Kemungkinan Masuknya Pesaing Baru

56 Kondisi ini dapat membuat para tenaga kerja merasa nyaman dengan lingkungan kerjanya sehingga dapat menciptakan loyalitas terhadap usaha yang dijalankan. 8. Standar Nasional Indonesia SNI, sertifikasi Badan Pengawas Obat dan Makanan BPOM, dan Majelis Ulama Indonesia MUI Produk yang dihasilkan telah memiliki sertifikasi dari BPOM, SNI, dan MUI sehingga produk ini dinyatakan aman, sehat, dan halal. Faktor strategi internal berupa kelemahan yang dimiliki oleh CV Maja Menjangan yaitu: 1. Harga produk yang tinggi Harga yang ditawarkan oleh CV Maja Menjangan terhitung lebih tinggi dari harga kecap di pasaran karena CV Maja Menjangan menggunakan bahan baku dengan kualitas terbaik sehingga harga yang ditawarkannya lebih tinggi. 2. Sumber daya manusia kurang terampil di bidang sistem informasi manajemen Sumber daya manusia yang ada di CV Maja Menjangan kurang terampil di bidang sistem informasi manajemen. Hal ini dibuktikan dengan belum adanya situs resmi dari CV Maja Menjangan dikarenakan tidak adanya karyawan yang mampu untuk mengurus dari situs tersebut. 3. Promosi dan pemasaran kurang gencar Promosi adalah suatu strategi yang dapat memperlancar usaha. Namun, kegiatan promosi yang dilakukan belum meluas di seluruh Kabupaten Majalengka dan hanya mengandalkan promosi dari mulut ke mulut. 4. Produktivitas sumber daya manusia yang rendah Sumber daya manusia berperan pada kemajuan suatu usaha. Tingkat produktivitas mempengaruhi jumlah produksi yang dihasilkan. Salah satu kelemahan dari CV Maja Menjangan adalah produktivitas sumber daya manusia yang rendah, hal ini disebabkan oleh faktor umur dari karyawan. 5. Tidak memiliki lembaga penelitian dan pengembangan tersendiri Penelitian dan pengembangan adalah bagian dari perusahaan yang memiliki tugas untuk meneliti suatu produk dan mengembangkan produk yang telah ada. CV Maja Menjangan belum memiliki lembaga penelitian dan pengembangan tersendiri karena hambatan dari modal dan belum adanya sumber daya yang memadai untuk kegiatan tersebut. 6. Belum adanya situs resmi Situs adalah salah satu cara untuk memperkenalkan suatu produk dan untuk memudahkan konsumennya dalam mengetahui perihal produk dan perusahaan. CV Maja Menjangan belum memiliki situs resmi karena belum memiliki perangkat elektronik untuk mengurus situs tersebut dan belum adanya sumber daya yang mampu mengurus situs tersebut. 7. Kuranglemahnya riset pemasaran perusahaan Pemasaran kecap Maja Menjangan tidak mengalami perubahan berarti dalam beberapa tahun ini. Tidak adanya perubahan ini dikarenakan kurang atau lemahnya riset pemasaran dari perusahaan. 57 8. Distribusi kurang luas Distribusi adalah kegiatan menyalurkan barang dari produsen hingga sampai ke tangan konsumen. Kegiatan distribusi hanya dilakukan di Majalengka, Kuningan, Cirebon, Indramayu, Bandung, Bogor, dan Jakarta. Faktor peluang dan ancaman merupakan lingkungan eksternal perusahaan yang keberadaanya tidak dapat dikendalikan. CV Maja Menjangan harus mampu memanfaatkan peluang yang ada serta selalu siap untuk mengantisipasi ancaman. Peluang bagi CV Maja Menjangan sebagai berikut : 1. Pertumbuhan jumlah penduduk Jumlah penduduk yang semakin meningkat dapat berimplikasi terhadap peningkatan kebutuhan pangan, bumbu masakan, dan pelengkap masakan. Kondisi ini dapat menjadi peluang bagi CV Maja Menjangan untuk mengembangkan usahanya. Hal ini karena dikarenakan jumlah penduduk yang semakin meningkat merupakan pangsa pasar yang potensial untuk memasarkan produknya 2. Tidak adanya produk substitusi Produk substitusi adalah produk pengganti dari produk lainnya, dan memiliki kualitas yang serupa. Kecap memang dapat dikategorikan sebagai bumbu masak tetapi fungsi kecap tidak dapat digantikan oleh sambal, saos, dan penyedap rasa, terutama untuk memberikan warna dan rasa pada makanan. Hal ini tentunya menjadi peluang untuk CV Maja Menjangan karena tidak adanya produk substitusi yang dapat menggantikan kecap. 3. Posisi Kabupaten Majalengka sebagai tujuan wisata dan wilayah transit menuju kota lain. Kondisi ini mampu membangkitkan atau meningkatkan sektor pariwisata. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh pihak CV Maja Menjangan untuk mengembangkan usahanya dan meningkatkan jumlah penjualannya karena Majalengka dikenal akan kecapnya sebagai produk khas dari kabupaten tersebut. 4. Kebijakan pemerintah mengenai UKM Pemerintah Kabupaten Majalengka melalui Dinas Koperasi dan UKM, Perdagangan, dan Perindustrian melakukan sebuah kebijakan dalam hal bantuan untuk UKM, baik berupa pelatihan maupun konsultasi. Hal ini tentunya menjadi peluang untuk CV Maja Menjangan untuk mengembangkan usaha dan produknya. 5. Hambatan masuk industri tinggi Hambatan untuk masuk ke industri kecap termasuk tinggi karena memerlukan keahlian khusus dalam membuat resep kecap, memerlukan peralatan yang khusus dan mahal, keahlian dalam memproduksi kecap, dan hambatan dalam memperoleh pangsa pasar. Hambatan ini tentunya menjadi peluang untuk CV Maja Menjangan yang telah ada sejak tahun 1940 karena kecap Maja Menjangan telah memiliki pasar dan konsumennya sendiri untuk terus mengembakan skala usahanya.