Kerangka Konseptual Defenisi Konseptual dan Oprasional .1 Stres Keluarga pada Penderita Stroke Desain Penelitian Populasi dan sampel penelitian .1 Populasi

36 BAB III KERANGKA KONSEP

3.1 Kerangka Konseptual

Dari hasil tinjauan kepustakaan yang telah diuraikan serta masalah penelitian yang telah dirumuskan, perlu dikembangkan suatu kerangka konsep penelitian. Kerangka konsep penelitian pada dasarnya adalah kerangka hubungan antara konsep-konsep yang ingin diamati atau diukur melalui penelitian-penelitian yang akan digunakan Notoadmojo, 2006. Berdasarkan hal tersebut maka kerangka konsep penelitian ini dapat digambarkan sebagai berikut : Skema 1: Kerangka konseptual sters keluarga merawat anggota keluarga yang menderita stroke di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan. Tingkat stres 1. Ringan 2. Sedang 3. Berat 3.2 Defenisi Konseptual dan Oprasional 3.2.1 Stres Keluarga pada Penderita Stroke Defenisi Konseptual Gangguan pada tubuh dan pikiran yang disebabkan oleh adanya suatu sistem sosial yang saling berinteraksi satu sama lain yang menyebabkan perubahan tuntunan kerja maupun penampilan individu dalam lingkungan Grant Brecht, 2012. Keluarga merawat anggota keluarga yang menderita stroke 1. Universitas Sumatera Utara

3.2.2 Defenisi operasional No Variabel

Defenisi Oprasional Hasil Ukur Alat Ukur Skala Ukur 1. Stres Keluarga Respon keluarga dalam merawat anggota keluarga yang menderita stroke yang diukur berdasarkan respon fisik dan respon psikologis 1. Stres ringan. dengan interval 16-26. 2. Stres sedang. dengan interval 27-37 3 . Stres berat. dengan interval 38-48 kuesioner Interval Universitas Sumatera Utara 38 BAB IV METODE PENELITIAN

4.1 Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif, yaitu untuk mengidentifikasi tingkat stress keluarga merawat anggota keluarga yang menderita stroke Pinzon, 2009. 4.2 Populasi dan sampel penelitian 4.2.1 Populasi Populasi adalah keseluruhan objek penelitian atau objek yang diteliti Notoadmodjo,2005. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah seluruh keluarga dengan pasien stroke di poli stroke rumah sakit umum pusat haji adam malik medan. dengan jumlah populasi sebanyak 2000 orang.

4.2.2 Sampel dan tehnik sampling

Menurut arikunto 2005, untuk pengambilan sampel jika subjek kurang dari 100, maka lebih baik diambil semua populasi. Namun apabila populasi penelitian berjumlah lebih dari 1000, maka sampel dapat diambil 10-15 atau 20- 25. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 10 dari 400 sebanyak 40 orang. Tehnik sampling yang digunakan alam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu suatu tehnik penetapan sampel dengan cara memilih sampel di antara populasi sesuai dengan criteria yang di kehendaki peneliti, sehingga sampel tersebut dapat mewakili karakteristik populasi Nursalam,2009. Adapun criteria responden adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 1. Salah seorang anggota keluarga inti BapakIbuAnak 2. Pasien yang baru pertama kali terserang stroke stroke hemoragik dan non hemoragik 3. Pasien berobat jalan di poli stroke Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik Medan 4. Bersedia menjadi responden , dapat berkomunikasi dan menggunakan bahasa Indonesia dengan baik

4.3 Lokasi dan waktu penelitian