Metode Observasi Metode Dokumentasi Metode Tes

58 pelaksanaan pembelajaran model Empat-K berbantuan thinking map yang berada pada masing-masing kategori.

3.4 Data dan Sumber Data

Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah tambahan seperti dokumen dan lainnya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan sekunder. Data primer adalah data yang langsung diperoleh dari subjek penelitian, dan data sekunder merupakan data yang tidak langsung diperoleh dari subjek penelitian. Data primer yang digunakan berupa data hasil wawancara dengan subjek penelitian setelah subjek dikenakan instrumen tes keterampilan higher order thinking. Data sekunder yang digunakan adalah data hasil observasi pelaksanaan pembelajaran dan data hasil tes keterampilan higher order thinking siswa kelas VII materi ratios and proportions. Selain itu, digunakan juga data penunjang seperti rekaman video pembelajaran yang dilakukan peneliti selama penelitian dan hasil evaluasi pembelajaran setiap pertemuan selama penelitian berlangsung.

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

3.5.1 Metode Observasi

Pengumpulan data dengan menggunakan teknik observasi dilakukan dengan melakukan pengamatan secara teliti menggunakan instrumen yang dirancang untuk mengetahui kualitas pembelajaran model Empat-K berbantuan thinking map di kelas. 59 Dalam penelitian ini, pengamat mengamati proses pembelajaran yang dilakukan peneliti dengan menggunakan lembar observasi aktivitas guru dan lembar observasi aktivitas siswa. Nilai x adalah perolehan nilai aktivitas guru dan aktivitas siswa pada pembelajaran model Empat-K berbantuan thinking map dengan pendeskripsian kategori yang tersaji pada Tabel 3.2. Pelaksanaan pembelajaran model Empat-K berbantuan thinking map dikatakatan berkualitas jika perolehan nilai akhir aktivitas guru dan aktivitas siswa berada pada kriteria minimal baik yaitu pada interval diantara 51 sampai dengan 100. Tabel 3.2 Pendeskripsian Kategori Perolehan Nilai Kriteria Perolehan Nilai Kurang Baik 1 ≤ x ≤ 25 Cukup Baik 26 ≤ x ≤ 50 Baik 51 ≤ x ≤ 75 Sangat Baik 76 x ≤ 100

3.5.2 Metode Dokumentasi

Dokumen merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu yang berbentuk tulisan, gambar, atau karya monumental dari seseorang Sugiyono, 2014: 82. Dalam peneliti ini, data hasil dokumentasi adalah hasil tes keterampilan higher order thinking, hasil pekerjaan lembar kerja siswa, dan data hasil tes formatif siswa pada setiap akhir pembelajaran. Selain itu, akan dibuat rekaman video selama pelaksanaan proses pembelajaran dengan menggunakan model Empat-K dan rekaman suara saat melakukan wawancara.

3.5.3 Metode Tes

Metode tes digunakan untuk memperoleh data tentang keterampilan higher order thinking siswa dalam pembelajaran model Empat-K berbantuan thinking map. Tes Keterampilan Higher Order Thinking berbentuk uraian yang 60 memuat gabungan indikator lima kemampuan berpikir, yaitu kemampuan berpikir kritis, kemampuan berpikir logis, kemampuan berpikir reflektif, kemampuan berpikir metakognitif, dan kemampuan berpikir kreatif. Siswa mengerjakan Tes Keterampilan Higher Order Thinking diakhir pembelajaran model Empat-K berbantuan thinking map untuk mengetahui karakteristik keterampilan higher order thinking siswa.

3.5.4 Metode Wawancara