SI = 284,83 3. Smoothness index Model Alternatif 3
SI = √∑
���
−
� �
�=
SI =
√491,46-314,10
2
+ 491,46-342,98
2
+ 491,46-483,51
2
+ 491,46-486,51
2
+ 491,46-491,46
2
SI =
√+ 491,46-369,01
2
SI = 261,89 Berdasarkan perhitungan di atas diperoleh nilai smoothness index terkecil
pada model alternatif 3 yaitu sebesar 261,89.
6.3. Hasil Simulasi Lintasan Produksi Awal dan Model Alternatif
6.3.1. Hasil Simulasi Lintasan Produksi Awal
Setelah disimulasikan dengan replikasi sepuluh kali diperoleh hasil simulasi lintasan produksi awal dengan output 33 unit kipas angin setiap replikasi,
dan faktor lainnya dapat dilihat pada Tabel 6.2.
Tabel 6.2. Hasil Simulasi Lintasan Produksi Awal Replikasi
Current Content unit
Output unit Average Time in
Operation Min
1 9
33 34,93
2 9
33 34,91
3 9
33 34,88
4 9
33 34,89
5 9
33 34,92
6 9
33 34,91
7 9
33 34,91
8 9
33 34,91
9 9
33 34,91
10 9
33 34,88
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6.2. Hasil Simulasi Lintasan Produksi Awal Lanjutan Replikasi
Current Content unit
Output unit Average Time in
Operation Min Rata-Rata
9 33
34,91
Standar Deviasi 0,015
Batas Bawah 9
33 34,88
Batas Atas 9
33 34,94
6.3.2. Hasil Simulasi Alternatif 1
Setelah disimulasikan dengan replikasi sepuluh kali diperoleh hasil simulasi model alternatif 1 dengan output 47 unit kipas angin setiap replikasi, dan
faktor lainnya dapat dilihat pada Tabel 6.3.
Tabel 6.3. Hasil Simulasi Alternatif 1 Replikasi
Current Content unit
Output unit Average Time in
Operation Min
1 4
47 34,93
2 4
47 34,92
3 4
47 34,91
4 4
47 34,89
5 4
47 34,89
6 4
47 34,91
7 4
47 34,92
8 4
47 34,91
9 4
47 34,90
10 4
47 34,89
Rata-Rata 4
47 34,91
Standar Deviasi 0,0
0,0 0,014
Batas Bawah 4
47 34,88
Batas Atas
4 47
34,93
Universitas Sumatera Utara
6.3.3. Hasil Simulasi Alternatif 2
Setelah disimulasikan dengan replikasi sepuluh kali diperoleh hasil simulasi model alternatif 2 dengan output 48 unit kipas angin setiap replikasi, dan
faktor lainnya dapat dilihat pada Tabel 6.4.
Tabel 6.4. Hasil Simulasi Alternatif 2
Replikasi Current
Content unit Output unit
Average Time in Operation Min
1 3
48 34,91
2 3
48 34,93
3 3
48 34,90
4 3
48 34,89
5 3
48 34,92
6 3
48 34,93
7 3
48 34,90
8 3
48 34,90
9 3
48 34,91
10 3
48 34,90
Rata-Rata 3
48 34,91
Standar Deviasi 0,0
0,0 0,014
Batas Bawah
3 48
34,88
Batas Atas 3
48 34,94
6.3.4. Hasil Simulasi Alternatif 3
Setelah disimulasikan dengan replikasi sepuluh kali diperoleh hasil simulasi model alternatif 3 dengan output 50 unit kipas angin setiap replikasi, dan
faktor lainnya dapat dilihat pada Tabel 6.5.
Tabel 6.5. Hasil Simulasi Alternatif 3 Replikasi
Current Content unit
Output unit Average Time in
Operation Min
1 1
50 34,93
2 1
50 34,93
3 1
50 34,91
4 1
50 34,94
5 1
50 34,92
6 1
50 34,92
Universitas Sumatera Utara
Tabel 6.5. Hasil Simulasi Alternatif 3 Lanjutan Replikasi
Current Content unit
Output unit Average Time in
Operation Min
7 1
50 34,93
8 1
50 34,90
9 1
50 34,92
10 1
50 34,91
Rata-Rata 1
50 34,92
Standar Deviasi 0,013
Batas Bawah
1 50
34,90
Batas Atas 1
50 34,95
6.4. Pembahasan
