Penelitian yang Relevan Kerangka Berpikir

commit to user 27 b.Kemudian lanjutkan 5 langkah ke kiri dari 9 sampai ke bilangan 4. Jadi 9 + -5 = 4 4 Penjumlahan bilangan bulat negatif dengan penjumlahan bilangan bulat positif. Contoh: -5 + 9 = 9 -5 -9 -8 -7 -6 -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 Gambar 7 : Penjumlahan Bilangan Bulat Negatif Dengan Bilangan Bulat Positif a. Lakukan 5 langkah ke kiri dari 0 sampai ke bilangan -5. b. Kemudian lanjutkan 5 langkah ke kanan dari -5 sampai ke bilangan 4. Jadi -5 + 9 = 4

B. Penelitian yang Relevan

Hasil penelitian yang relevan merupakan uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti yang terdahulu yang relevan dengan subtansi yang teliti. Fungsinya untuk memposisikan penelitian yang sudah ada dengan peneliti yang akan dilakukan. Penelitian yang dianggap relevan dengan penelitian ini adalah : Sugianton 2007 yang mengadakan penelitian tentang studi peningkatanPrestasi Belajar Matematika melalui media Dekak-dekak studi kasus pada siswa kelas III SD Tlogolele 2 Kecamatan Selo, Kabupaten Boyolali tahun pelajaran 20062007. Terbukti bahwa dengan alat peraga dekak-dekak maka prestasi belajar matematika siswa kelas III dapat meningkat. Sulis 2007 mengadakan penelitian tentang studi hasil belajar matematika ditinjau dari kamampuan berhitung, sumber bahan ajar dan suasana kelas di SLTP N 1 Ngrampal Sragen. Terbukti dengan kemampuan berhitung, sumber bahan ajar dan suasana kelas dapat meningkatkan hasil belajar matematika. 4 commit to user 28 Sugianton 2007 mengadakan penilaian tentang studi peningkatan prestasi belajar matematika melalui media dekak-dekak, Sulis 2007 mengadakan penelitian tentang studi hasil belajar matematika ditinjau dari kemampuan berhitung, sumber bahan dan suasana kelas. Sugianto meneliti tentang Peningkatan prestasi belajar matematika melalui media dekak-dekak dengan variabel prestasi belajar dan media dekak-dekak, Sulis meneliti tentang studi hasil belajar matematika ditinjau dari kemampuan berhitung, sumber bahan ajar dan suasana kelas dengan variabel hasil belajar dan kemampuan berhitung, sumber bahan ajar dan suasana kelas sedangkan pada penelitian ini mengadakan penelitian tentang upaya meningkatan hasil belajar operasi hitung penjumlahan bilangan bulat melalui garis bilangan dengan variabel hasil belajar dan garis bilangan.

C. Kerangka Berpikir

Hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Sidowayah, Kecamatan Polanharjo Klaten rendah disebabkan dalam pembelajaran berhitung masih bersifat konvensional. Jadi guru lebih aktif dari pada siswa. Dengan pembelajaran yang menggunakan alat peraga yang sesuai dengan materi dan tingkat perkembangan siswa, maka siswa mendapatkan pengalaman langsung dalam mempelajari matematika. Menurut Karso 2007: 6.18 untuk menjelaskan bilangan bulat kita gunakan garis bilangan. Garis bilangan adalah garis lurus yang ditandai dengan titik-titik yang bertuliskan bilangan secara berurutan dari bilangan negatif terkecil sampai bilangan positif terbesar. Kelebihan alat peraga garis bilangan : 1 Anak mendapat pengalaman langsung, 2 Menarik perhatian siswa, 3 Mudah dibuat dan dipergunakan. Dalam pembelajaran, jika menggunakan alat peraga garis bilangan diprediksi nilai sebelum PTK dan setelah PTK diharapkan dapat meningkat antara 60 sampai dengan 90. Dalam pembelajaran operasi hitung penjuimlahan bilangan bulat, hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 2 Sidowayah Kecamaan Polanharjo Klaten Tahun Pelajaran 2010 2011 diharapkan meningkat. commit to user 29 Berdasarkan uraian di atas maka alur kerangka berpikir dalam penelitian ini dapat digambarkan seperti gambar 7 Gambar 7: Alur Kerangka Berpikir Penelitian Tindakan Kelas

D. HIPOTESIS

Dokumen yang terkait

Upaya Meningkatkan Pemahaman Siswa Pada Operasi Penjumlahan Dan Pengurangan Bilangan Bulat Negatif Melalui Metode Demonstrasi Dengan Menggunakan Alat Peraga (Penelitian Tindakan Kelas Di Kelas Iv Mi Sirojul Athfal Bekasi)

2 56 145

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV (EMPAT) SD LEMPONGSARI 02 SEMARANG PADA POKOK BAHASAN PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN PERAGA GARIS BILANGAN TAHUN PELAJARAN 2005

0 3 98

PENGGUNAAN MEDIA GARIS BILANGAN UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG BILANGAN BULAT PADA SISWA KELAS IV SDN I KARANGDUREN KLATEN TAHUN PELAJARAN 2010 2011

0 12 132

UPAYA MENINGKATKAN PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA PADA OPERASI PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI MEDIA GARIS BILANGAN PIPA BERWARNA.

0 3 131

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN ALAT PERAGA GARIS BILANGAN SISWA KELAS Upaya Peningkatan Pemahaman Konsep Bilangan Bulat Menggunakan Alat Peraga Garis Bilangan Siswa Kelas V SDN 2 Sidoharjo Polanharjo Klaten Tahun Ajaran 2

0 0 15

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN ALAT PERAGA GARIS BILANGAN SISWA KELAS V Upaya Peningkatan Pemahaman Konsep Bilangan Bulat Menggunakan Alat Peraga Garis Bilangan Siswa Kelas V SDN 2 Sidoharjo Polanharjo Klaten Tahun Ajaran 2

0 0 13

Peningkatan prestasi belajar dalam operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat menggunakan garis bilangan model wayang pada pelajaran matematika siswa kelas V SD N 2 Kalimendong semester 1 tahun 2010/2011.

0 3 209

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MENGGUNAKAN MEDIA MANIK – MANIK PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 2 CEPEDAK, BRUNO, PURWOREJO.

0 10 214

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMAHAMI OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT MELALUI MEDIA KARTU BILANGAN PADA SISWA KELAS IV SD N 3 JARAKAN.

0 0 127

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN BILANGAN BULAT KELAS IV MELALUI MEDIA GARIS BILANGAN, DI SD KARANGGONDANG, SEWON, BANTUL, YOGYAKARTA, TAHUN AJARAN 2015/2016.

0 0 143