Pengaruh Harga Riil Ekspor Vanili Madagaskar ke Amerika Serikat

4.3.2 Pengaruh Harga Riil Ekspor Vanili Madagaskar ke Amerika Serikat

Terhadap Permintaan Ekspor Vanili Indonesia ke Amerika Serikat a Jangka Pendek Hasil dalam estimasi jangka pendek atau dalam kurun waktu kurang dari 5 tahun, variabel harga riil ekspor vanili Madagaskar ke Amerika Serikat memiliki nilai koefisien regresi sebesar 1.086 dengan t-statistic sebesar 3.494 dan probability t-statisticsebesar 0.002. Dalam ketentuaan statistik, pengaruh harga riil ekspor vanili Madagaskar ke Amerika Serikat terhadap permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat dapat dibuktikan yang ditandai dengan nilai probability t-statistic yang lebih kecil dari derajat kepercayaan α yang digunakan yaitu 5. Jika dilihat dari ketentuan ekonomi kesesuaian tanda, pengaruh dari harga riil ekspor vanili Madagaskar ke amerika Serikat terhadap permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat bersifat positif sesuai dengan hipotesis. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi harga riil ekspor vanili Madagaskar, maka permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat akan semakin meningkat dan sebaliknya. Besarnya kenaikan penurunan permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat sebagai akibat dari kenaikan penurunan 1 harga riil vanili Madagaskar ke Amerika Serikat adalah sebesar 1.086 cateris paribus. Tingkat elastisitas harga silang adalah 1.086 yang berarti bahwa vanili Madagaskar merupakan barang subtitusi dari vanili Indonesia. Efek subtitusi menyatakan bahwa semakin tinggi harga barang, maka semakin tinggi pula permintaan terhadap barang subtitusinya. Hal ini dikarenakan kenaikan harga barang menjadikan harga barangsubtitusi menjadi relatif lebih murah. Relatif lebih murahnya harga barang subtitusi menjadikan permintaan terhadap barang tersebut mengalami peningkatan. Pada kasus permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat, pengaruh harga vanili Madagaskar terhadap permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika serikat adalah positif dan reponsif. Hal ini berarti bahwa vanili Madagaskar merupakan barang subtitusi dari vanili Indonesia di pasar vanili Amerika Serikat. Hal ini berarti juga bahwa Madagaskar merupakan pesaing yang bagi Indonesia dalam ekspor vanili ke Amerika Serikat. Dalam 35 tahun terakhir, Madgaskar merupakan negara yang rata-rata mencukupi sekitar setengah dari kebutuhan impor vanili Amerika serikat. Pangsa volume ekspor vanili Madagaskar yang begitu besar ke Amerika Serikat dapat menjadi ancaman yang serius bagi perkembangan ekspor vanili Indonesia karena dengan pangsa pasar yang besar tersebut, memberikan peluang bagi Madagaskar untuk dapat mempengaruhi harga vanili secara keseluruhan di Amerika Serikat. b Jangka Panjang Hasil dalam estimasi jangka panjang atau dalam kurun waktu lebih dari 5 tahun, variabel harga riil ekspor vanili Madagaskar ke Amerika Serikat memiliki nilai koefisien regresi sebesar 1.079 dengan t-statistic sebesar 3.603 dan probability t-statistic sebesar 0.001. Dalam ketentuaan statistik, pengaruh harga riil ekspor vanili Madagaskar ke Amerika Serikat terhadap permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat dapat dibuktikan yang ditandai dengan nilai probability t-statistic yang lebih kecil dari derajat kepercayaan α yang digunakan yaitu 5. Jika dilihat dari ketentuan ekonomi kesesuaian tanda, pengaruh dari harga riil ekspor vanili Madagaskar ke amerika Serikat terhadap permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat bersifat positif sesuai dengan hipotesis. Hal ini berarti bahwa semakin tinggi harga riil ekspor vanili Madagaskar, maka permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat akan semakin meningkat dan sebaliknya. Besarnya kenaikan penurunan permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat sebagai akibat dari kenaikan penurunan 1 harga riil vanili Madagaskar ke Amerika Serikat adalah sebesar 1.079 cateris paribus. Tingkat elastisitas harga silang adalah 1.079 yang berarti bahwa vanili Madagaskar merupakan barang subtitusi dari vanili Indonesia. Pengaruh harga riil ekspor vanili Madagaskar terhadap permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat dalam jangka panjang relatif lebih kecil daripada pengaruhnya dalam jangka panjang. Meskipun lebih kecil, akan tetapi perubahan perubahan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat konsisten bersifat peka atau responsif terhadap perubahan harga riil ekspor vanili Madagaskar ke Amerika Serikat. Jika dilihat dari trend sepanjang 35 tahun terakhir, harga riil ekspor vanili Madagaskar ke Amerika Serikat cenderung menurun. Hal ini tentu patut diwaspadai karena dengan trend harga yang semakin menurun, ada kemungkinan besar permintaan ekspor vanili Indonesia ke Amerika Serikat akan cenderung menurun.

4.3.3 Pengaruh Gross Domestic Product Riil Amerika Serikat Terhadap