Pentingnya Keterampilan Menyimak Keterampilan Menyimak

11 bunyi bahasa kemudian menilai hasil inerprestasi makna dan menanggapi pesan yang tersirat di dalam wahana bahasa tersebut. Keterampilan menyimak berarti keterampilan memahami pesan yang disampaikan melalui bahasa lisan. Sedangkan Herry Hermawan 2012: 30 berpendapat bahwa keterampilan menyimak merupakan sebuah seni bergaul atau keterampilan berinteraksi sosial social art dan keterampilan dalam menyandi pesan. Menurut Dedi Heryadi 2011: 258 keterampilan menyimak adalah aktivitas mental dalam menangkap bunyi, menafsirkan makna pada sumber-simbol bunyi hingga mencapai pemahaman, penimbangan, dan penanggapan. Menurut para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa keterampilan menyimak adalah suatu keterampilan dalam melakukan proses yang mencakup mendengarkan bunyi bahasa, lambang-lambang lisan dengan penuh perhatian, menilai, mereaksi, untuk pemahaman, apresiasi, menginterprestasi, memperoleh informasi, menangkap pesan, memahami makna komunikasi yang disampaikan pembicara, serta merupakan keterampilan berinteraksi sosial.

2. Pentingnya Keterampilan Menyimak

Keterampilan menyimak perlu dilatih dan ditingkatkan karena kemampuan seseorang dalam menyimak akan berdampak besar pada komunikasinya sehari-hari. Satu dari empat keterampilan berbahasa, 12 menyimak merupakan kemampuan yang memungkinkan seseorang pemakai bahasa untuk memahami bahasa yang digunakan secara lisan Novita, 2003. Hal ini senada dengan pendapat yang di sampaikan Kundharu Saddhono 2014: 20-21 bahwa keterampilan menyimak merupakan dasar atau landasan belajar berbahasa. Dengan proses menyimak seseorang dapat menguasai ucapan fonem, kosakata, dan kalimat. Pemahaman fonem, kosakata, dan kalimat ini sangat membantu dalam berbagai kegiatan, seperti berbicara, membaca, dan menulis. Kundharu Saddhono 2014: 21 menambahkan pentingnya keterampilan menyimak yaitu untuk menyerap informasi pengetahuan. Siaran radio, televisi, pembicara para ahli dalam diskusi dapat dinikmati melalui proses menyimak. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa menyimak berperan sebagai penambah informasi. Sedangkan Herry Hermawan 2012: 29 menjelaskan bahwa keterampilan menyimak memiliki dampak besar terhadap efektifitas pekerjaan dan terhadap kualitas hubungan seseorang dengan orang lain. Pembicara yang efektif dan cemerlang sekalipun akan „hancur‟ jika ia gagal untuk menyimak dengan baik dan benar. Herry Hermawan 2012: 30 menambahkan pentingnya peranan keterampilan menyimak dalam proses komunikasi bukan saja karena ia memiliki berbagai manfaat, tetapi karena ia menempati ruang yang paling besar dalam aktivitas komunikasi. Hal ini diperkuat oleh pendapat Kundharu Shaddono 2014: 46 bahwa dalam kegiatan sehari-hari baik di dalam kegiatan pembelajaran maupun di 13 luar, siswa lebih banyak berurusan dengan kegiatan menyimak dibandingkan dengan kegiatan berbahasa lainnya terutama dalam menyimak aktif reseptif. Kesimpulan penjelasan di atas, keterampilan menyimak memiliki porsi yang sangat besar dalam komunikasi sehari-hari. Maka keterampilan menyimak memiliki peranan yang sangat penting dalam keterampilan komunikasi sehari-hari. Berkaitan dengan kemampuan seseorang dalam menyerap informasi dan pengetahuan. Serta kemampuan seseorang dalam melakukan komunikasi sehari-hari berdampak besar pada efektifitas pekerjaannya dan hubungannya dengan orang lain. Maka keterampilan menyimak sangat berpengaruh terhadap kualitas seseorang untuk melakukan banyak hal dalam kehidupan sehari-hari.

3. Tahap-tahap Keterampilan Menyimak

Dokumen yang terkait

Pemanfaatan media audio visual untuk meningkatkan kemampuan menyimak siswa pada mata pelajaran Bahasa Indonesia di MI Mathla’ul Anwar Leuwisadeng Bogor : penelitian tindakan kelas

1 11 111

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA ANAK MELALUI PENDEKATAN SAVI (SOMATIS, AUDITORI, VISUAL, Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Anak Melalui Pendekatan Savi (Somatis, Auditori, Visual, Intelektual) Dengan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V

0 3 12

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA ANAK MELALUI PENDEKATAN SAVI (SOMATIS, AUDITORI, VISUAL, Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Anak Melalui Pendekatan Savi (Somatis, Auditori, Visual, Intelektual) Dan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SD

0 3 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA ANAK MELALUI PENDEKATAN SAVI (SOMATIS, AUDITORI, VISUAL, Peningkatan Keterampilan Menyimak Cerita Anak Melalui Pendekatan Savi (Somatis, Auditori, Visual, Intelektual) Dan Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V SD

0 1 13

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK PADA PELAJARAN BAHASA INDONESIA MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menyimak Pada Pelajaran Bahasa Indonesia Melalui Media Audio Visual Pada Siswa Kelas V Sd Negeri Karanganyar 02 Tahun Ajaran

0 0 17

Peningkatan Hasil Belajar Menyimak Cerita Anak Menggunakan Media Audio Visual (film kartun) pada Siswa Kelas V SD Negeri Wringinjenggot 02 Balapulang.

0 0 218

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERITA FIKSI ANAK MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO PADA SISWA KELAS V SD

0 1 10

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK PESERTA DIDIK MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO CERITA ANAK KELAS V SD

0 0 13

PENINGKATAN MINAT DAN KEMAMPUAN MENYIMAK CERITA RAKYAT MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS V SDN SELOMULYO SLEMAN

1 0 209

PENINGKATAN MINAT DAN KEMAMPUAN MENYIMAK CERITA RAKYAT MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO VISUAL SISWA KELAS V SD KANISIUS KOTABARU I YOGYAKARTA

0 1 247