12
Menurut Ibrahim Bafadal 2008: 6 fungsi perpustakaan sekolah antara lain sebagai berikut :
a. Fungsi edukatif Adanya perpustakaan sekolah dapat meningkatkan interes membaca siswa,
sehingga teknik membaca dapat dikuasai oleh siswa. Pengadaan bahan pustaka disesuaikan degan kurikulum sekolah. Jadi perpustakaan disini
bersifat edukatif.
b. Fungsi informatif Perpustakaan dapat memberikan informasi atau keterangan tentang suatu
bahan pustaka yang diperlukan oleh siswa dan guru serta staf sekolah yang bersangkutan
c. Fungsi tanggung jawab administratif Fungsi ini tampak dalam kegiatan sehari-hari penyelenggaraan perpustakaan
sekolah, dimana setiap peminjaman dan pengembalian buku yang selalu dicatat oleh pustakawan. Selain mendidik siswa kearah tanggung jawab, juga
membiasakan siswa bersikap dan bertindak secara administratif
d. Fungsi riset Dengan adanya bahan-bahan pustaka yang lengkap, siswa dan guru dapat
melakukan riset yaitu mengumpulkan data lewat bahan pustaka yang ada di perpustakaan sekolah. Perpustakaan disini bersifat riset
e. Fungsi rekreatif Bahwa perpustakaan sekolah dapat dijadikan sebagai tempat mengisi waktu
luang bagi siswa dan guru maupun anggota staf sekolah. Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa perpustakaan sekolah
secara umum memiliki fungsi sebagai pusat edukatif, informatif, tanggung jawab administratif, fungsi riset atau penelitian sederhana rekreatif, serta penelitian yang
bertujuanmembantu siswa dan guru di dalam proses kegiatan belajar mengajar pada siswa
3. Tujuan perpustakaan
Perpustakaan sekolah merupakan bagian integral suatu sekolah yang mendukung proses belajar mengajar. Menurut Lasa HS 2013: 5
–7 menyatakan bahwa pada umumnya suatu perpustakaan sekolah didirikan dengan tujuan untuk :
13
a. Menumbuhkembangkan minat baca dan tulis guru dan siswa b. Menumbuhkan dan mendorong literasi informasi
c. Mengembangkan bakat dan kecerdasan intelektual, emosional dan spiritual d. Mendukung terealisirnya fungsi dan tercapainya tujuan pendidikan nasional
e. Menyediakan sumber belajar
Sedangkan menurut Rahayuningsih 2007: 2 tujuan didirikannya perpustakaan sekolah yaitu antara lain sebagai berikut :
a. Mengumpulkan bahan
pustaka yaitu
secara terus
menerus, menghimpunsumber informasi yang relevan untuk dikoleksi
b. Mengolah atau memproses bahan pustaka berdasarkan suatu sistem tertentu c. Menyimpan dan memelihara yaitu mengatur, menyusun, dan memelihar agar
koleksi rapi, bersih,awet, utuh, lengkap dan mudah diakses d. Menjadi pusat informasi, sumber belajar, penelitian, preservasi, rekreasi dan
kegiatan ilmiah lainnya e. Menjadi agen perubahan dan agen kebudayaan dari masa lalu, masa sekarang
dan masa yang akan datang. Dari kedua pendapat yang dikemukakan diatas dapat disimpulkan bahwa ada
beberapa tujuan didirikannya perpustakan sekolah antara lain sebagai berikut : a. Menumbuhkembangkan minat baca dan tulis guru dan siswa
b. Menumbuhkan dan mendorong literasi informasi serta sebagai sumber belajar, penelitian, preservasi, rekreasi dan kegiatan ilmiah lainnya
c. Mengembangkan bakat dan kecerdasan intelektuak, emosional, dan spiritual d. Mendukung terealisirnya fungsi dan tercapainya tujuan pendidikan nasiona
e. Mengumpulkan bahan pustaka secara terus menerus, menghimpun sumber informasi yag relevan untuk dikoleksi
f. Mengolah atau memproses bahan pustaka berdasarkan suatu sistem tertentu g. Menyimpan dan memelihara yaitu mengatur, menyusun, dan memelihar agar
koleksi rapi, bersih,awet, utuh, lengkap dan mudah diakses h. Menjadi agen perubahan dan agen kebudayaan dari masa lalu, masa sekarang
dan masa yang akan datang
14
4. Syarat Pendirian Perpustakaan Sekolah
Perpustakaan bertujuan memberikan layanan kepada pengguna dalam menggunakan bahan pustaka yang ada. Dalam Undang-Undang Republik
Indonesia No 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan pasal 15 menyebutkan pembentukan perpustakaan paling sedikit harus memenuhi syarat sebagai berikut :
a. Memiliki koleksi perpustakaan b. Memiliki tenaga perpustakaan
c. Memiliki sarana dan prasarana d. Memiliki sumber pendanaan
e. Serta memberitahukan keberadaannya ke Perpustakaan Nasional
Berikut akan dijelaskan satu per satu tentang bagaimana pembentukan perpustakaan sekolah menurut Undang-Undang Republik Indonesia :
a. Bahan pustaka Koleksi Pemahaman tentang jenis-jenis bahan informasi pustaka harus dimiliki oleh
seorang pustakawan, karena dengan mengetahui bahan pustaka apa saja yang dijadikan dasar untuk menentukan bahan pustaka apa yang harus diusahakan oleh
pustakawan untuk menunjang proses pembelajaran di sekolah. Menurut UU Perpustakaan No. 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan, memberikan pengertian
bahwa bahan perpustakaan atau bahan pustaka adalah semua hasil karya tulis, karya cetak, danatau karya rekam.Bahan pustaka yang ada bermacam-macam, hal
ini tergantung kita meninjaunya. Menurut Pawit M.Yusuf2005: 9-23 secara fisik, jenis koleksi perpustakaan sekolah dikelompokkan menjadi dua kategori
yaitu kategori koleksi bahan buku dan bahan bukan buku.