12
B. Pengelolaan Sarana Prasarana Pendidikan
1. Pengertian Pengelolaan
Pengelolaan sering disamakan dengan istilah manajemen, yaitu menurut Maman  Ukas  yang  dikutip  oleh  Didin  Kurniadin  dan  Imam  Machali
2013:23 menyebutkan bahwa “manajemen berasal dari kata
to manage
yang berarti  mengurus,  mengatur,  mengemudikan,  mengendalikan,  menangani,
mengelola, menyelenggarakan, menjalankan, melaksanakan, dan memimpin.” Berdasarkan  pendapat  tersebut  berarti  mengelola  bisa  diasumsikan  sama
dengan  manajemen,  dan  pengertian  pengelolaan  bisa  diartikan  sama  dengan pengerian manajemen.
Menurut George R. Terry yang dikutip oleh Didin Kurniadin dan Imam Machali 2013:26:
“manajemen  adalah  suatu  proses  khas  terdiri  dari  tindakan-  tindakan perencanaan,  pengorganisasian,  penggerakan,  dan  pengendalian  yang
dilakukan untuk menentukan serta mencapai sasaran-sasaran yang telah ditentukan  melalui  pemanfaatan  sumber  daya  manusia  dan  sumber-
sumber lainnya.” Suharno  2008:2  juga  berpendapat  bahwa  manajemen  adalah  “suatu
proses  merencana,  mengorganisasi,  memimpin,  dan  mengendalikan  upaya organisasi  dengan  segala  aspeknya  agar  tujuan  organisasi  tercapai  secara
efekif dan efisien.” Secara ringkas Engkoswara dan Aan Komariah, 2011:85 menyebutkan  bahwa  ada  tiga  fokus  untuk  mengartikan  manajemen  yaitu
manajemen  sebagai  keahlian  yang  menjadi  cikal  bakal  manajemen  sebagai suatu  profesi,  manajemen  sebagai  proses  yaitu  dengan  menentukan  langkah
sistematis dan terpadu sebagai aktivitas manajemen, dan manajemen sebagai
13 seni terlihat dari perbedaan cara seseorang dalam memberdayakan orang lain
untuk mencapai tujuan. Berdasarkan beberapa pendapat di atas berarti manajemen bisa diartikan
sebagai  proses  mulai  dari  perencanaan,  pengorganisasian,  penggerak  yang dilaksanakan  pemimpin,  sampai  pengendalian  untuk  memanfaatkan  sumber
daya  yang  ada  sehingga  tujuan bisa dicapai  melalui  cara terentu  sesuai  gaya pemimpin.
2. Tujuan Pengelolaan
Tujuan  dilaksanakannya  pengelolaan,  atau  sering  disebut  dengan manajemen  yaitu  agar  rencanan  pendidikan  dapat  dilaksanakan  secara
sistematis,  dan  dapat  dievalusi  secara  benar,  akurat,  dan  lengkap  sehingga mancapai  tujuan  secara  produktif,  berkualitas,  efektif,  dan  efisien
Engkoswara    Aan  Komariah,  2011:89.  Menurut  Shrode  dan  Voich Nanang  Fattah,  2004:15  secara  singkat  menyebutkan  tujuan    manajemen
adalah  produktivitas  dan  kepuasan,  yang  mencakup  peningkatan  mutu pendidikan pada lulusannya, keuntungan yang tinggi, pemenuhan kesempatan
kerja, pembangunan daerah dan nasional, serta tanggung jawab sosial. Menurut  Didin  Kurniadin    Iman  Machali  2013:125  tujuan
manajemen pendidikan yaitu: a.
Terwujudnya  suasana  belajar  dan  proses  pembelajaran  yang  aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
b. Terciptanya peserta didik yang aktif mengembangkan potensi dirinya
untuk  memiliki  kekuatan  spiritual  keagamaan,  pengendalian  diri, kepribadian,  kecerdasan,  akhlak  mulia,  serta  keterampilan  yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara.
14 c.
Terpenuhinya  salah  satu  dari  empat  kompetensi  tenaga  pendidikan dan  kependidikan  tertunjangnya  kompetensi  profesional  sebagai
pendidikan dan tenaga kependidikan sebagai manajer. d.
Terciptanya tujuan pendidikan secara efektif dan efisien. e.
Terbekalinya  tenaga  kependidikan  tertunjangnya  profesi  sebagai manajer atau konsultasi manajemen pendidikan.
f. Teratasinya masalah mutu pendidikan.
Berdasarkan  pengertian  di  atas  maka  tujuan  adanya  pengelolaan  yaitu untuk  mengatur  pelaksanaan  dari  rencana-  rencana  pendidikan  yang  telah
ditetapkan agar semua tujuan pendidikan bisa tercapai.
3. Pengertian Pengelolaan Sarana Prasarana Pendidikan