4.2.4 Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda digunakan untuk mengetahui berapa besar pengaruh variabel bebas perencanaan pelatihan dan pengembangan terhadap variabel
terikat efektivitas kerja karyawan PT Duta Agung Group. Analisis dilakukan dengan menggunakan bantuan SPSS versi 20 dengan menggunakan metode enter. Metode ini
digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel terikat.
Tabel 4.11 Metode Enter
Variables EnteredRemoved
a
Mod el
Variables Entered Variables
Removed Method
1 Pengembangan,
Perencanaan_Pelatihan
b
. Enter a. Dependent Variable: Efektivitas_Kerja
b. All requested variables entered. Sumber: Hasil penelitian, 2013 data diolah
Tabel 4.11 menunjukkan variables entered removed menunjukkan hasil analisis statistik deskriptif yaitu sebagai berikut:
1. Variabel yang dimasukkan kedalam persamaan adalah variabel bebas yaitu perencanaan pelatihan X1 dan pengembangan X2
2. Tidak ada variabel bebas yang dikeluarkan removed 3. Metode yang digunakan untuk memasukkan data yaitu metode enter.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.12 Regresi Linier Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardiz
ed Coefficien
ts t
Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 7.233
1.455 4.973
.000 Perencanaan_Pel
atihan .177
.069 .302
2.551 .013
Pengembangan .164
.063 .308
2.599 .012
a. Dependent Variable: Efektivitas_Kerja Sumber: Hasil penelitian, 2013 data diolah
Persamaan Regresi Linier Berganda dapat diperoleh dari Tabel 4.12 sebagai berikut:
Y = a+b
1
X
1
+b
2
X
2
+e = 7,233+0,177X
1
+0,164X
2
+e
Dimana: Y = Efektivitas Kerja Karyawan
X
1
= Perencanaan Pelatihan X
2
= Pengembangan e
= Variabel Pengganggu standard error Interpretasi model:
1. Konstanta a = 7,233 menunjukkan nilai konstan, jika nilai variabel bebas perencanaan pelatihan dan pengembangan = 0 maka efektivitas kerja karyawan
Y akan sebesar 7,233. 2. Variabel perencanaan pelatihan sebesar 0,177 menunjukkan bahwa variabel
perencanaan pelatihan berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas
Universitas Sumatera Utara
kerja karyawan. Dengan kata lain, jika variabel perencanaan pelatihan ditingkatkan sebesar satu satuan maka efektivitas kerja akan meningkat sebesar
0,177. 3. Variabel pengembangan sebesar 0,164 menunjukkan bahwa variabel
pengembangan berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas kerja karyawan. Dengan kata lain, jika variabel pengembangan ditingkatkan sebesar
satu satuan maka efektivitas kerja akan meningkat sebesar 0,164.
4.2.5 Pengujian Hipotesis 1. Uji Determinasi