41
Chaterine Tinambunan | 110406073
Gambar 3. 12. Diagram Penyaluran Harvest Rainwater
Sumber : diehardindian.com
Seperti pada gambar 3.8 ai hujan yang turun ke pipa-pipa yang disediakan dari lantai atas bangunan akan ditampung di tank filtrasi kemudian setelah
difiltrasi air tesebut akan masuk ke dalam tangki yang sudah terkumpul air bersih dan disalurkan ke tangki atas yang kemudian akan mendistribusikannya melalui
shaft-shaft apartemen.
3.3.7. Konsep Sistem Struktur
Universitas Sumatera Utara
42
Chaterine Tinambunan | 110406073
Bangunan apartemen ini memiliki system frame rigid yang terdiri dari kolom vertical dan balok horizontal. Bangunan apartemen mix-used ini memiliki
8lantai serta 3 basement. Secara keseluruhan bangunan ini menggunakan kolom baja WF. Bentangan kolom sepanjang 6 meter dan 8 meter. Dengan panjang
bangunan 280 meter, maka bangunan ini memiliki 6 titik garis dilatasi yang menggunakan dilatasi kolom setiap 48 meter panjangnya. Dinding basementnya
merupakan dinding penahan tanah.
3.3.8. Konsep Sistem Mekanikal dan Elektrikal
- Konsep penyediaan air bersih Untuk air bersih, sumber air berasal dari PDAM yang kemudian masuk
dalam GWT lalu dipompa ke tangki yang berada di lantai atas apartemen kemudian di salurkan ke shaft plumbing dan kemudian disalurkan ke shaft tiap
unit. - Konsep pembuangan
Pembuangan limbah cairan rumah tangga pada apartemen dibagi tiga yaitu limbah dari kitchen sink, limbah bekas air mandi dan limbah bekas dari toilet yang
masing-masing masuk ke pipanya dan ke shaft air kotor lalu disalurkan ke bak kontrol maupun bak lemak yang kemudian masuk ke septick tank lalu ke riol kota.
- Konsep pembuangan sampah Sampah rumah tangga berada di ruang service per unit yang berupa trash chute,
sampah-sampah ini dipisahkan menurut jenis yang dilakukan sendiri oleh penghuni setelah masuk ke shaft sampah, sampah ini akan meluncur ke bawah
menuju penampungan akhir.
Universitas Sumatera Utara
43
Chaterine Tinambunan | 110406073
- Konsep sistem pengudaraan Sistem pengudaraan untuk unit apartemen di usahakan semaksimal mungkin
untuk menggunakan pengudaraan alami dengan besarnya jendela akan tetapi untuk mengantisipasi kenyamanan penghuni pada unit hunian diberikan fasilitas
AC yang menggunakan sistem split sehingga penghuni sendiri yang mengatur suhu dalam ruang. Akan tetapi unutk lantai dasar yang merupakan zona publik
digunakan sistem terpusat dimana pengelola sendiri yang mengatur suhu dalam ruang.
- Konsep Instalasi Listrik Listrik pada apartemen berasal dari PLN sebagai pasokan utama, dan jika terjadi
pemadaman listrik maka sebagai cadangan menggunakan generator. - Konsep Pencahayaan
Apartemen ini menerapkan banyaknya penerapan cahaya alami sehingga tidak menghabiskan pasokan energi listrik terlalu banyak. Dan untuk lampu pada pada
apartemen ini dibantu dengan menggunakan solar panel. - Konsep Penanggulangan Kebakaran
Sistem penanggulangan kebakaran pada apartemen ini terdiri dari: o
Penempatan tangga kebakaran yang mudah diakses o
Pengadaaan hidran yang mudah dijangkai semua bangunan o
Adanya sprinkler pada tiap-tiap unit apartemen
Universitas Sumatera Utara
BAB IV
HASIL RANCANGAN
Universitas Sumatera Utara
44
Chaterine Tinambunan | 110406073
BAB IV HASIL RANCANGAN
4.1. Masterplan TOD dan Ground Plan Apartemen