2.8. Seleksi Proses
Pada Perancangan pabrik pembuatan dietanolamida, proses yang dipilih adalah dengan mereaksikan dietanolamida dengan trigliserida. Adapun pertimbangan
pemilihan proses ini dengan pertimbangan: Ketersediaan Bahan baku trigliserada jumlahnya brlimpah di indonesia
khususnya RBDPS refined, Bleache, Diodorized, and Palm Stearin turunan minyak sawit.
Penggunaan bahan baku trigliserida RBDPS refined, Bleache, Diodorized, and Palm Stearin memiliki harga yang lebih murah dibandingkan dengan
Asam lemak dan Metil ester, karena asam lemak dan Metil ester memerlukan perlakuan terlebih dahulu untuk memperoleh asam lemak dan metilester
sehingga bahan baku tersebut lebih mahal. Memiliki produk samping Gliserol yang menambah pendapatan pabrik
dietanolamida nantinya.
2.9. Deskripsi Proses
Proses pembuatan dietanolamida dari RBDPs dan dietanolamin dilakukan dalam 3 tahap, yaitu :
1. Tahap Pengolahan awal 2. Tahap Sintesa
3. Tahap Pemurnian HasilProduk
2.9.1. Tahap Pengolahan Awal
Pada tahap pengolahan awal ini bahan baku RBDPs cair dimasukkan
kedalam tangki F-110 untuk dicairkan dengan pemanas steam pada suhu 110
o
C
dan bahan baku dietanolamin dimasukkan kedalam tangki F-120 pada suhu
30
o
C.Untuk katalis Natrium metoksida dicampurkan dengan metanol kedalam
tangki pencampur M-150. 2.9.2 Tahap Sintesa
Pada tahap ini RBDPs yang sudah dicairkan F-110 dipompakan kedalam Reaktor R-210 lalu ditambahkan dengan katalis yang telah bercampur dengan
dietasnolamin M-150 untuk direaksikan selama ± 5 jam dengan suhu 75
o
C
sampai homogen. Oleh karena methanol sifatnya mudah menguap maka uap
metanol dikeluarkan melalui katup untuk didinginkan dengan cooler1 E-211
sehingga akan diperoleh kembali methanol yang disimpan pada tangki
penyimpanan F-220. Setelah proses reaksi dilakukan maka diperoleh produk
dietanolamida kasar dan gliserol sebagai hasil samping. Kemudian
Dietanolamida kasar dan gliserol ini dipompakan ke separator H-310 untuk
mendapatkan gliserol murni yang nantinya dipompakan ke tangki penyimpanan
F-320. Sementara itu Dietanolamida kasar dan gliserol yang terikut, di
pompakan ke tangki pemurnian. Tapi sebelumnya itu, suhunya harus diturunkan
melalui cooler 2 E-331. 2.9.3 Tahap Pemurnian Hasil Produk
Setelah suhunya diturunkan melalui cooler 2 E-331 . Kemudian dimurnikan kedalam tangki pemurnian M-330 dengan penambahan dietil eter
sambil diaduk selama ± 30 menit hingga homogen, dimana dietil eter ini akan digunakan untuk memurnikan dietanolamida dari RBDPs yang tersisa. Setelah
proses pemurnian selesai dilakukan dilanjutkan dengan pemisahan pengotor-
pengotor dengan memompakannya kedalam decanter H-340 berdasarkan
massa jenis. Disini akan terbentuk 2 lapisan, lapisan atas adalah campuran dietanolamida dengan dietil eter dan yang bawah campuran natrium metoksida
dengan gliserol dan dietanolamin. Kemudian lapisan bawah dibuang ke limbah
sementara lapisan atas diambil dan dipompakan ke Vaporizer V-350 untuk menguapkan dietil eter dan dipompakan ke tangki penyimpanan dietil eter F-
360 tapi sebelumnya harus melewati cooler 3 E-351 fungsinya untuk
mendapatkan dietil eter dalam bentuk cairan . Setelah dietil eter diuapkan maka diperoleh Dietanolamida yang lebih murni lalu dipompakan ke tangki
penyimpanan F-370.
BAB III NERACA MASSA
Hasil perhitungan mundur neraca massa pada proses produksi dietanolamida dengan hasil sampil berupa gliserol dengan kapasitas bahan baku 12000 tontahun,
diuraikan sebagai berikut : Basis perhitungan
= 1 jam operasi Waktu bekerjatahun = 330 hari
Satuan operasi = kgjam
3.1 Mixer M-140
Tabel 3.1 Neraca Massa di Mixer 1 M-140
Komponen Masuk
Keluar Alur 6
Alur 7 Alur 8
kg.jam
-1
kg.jam
-1
kg.jam
-1
NaOCH
3
- 6.258315692
6.258315692 CH
3
OH 18.77494708
- 18.77494708
F kg.jam
-1
18.77494708 6.258315692
25.03326277
Total 25.03326277
25.03326277
3.2 Mixer M-150
Tabel 3.2 Neraca Massa di Mixer 2 M-150
Komponen Masuk
Keluar Alur 2
Alur 8 Alur 9
kg.jam
-1
kg.jam
-1
kg.jam
-1
Dietanolamin 570.95372 -
570.9537156 NaOCH3
- 6.25831569
6.258315692 CH3OH
- 18.7749471
18.77494708 F kg.jam-1
570.95372 25.0332628 595.9869784
Total 595.9869784
595.9869784
3.3 Reaktor R-210
Tabel 3.3 Neraca Massa di Reaktor R-210
Komponen Masuk
Keluar Alur 2
Alur 8 Alur 10
Alur 12 kg.jam
-1
kg.jam
-1
kg.jam
-1
kg.jam
-1
RBDPs 1515.1515
- -
75.75757576 Dietanolamin
- 570.953716
- 28.54768578
Dietanolamida -