrol emosinya, jika ada orang yang
mengganggunya, ia akan marah.
81
3 Karakteristik Sosial
Subjek A termasuk anak yang kurang dapat bergaul dengan baik, ia akan menarik diri dari lingkungannya jika ada orang yang belum dikenali.
Setiap praktik keterampilan bercocok tanam sawi berlangsung, subjek A selalu memakai topi. Meskipun sudah diingatkan gurunya, dia tetap tidak
mau karena dia merasa nyaman seperti itu. Kalau diberikan pertanyaan dan diajak berbicara pandangannya seperti tidak fokus dan pikirannya tidak
terpusatpada pembicaraan yang sedang berlangsung. Subjek A memiliki kepercayaan diri yang kurang. Pada saat praktik
keterampilan bercocok tanam sawi berlangsung, subjek A tampak pasif, dan cenderung diam. Ketika mempraktikkan tahapan-tahapan dalam
bercocok tanam sawi, subjek A cenderung lebih lama mempraktikkannya dan hasil yang dikerjakannya masih belum sempurna. Subjek A juga akan
mempraktikkan tahapan bercocok tanam sawi apabila ditunjuk oleh guru terlebih dahulu.
c. Identitas Subjek 2
1 Nama
: F 2
Tempat, Tanggal Lahir : Sleman, 11 Juli 2000
3 Umur
: 16 tahun 4
Jenis Kelamin : Laki-laki
5 Agama
: Islam 6
Alamat : Kledokan, Umbulmartani,
Ngemplak, Sleman
82
7 Nama Orang Tua
a Ayah
: Adji Prawira Tuwadji b
Ibu : Supartinah
8 Pekerjaan Orang Tua
a Ayah
: Petani b
Ibu :
d. Karakteristik Subjek 2
1 Karakteristik Fisik
Subjek F merupakan anak tunagrahita ringan kelas VII SMPLB. Kondisi fisiknya terlihat normal dan sehat seperti anak normal pada umumnya.
Subjek Fmemiliki tinggi 165 cm dengan berat badan 57 kg. Kemampuan motorik halus dan motorik kasarnya sangat baik.
2 Karakteristik Emosi
Emosinya sangat stabil, subjek F tidak pernah marah apabilaada teman yang mengganggunya pada saat proses pembelajaran berlangsung. Subjek
F tetap fokus dengan apa yang sedang dikerjakannya. 3
Karakteristik Sosial Subjek F merupakan anak yang aktif dan mudah bergaul dengan teman-
temannya. Selain itu, pada saat praktik keterampilan bercocok tanam sawi, subjek F sangat aktif untuk mempraktikkannya dan selalu menjawab serta
menanggapi pertanyaan dari guru meskipun hasilnya masih belum sempurna.
83
3. Deskripsi Pelaksanaan Tindakan Siklus I