Uji Hipotesis Karakteristik Responden Berdasarkan Penghasilan

3. Variabel promosi penjualan bertanda positif terhadap minat konsumen dengan koefisien regresi sebesar 0,270. Artinya setiap terjadi peningkatan promosi penjualan sebesar 1 satuan maka minat konsumen terhadap asuransi akan meningkat sebesar 0,270 4. Variabel penjualan pribadi bertanda positif terhadap minat konsumen dengan koefisien regresi sebesar 0,163. Artinya setiap terjadi peningkatan penjualan pribadi sebesar 1 satuan maka minat konsumen terhadap asuransi akan meningkat sebesar 0,163.

4.2.4 Uji Hipotesis

4.2.4.1 Uji F

hitung Uji Serentak Uji F hitung dilakukan untuk melihat secara bersama-sama apakah terdapat pengaruh dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Model hipotesis yang digunakan dalam uji F hitung ini adalah: H : b i = 0 artinya tidak terdapat pengaruh secara bersama-sama dari variabel bebas terhadap variabel terikat. H a : b i ≠ 0 artinya terdapat pengaruh secara bersama-sama dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Nilai F hitung akan dibandingkan dengan nilai F tabel. Nilai F tabel pada tingkat kesalahan α = 5, dengan derajat kebebasan df = n – k ; k – 1. Jumlah sampel n adalah sebanyak 98 orang, dan jumlah variabel penelitian k adalah sebanyak 4. Jadi, df = 98 – 4 ; 4– 1 = 94 ; 3. Dengan demikian, nilai F tabel 0.05 94 ; 3 adalah sebesar 2.45 Nilai F hitung akan dibandingkan dengan nilai F tabel . Kriteria pengambilan keputusan yaitu: H diterima bila F hitung F tabel , pada α = 5 H a diterima bila F hitung F tabel , pada α = 5 Nilai F hitung yang diperoleh dengan menggunakan bantuan program software SPSS versi 16.00 for windows dapat dilihat pada Tabel 4.12 berikut ini: Tabel 4.12 ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 184.584 3 61.528 20.959 .000 a Residual 275.946 94 2.936 Total 460.531 97 a. Predictors: Constant, penjualanpribadi, periklanan, promosipenjualan b. Dependent Variable: minat Sumber : Hasil Pengolahan SPSS Hasil uji F hitung pada Tabel 4.12 menunjukkan bahwa nilai F hitung pada kolom F adalah sebesar 20.959, sedangkan nilai F tabel yang didasarkan pada derajat keyakinan tertentu adalah sebesar 2.70. Nilai signifikan F hitung pada kolom Sig. adalah 0.000, nilai ini lebih kecil dari tingkat kesalahan α 0.05. Jadi, nilai F hitung ini adalah sangat signifikan sekali. Berdasarkan kriteria uji hipotesis apabila nilai F hitung 20.959 nilai F tabel 2.70, dan nilai signifikansi F hitung 0.000 tingkat kesalahan α 0.05, maka H a diterima dan H ditolak. Berdasarkan hasil uji F hitung Uji Serentak maka peneliti mengambil kesimpulan bahwa variabel bebas yaitu periklanan, promosi penjualan, penjualan pribadi secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel terikat yaitu minat konsumen pada asuransi ASPAN.

4.2.4.2 Uji Parsial Uji

t Uji t hitung bertujuan untuk melihat secara parsial apakah ada pengaruh yang signifikan dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Model hipotesis yang digunakan dalam uji t hitung ini adalah: H : b i = 0 variabel bebas secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. H a : b i ≠ 0 variabel bebas secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat. Nilai t hitung akan dibandingkan dengan nilai t tabel . Nilai t tabel pada tingkat kesalahan α = 0,025, dengan derajat kebebasan df = n – k. Jumlah sampel n adalah sebanyak 98 orang, dan jumlah variabel penelitian k adalah sebanyak 4. Jadi, df = 98– 4 = 94. Oleh karena uji t hitung yang dilakukan adalah uji dua arah, maka t tabel yang digunakan adalah t ½ atau t 0.025. Dengan demikian, nilai t tabel 0.025;94 adalah sebesar 1.980. Nilai t hitung akan dibandingkan dengan nilai t tabel . Kriteria pengambilan keputusan, yaitu: H diterima jika t hitung t tabel , pada α=0,025 H a diterima jika t hitung t tabel , pada α= 0.025 Tabel 4.13 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. Collinearity Statistics B Std. Error Beta Tolerance VIF 1 Constant 1.117 1.277 .875 .384 Periklanan .191 .099 .213 1.929 .057 .522 1.917 promosipenjualan .270 .107 .291 2.518 .013 .477 2.098 Penjualanpribadi .163 .078 .225 2.092 .039 .552 1.812 a. Dependent Variable: minat Sumber : Hasil Pengolahan SPSS Tabel 4. 13 Menunjukkan bahwa : 1. Variabel Periklanan t hitung = 1,929 degngan tingkat signifikansi 0,057 t tabel = 1,980 Maka Ho diterima karena t hitung t tabel pada α2=0,025 dan nilai signifikan 0,057 0,025, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel periklanan terhadap minat konsumen. Dengan nilai signifikansi 0,057 jauh lebih besar dari 0,025 mendakan variabel tersebut tidak memberikan pengaruh yang besar terhadap minat konsumen. 2. Variabel Promosi Penjualan t hitung = 2,518 dengan tingkat signifikansi 0,013 t tabel = 1,980 Maka Ha diterima karena t hitung t tabel pada α2=0,025 dan nilai signifikan 0,013 0,025, artinya terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel promosi penjualan terhadap konsumen. Dengan nilai signifikansi 0,013 lebih kecil dari 0,025 mendakan variabel tersebut memberikan pengaruh yang besar terhadap minat konsumen. 3. Variabel Penjualan Pribadi t hitung = 2,092 dengan tingkat signifikansi 0,039 t tabel = 1,980 Maka Ha diterima karena t hitung t tabel pada α2=0,025 dan nilai signifikan 0,039 0,025, artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan dari variabel penjualan pribadi terhadap minat konsumen.

4.2.4.3 Koefisien Determinan R

2 Pengujian determinan R 2 dilakukan untuk melihat seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel bebas. Nilainya adalah 0-1, jika R 2 semakin mendekati nol maka model semakin tidak baik. Tabel 4.14 Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .633 a .401 .382 1.71336 a. Predictors: Constant, penjualanpribadil, periklanan, promosipenjualan b. Dependent Variable: minat Sumber : Hasil Pengolahan SPSS Tabel 4.14 Nilai R Square = 0,401, berarti 40,1 faktor-faktor minat konsumen dapat dijelaskan oleh variabel bebas periklanan, promosi penjualan, penjualan pribadi sedangkan sisanya 59,9 dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan