Latar Belakang Korelasi Antara Ekspresi TNF-α dan Microvessel DensityPada Penderita Karsinoma Nasofaring di RSUP H. Adam Malik Medan

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Karsinoma nasofaring KNF adalah suatu karsinoma sel skuamosa yang berasal dari sel epitel nasofaring Brennan 2006; Wei 2006. Lo et al. 2006 menyatakan bahwa KNF merupakan salah satu tipe kanker yang paling sering dijumpai di Cina bagian Selatan dan Asia Tenggara. Lebih dari 50.000 kasus KNF baru dilaporkan setiap tahun di daerah ini. Dilaporkan angka kejadian KNF antara pria dan wanita di Hongkong adalah 20 sampai 30 per 100.000 dan di bagian selatan provinsi Guangdong adalah 15 sampai 20 per 100.000. Insiden KNF tetap tinggi di antara orang Cina yang berimigrasi ke negara Asia Tenggara atau Amerika Utara, tetapi rendah di antara orang Cina yang lahir di Amerika Utara. Hal ini menunjukkan bahwa faktor genetik, etnis dan lingkungan mungkin memainkan peranan dalam etiologi penyakit Wei 2006 KNF sering dihubungkan dengan infeksi Epstein barr virus EBV dan akhir-akhir ini produk gen dari EBV melalui siklus latent dan lytic kemungkinan besar mempunyai peranan dalam memicu dan mempengaruhi produksi sitokin Huang et al. 1999. . TNF- α telah sering ditemukan pada proses keganasan dan sering dihubungkan dengan prognosis yang buruk, kehilangan respon hormon dan cachexia. Adanya suatu hubungan antara TNF- α dan malignansi telah diidentifikasikan pada karsinoma ovarium. Gen untuk TNF- α telah ditemukan terekspresi pada 45 dari 65 biopsi terhadap sel epitel karsinoma ovarium Aggarwal et al. 2006. Aktivitas TNF- α pada level moderat dapat menyebabkan peningkatan pertumbuhan tumor, merangsang angiogenesis, kerusakan pada DNA, dan meningkatkan potensi metastatik dari tumor pada model hewan Schetter, Heegaard Harris 2010. Universitas Sumatera Utara Stroma dari solid tumor sangat penting untuk kelangsungan hidup tumor itu sendiri dan komponen yang sangat mendukung serta diperlukan adalah pembuluh darah. Ketika ukuran tumor lebih dari 2-4 mm 3 TNF- α dapat meningkatkan tumor angiogenesis melalui beberapa faktor angiogenik seperti IL8 dan VEGF. Bila fungsi dari TNF- α di netralisir dengan menggunakan antibodi poliklonal maka akan menghentikan aktivitas angiogenesis dari TNF- α sepenuhnya Wu Zhou 2010. akan memerlukan pembentukan pembuluh darah baru untuk mencukupi suplai oksigen dan nutrisi, serta pembuangan zat sisa. Pembentukan pembuluh darah baru ini disebut dengan “tumor angiogenesis” suatu istilah yang diperkenalkan oleh Judah Folkman pada tahun 1971. Angiogenesis dipicu oleh pelepasan berbagai sitokin pro-angiogenik oleh sel tumor Burton Libuti 2009 Pendekatan patologis untuk memperkirakan suatu angiogenesis adalah dengan perkiraan mikroskopik densitas pembuluh darah atau Microvessel density MVD dari jaringan tumor melalui pemeriksaan immunohistokimia Choi et al. 2005. Karena sampai saat ini di RSUP. H. Adam Malik Medan belum ada data mengenai korelasi antara ekspresi TNF- α dan gambaran MVD pada penderita karsinoma nasofaring, maka peneliti merasa tertarik untuk menelitinya.

1.2 Perumusan Masalah