Perumusan Masalah dan Pembatasan Penelitian Tujuan dan Manfaat Penelitian

ke hari dan dari tahun ke tahun, selalu menurut pola-pola tertentu yang berdasarkan adat tata kelakuan.Koentjaraningrat 2000:186-187 Spradley 1997:10 menyatakan bahwa kebudayaan sebagai sistem pengetahuan yang diperoleh manusia melalui proses belajar, yang mereka gunakan untuk menginterpretasikan dunia sekeliling mereka, dan sekaligus untuk menyusun strategi perilaku dalam menghadapi dunia sekeliling mereka. Dengan pengalaman masyarakat Kampung Aur yang telah berkali-kali merasakan banjir, mereka belajar bagaimana keadaan sungai ketika hendak datangnya banjir, mereka interpretasikan dan mereka dapat menyusun strategi untuk menghadapi banjir yaitu dengan melakukan penyelamatan seluruh anggota keluarga dan perabotan-perabotan, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa.

1.3 Perumusan Masalah dan Pembatasan Penelitian

Kampung Aur yang tepatnya berada di Kelurahan Aur yang terletak di Kecamatan Medan Maimun Kota Medan merupakan salah satu kelurahan yang rawan banjir terutama pada saat musim penghujan. Banjir yang terjadi dapat meliputi hampir keseluruhan wilayah Kelurahan Aur, terutama Kampung Aur. Selain faktor alam yang menjadi penyebab banjir, perilaku masyarakat Kampung Aur juga berpengaruh terhadap penyebab banjir. Berdasarkan permasalahan yang ada, maka secara secara spesifik permasalahan tersebut dapat dirumuskan sebagai berikut: Perilaku masyarakat Kampung Aur di bantaran Sungai Deli. Universitas Sumatera Utara Pokok permasalahan tersebut akan dirumuskan ke dalam pertanyaan penelitian sebagai berikut: 1. Bagaimana perilaku masyarakat Kampung Aur di bantaran Sungai. 2. Bagaimana peran pemerintah Kota Medan terhadap banjir di Kampung Aur.

1.4 Tujuan dan Manfaat Penelitian

Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan tulisan yang digunakan sebagai tugas akhir pada Departemen Antropologi Sosial FISIP USU. Secara teoritis penelitian ini juga bertujuan untuk memperoleh gambaran yang jelas bagaimana pengaruh perilaku masyarakat yang tinggal di bantaran sungai melalui kasus-kasus yang sering terjadi. Lebih lanjut, tujuan penelitian akan diuraikan sebagai berikut: 1. Memberikan gambaran mengenai perilaku masyarakat bantaran Sungai Deli baik dalam memanfaatkan sungai dan perilaku masyarakat sebagai faktor penyebab banjir yang terjadi di lingkungan Kampung Aur Kecamatan Medan Maimun Kota Medan. 2. Memberikan gambaran mengenai pengaruh banjir terhadap kehidupan masyarakat Kampung Aur Kecamatan Medan Maimun Kota Medan. Universitas Sumatera Utara 3. Memberikan gambaran mengenai peran Pemerintah Kota Medan terhadap banjir yang terjadi di Kota Medan khususnya di lingkungan Kampung Aur, baik secara langsung maupun tidak langsung. Secara praktis penelitian ini juga diharapkan dapat bermanfaat untuk: 1. Menambah wawasan serta menjadi referensi dalam khasanah ilmu pengetahuan khususnya dalam bidang Antropologi mengenai masalah banjir di perkotaan yang terjadi di lingkungan masyarakat bantaran Sungai Deli. 2. Sebagai bahan acuan, pertimbangan dan pembanding bagi pihak-pihak yang ingin mengangkat atau mengembangkan gambaran program penanggulangan masalah banjir yang berpengaruh pada kehidupan masyarakat kota dan masyarakat pinggiran sungai 1.5 Metode Penelitian 1.5.1 Lokasi Penelitian