Penyakit Jantung Koroner Faktor Risiko PJK

BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL

3.1. Kerangka Konsep Penelitian

Adanya variabel untuk faktor risiko yang diamati dalam penelitian ini adalah jenis kelamin, riwayat keluarga, merokok, hipertnsi, hiperkolesterolemia, diabetes melitus, obesitas, dan peminum alkohol. Variabel-variabel ini mendukung terjadinya penyakit jantung koroner pada kelompok usia ≤ 45 tahun. Gambar 3.1. Faktor–faktor yang berisiko terhadap penderita penyakit jantung koroner pada usia ≤ 45 tahun.

3.2. Definisi Operasional

Penelitian ini memiliki bebrapa batasan sebagai berikut:

3.2.1. Penyakit Jantung Koroner

Penyakit Jantung Koroner PJK adalah penyakit jantung dan pembuluh darah yang disebabkan karena penyempitan arteri koronaria yang berfungsi sebagai penyuplai darah, nutrisi, dan oksigen ke jantung. Faktor-faktor yang berisiko terhadap kejadian Modifiable risk factors: - Merokok - Hipertensi - Hiperkolesterolemia - Diabetes Melitus - Obesitas - Alkohol Non Modifiable risk factor: - Jenis kelamin - Riwayat keluarga Penyakit Jantung Koroner

3.2.2. Faktor Risiko PJK

Faktor risiko penyakit jantung koroner adalah faktor-faktor yang dapat mempengaruhi dan merangsang terbentuknya aterosklerosis. Faktor risiko PJK dibagi dalam dua kelompok, yaitu faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi dan faktor risiko yang dapat dimodifikasi. 1. Faktor risiko yang tidak dapat dimodifikasi merupakan kelompok faktor risiko yang ditentukan secara genetik atau berhubungan dengan fungsi tubuh yang normal sehingga tidak dapat dimodifikasi. Yang termasuk kelompok ini adalah: a. Jenis kelamin adalah laki-laki atau perempuan yang didiagnosa dengan PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam Malik tahun 2009-2011.  Variabel : jenis kelamin  Alat Ukur : rekam medis .  Kategori : laki-laki dan perempuan  Skala pengukuran : nominal b. Riwayat keluarga adalah riwayat yang menyatakan adanya anggota keluarga subjek penelitian yang menderita PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam Malik tahun 2009-2011.  Variabel : riwayat keluarga  Alat Ukur : rekam medis  Kategori : ada riwayat keluarga dan tidak ada riwayat keluarga  Skala pengukuran : nominal 2. Faktor risiko yang dapat dimodifikasi merupakan akibat dari gaya hidup seseorang dan dapat dimodifikasi. Faktor risiko utama yang termasuk dalam kelompok ini adalah: a. Merokok adalah kebiasaan merokok yang dilakukan penderita PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam.Malik tahun 2009-2011.  Variabel : merokok  Alat Ukur : rekam medis :  Kategori : perokok dan tidak perokok  Skala pengukuran : nominal b. Hipertensi adalah apabila tekanan darah pasien PJK ≥ 14090 mmHg berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam Malik tahun 2009-2011.  Variabel : hipertensi  Alat Ukur : rekam medis  Kategori : hipertensi dan tidak hipertensi  Skala pengukuran : nominal c. Hiperkolesterolemia adalah apabila kadar kolesterol LDL ≥ 130 mgdL pada pasien PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam Malik tahun 2009-2011.  Variabel : hiperkolesterolemia  Alat ukur : rekam medis  Kategori : hiperkolesterolemia dan tidak hiperkolesterolemia tidak ada keterangan  Skala pengukuran : nominal d. Diabetes melitus adalah apabila kadar gula darah sewaktu : ≥ 200 mgdL, puasa : ≥ 126 mgdL dan sudah pernah didiagnosa sebagai diabetes melitus pada pasien PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam Malik tahun 2009-2011.  Variabel : diabetes mellitus  Alat Ukur : rekam medis  Kategori : diabetes mellitus, dan tidak diabetes melitus  Skala pengukuran : nominal e. Obesitas adalah apabila IMT ≥ 23 kgm 2 pada pasien PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam Malik tahun 2009-2011.  Variabel : obesitas  Alat Ukur : rekam medis  Kategori : obesitas dan tidak obesitas  Skala pengukuran : nominal f. Alkoholik adalah kebiasaan meminum alkohol yang dapat menyebabkan ketergantungan pada penderita PJK berdasarkan data rekam medis di RSUP.H.Adam.Malik tahun 2009-2011.  Variabel : alkohol  Alat Ukur : rekam medis  Hasil ukur : alkoholik dan nonalkoholik  Skala pengukuran : nominal

BAB 4 METODE PENELITIAN