Skala Pengukuran Variabel Jenis dan Sumber Data M etode Pengumpulan Data Uji Validitas dan Reliabilitas .1 Uji Validitas

Kinerja Y Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang karyawan PT. Telkom dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikaan kepada karyawan tersebut, Kualitas Kuantitas Kerja sama Pemanfaatan Waktu 1. Hasil Kerja 2. Ketelitian

1. Jumlah unit 2. Pencapaian

Target 1. Tanggung jawab 2. Komunikasi 1. Ketepatan penyelesaian pekerjaan 2. Penggunaan waktu istirahat Likert Sumber : Robbins 2008, Smith,Kendall 2004, Mathis 2002

3.5 Skala Pengukuran Variabel

Pengukuran masing – masing variabel dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan skala likert. Skala likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dengan skala likert, maka variabel yang akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrumen yang dapat berupa pernyataan atau pertanyaan Sugiyono,2005 :104 Universitas Sumatera Utara Tabel 3.2 Instrumen Skala Likert No Item Instrumen Skor 1 2 3 4 5 Sangat Setuju Setuju Kurang Setuju Tidak Setuju Sangat tidak setuju 5 4 3 2 1 Sumber: Sugiyono 2005:105

3.6 Populasi dan Sampel 1. Populasi

Menurut Sugiyono 2005:72 populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian di tarik kesimpulan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Telkom Medan yang masih aktif berjumlah 240 orang.

2. Sampel

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Untuk menentukan jumlah sampel yang akan diambil digunakan rumus Slovin dengan tingkat kesalahan 10 Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Keterangan : n = Jumlah Sampel N = Ukuran Populasi e = Standar Error 10 Sehingga jumlah sampel dapat dihitung dengan cara : Untuk menarik sampel dari populasi digunakan teknik Proposional Random Sampling yang dilanjutkan dengan alokasi sampel proporsional. Rumus yang dipakai adalah sebagai berikut Sekaran,2006 n 1 = N 1 x n N Keterangan n 1 = anggota sampel pada proporsi ke 1 N 1 = populasi ke 1 n = sampel yang diambil dalam penelitian N = populasi total Contoh sampel Divisi Human Resources Area I n 1 = 26 x 70 = 7,5 = 8 240 Universitas Sumatera Utara TABEL 3.3 Distribusi Sampel Karyawan Kantor Divisi Regional 1 PT. TELKOM Medan Sumber : Human Resource Area 1 PT. Telkom Medan, diolah Jumlah sampel sebesar 70 orang. Seluruh karyawan mendapat kesempatan untuk dijadikan sampel. Karyawan mengambil nomor undian didalam sebuah mangkok kaca. Bagi karyawan yang mendapatkan nomor ganjil, maka karyawan tersebut dijadikan sampel oleh peneliti. Divisi Bagian Jumlah Populasi orang Jumlah Sampel orang Jumlah pembulatan Sampel orang Human Resources Area I 26 7,5 8 Finance Area I 35 10,2 10 ISDC Area I 46 13,4 13 Community Development Area I 15 4,3 4 Division Secretary 7 2,04 2 Division Communication 9 2,6 3 Subdiv Billing Collection 20 5,8 6 Product and Business Performance Drive 20 5,8 7 Marketing Sales 15 4,3 4 Customer Care Divre 19 5,54 5 General Support 28 8,1 8 Jumlah 240 70 Universitas Sumatera Utara

3.7 Jenis dan Sumber Data

1. Data Primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari responden melalui kuesioner dan wawancara terstruktur kepada responden. 2. Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh dari sumber – sumber lain yang telah mengolah informasi terlebih dahulu seperti dari PT. Telkom Medan, jurnal, buku – buku pendukung, dan sebagainya.

3.8 M etode Pengumpulan Data

1. Wawancara, yaitu pengumpulan data dengan cara melakukan wawancara langsung kepada karyawan PT. Telkom 2. Daftar Pertanyaan questionare, yaitu daftar pertanyaan yang berisi pertanyaan- pertanyaan untuk diisi oleh para responden. 3. Studi dokumentasi, yaitu dilakukan dengan mengumpulkan data dan mempelajari data – data yang diperoleh dari buku literatur, jurnal, majalah dan sebagainya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti. 3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas 3.9.1 Uji Validitas Untuk mendapatkan kualitas hasil penelitian yang bermutu dan baik sudah semestinya rangkaian penelitian harus dilakukan dengan baik. Uji validitas dilakukan untuk mengukur apakah data yang telah didapat setelah penelitian merupakan data yang valid dengan alat ukur yang digunakan kuesioner. Bila koefisien korelasi r lebih besar dari r tabel 0,361, maka pertanyaan tersebut Universitas Sumatera Utara dikatakan valid. Sugiyono,2005:109. Uji validitas dilakukan terlebih dahulu dengan memberikan kuesioner kepada 30 orang responden yang diambil dari luar sampel berdasarkan kriteria jenis kelamin laki – laki dan dilakukan di PT. Telkom Medan . Pengujian validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS 19.0 dengan kriteria sebagai berikut: Jika r hitung r tabel, maka pertanyaan dinyatakan valid Jika r hitung r tabel, maka pertanyaan dinyatakan tidak valid Universitas Sumatera Utara Tabel 3.4 Validasi Tiap Pernyataan Sumber : Hasil Pengolahan SPSS 19 ,0 2013 Item- Total Statictic Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Cronbachs Alpha if Item Deleted Keterangan Butir 1 79.1143 318.682 .694 .928 Valid Butir 2 79.2286 330.092 .447 .932 Valid Butir 3 79.3286 322.166 .609 .929 Valid Butir 4 79.1714 322.550 .625 .929 Valid Butir 5 79.3571 319.247 .660 .928 Valid Butir 6 79.2000 317.177 .738 .927 Valid Butir 7 79.4000 332.359 .405 .932 Valid Butir 8 79.4000 332.359 .405 .932 Valid Butir 9 79.1286 328.056 .503 .931 Valid Butir 10 79.0143 328.652 .498 .931 Valid Butir 11 79.2000 330.742 .453 .931 Valid Butir 12 78.9571 314.447 .802 .926 Valid Butir 13 78.9143 316.398 .795 .926 Valid Butir 14 78.9714 330.927 .460 .931 Valid Butir 15 79.0857 324.949 .593 .929 Valid Butir 16 78.9286 315.111 .802 .926 Valid Butir 17 78.7429 324.831 .556 .930 Valid Butir 18 78.7286 326.085 .568 .930 Valid Butir 19 78.7714 326.150 .582 .929 Valid Butir 20 78.7286 319.592 .685 .928 Valid Butir 21 78.6714 330.601 .468 .931 Valid Butir 22 78.4143 332.478 .537 .930 Valid Butir 23 78.4857 330.978 .501 .931 Valid Butir 24 78.5857 327.116 .586 .929 Valid Universitas Sumatera Utara Pada tabel diatas terlihat seluruh butir dinyatakan valid, karena pada tabel 3.4 menunjukkan bahwa nilai pada Corrected Item- Total Correlation diatas 0,361, sehingga dapat dinyatakan tujuh belas butir instrument dalam penelitian ini valid.

3.9.2 Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk melihat apakah alat ukur yang digunakan kuesioner menunjukkan konsistensi didalam mengukur gejala yang sama Sugiyono, 2005:116. Pengujian dilakukan dengan menggunakan program SPSS 19.0, butir pertanyaan yang sudah dinyatakan valid dalam uji validitas ditentukan reliabilitasnya dengan kriteria sebagai berikut: Jika r alpha positif atau r tabel maka pertanyaan reliabel Jika r alpha negatif atau r tabel maka pertanyaan tidak reliabel Peneliti menguji reliabilitas data menggunakan Cronbach Alpha, Yamin dan Kurniawan 2009:282. menyatakan Cronbach Alpha merupakan salah satu koefisien reliabilitas yang paling sering digunakan. Apabila nilai Cronbach Alpha minimal 0,70 maka data sudah dapat dikatakan reliabel. Tabel 3.5 Sumber : Hasil Pengolaha SPSS 19,0 Tabel 3.5 menjelaskan bahwa semua butir instrument reliabel karena nilai Cronbach’s Alpha sebesar 0,932 lebih besar dari 0,70. Reliability Statistic Cronbachs Alpha N of Items .932 24 Universitas Sumatera Utara

3.10 Teknik analisis Data