Hasil Perhitungan Aspek-Aspek Self-Regulated Learning SRL

113 peer toturing mengalami peningkatan yang lebih tinggi dibanding pada kelompok kontrol.

c. Hasil Perhitungan Aspek-Aspek Self-Regulated Learning SRL

Setelah melakukan perhitungan distribusi data, kategorisasi data dan tendendi nilai sentral mean, median, modus, selanjutnya akan dilakukan perhitungan pada tiap-tiap aspek self-regulated learning SRL yang akan dijelaskan secara deskriptif. Hasil perhitungan persentase pencapaian terhadap jumlah pencapaian skor maksimal untuk tiap aspek disajikan pada tabel berikut ini. Tabel 11. Rangkuman Persentase Pencapaian SRL terhadap Jumlah Pencapaian Skor Maksimal per Aspek sebelum dan sesudah Perlakuan Kelompok Aspek Pretest Posttest Capaian Maksimal Persentase Capaian Maksimal Persentase Eksperimen Perencanaan 1074 2108 50,95 1362 2108 64,61 Pelaksanaan 1559 2852 54,66 1763 2852 61,82 Evaluasi 948 1736 54,61 1001 1736 57,66 Kontrol Perencanaan 1158 2244 51,60 1221 2244 54,41 Pelaksanaan 1672 3036 55,07 1703 3036 56,09 Evaluasi 998 1848 54,00 1053 1848 56,98 Berdasarkan tabel di atas selanjutnya akan dipaparkan mengenai penjelasan tiap-tiap aspek SRL sebelum dan sesudah diberikan treatment melalui metode peer tutoring pada kelompok eksperimen dan kontrol. 114 1 Perbandingan Sebelum dan Sesudah Pemberian Metode Peer Tutoring pada Kelompok Eksperimen a Aspek Perencanaan Sebelum perlakuan dengan metode peer tutoring aspek perencanaan hanya mendapatkan pencapaian 50,95 dan setelah mendapatkan peer tutoring pencapaian menjadi 64,61. Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 13,66. Besarnya perubahan dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar. 3 Diagram Batang Bar Chart yang Membandingkan Persentase Pencapaian Aspek Perencanaan sebelum dan sesudah Pemberian Metode Peer Tutoring pada Kelompok Eksperimen 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 Pre Post Kel. Eksperimen: Perencanaan 115 b Aspek Pelaksanaan Sebelum perlakuan dengan metode peer tutoring aspek pelaksanaan hanya mendapatkan pencapaian 54,66 dan setelah mendapatkan peer tutoring pencapaian menjadi 61,82. Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 7,16. Besarnya perubahan dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar. 4 Diagram Batang Bar Chart yang Membandingkan Persentase Pencapaian Aspek Pelaksanaan sebelum dan sesudah Pemberian Metode Peer Tutoring pada Kelompok Eksperimen 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 Pre Post Kel. Eksperimen: Pelaksanaan 116 c Aspek Evaluasi Sebelum perlakuan dengan metode peer tutoring aspek evaluasi hanya mendapatkan pencapaian 54,61 dan setelah mendapatkan peer tutoring pencapaian menjadi 57,66. Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 3,05. Besarnya perubahan dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar. 5 Diagram Batang Bar Chart yang Membandingkan Persentase Pencapaian Aspek Evaluasi sebelum dan sesudah Pemberian Metode Peer Tutoring pada Kelompok Eksperimen 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 Pre Post Kel. Eksperimen: Evaluasi 117 2 Perbandingan Aspek SRL Pretest dan Posttest pada Kelompok Kontrol a Aspek Perencanaan Aspek perencanaan pada kelompok kontrol mendapatkan pencapaian 51,60 pada saat pretest dan hanya meningkat menjadi 54,41 pada saat posttest. Kelompok kontrol tidak mendapatkan metode peer tutoring. Dengan demikian terjadi peningkatan sebesar 2,81. Peningkatan ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan peningkatan SRL pada kelompok eksperimen yang mendapatkan metode peer tutoring. Besarnya perubahan dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar. 6 Diagram Batang Bar Chart yang Membandingkan Persentase Pencapaian Aspek Perencanaan Pretest dan Posttest pada Kelompok Kontrol 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 Pre Post Kel. Kontrol: Perencanaan 118 b Aspek Pelaksanaan Aspek pelaksanaan pada kelompok kontrol mendapatkan pencapaian 55,07 pada saat pretest dan hanya meningkat menjadi 56,09 pada saat posttest. Kelompok kontrol tidak mendapatkan metode peer tutoring. Dengan demikian hanya terjadi peningkatan sebesar 1,02. Peningkatan ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan peningkatan SRL pada kelompok eksperimen yang mendapatkan metode peer tutoring. Besarnya perubahan dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar. 7 Diagram Batang Bar Chart yang Membandingkan Persentase Pencapaian Aspek Pelaksanaan Pretest dan Posttest pada Kelompok Kontrol 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 Pre Post Kel. Kontrol: Pelaksanaan 119 c Aspek Evaluasi Aspek evaluasi pada kelompok kontrol mendapatkan pencapaian 54,00 pada saat pretest dan hanya meningkat menjadi 56,98 pada saat posttest. Kelompok kontrol tidak mendapatkan metode peer tutoring. Dengan demikian hanya terjadi peningkatan sebesar 2,98. Peningkatan ini jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan peningkatan SRL pada kelompok eksperimen yang mendapatkan metode peer tutoring. Besarnya perubahan dapat dilihat pada gambar berikut ini. Gambar. 8 Diagram Batang Bar Chart yang Membandingkan Persentase Pencapaian Aspek Evaluasi Pretest dan Posttest pada Kelompok Kontrol 30.00 40.00 50.00 60.00 70.00 80.00 Pre Post Kel. Kontrol: Evaluasi 120

4. Uji Prasyarat Analisis