83
Suharsimi Arikunto 2005: 101 instrumen merupakan alat bantu bagi peneliti di dalam menggunakan metode pengumpulan data. Instrumen yang digunakan pada
penelitian ini adalah angket.
84
Tabel 3. Kisi-kisi Angket Penelitian
Variabel Sub variabel
Indikator Item
Kinerja Guru 1. Kinerja guru dalam
Perencanaan Pembelajaran
a. Perumusan tujuan pembelajaran
b. Pemilihan dan pengorganisasian bahan belajarmateri
pelajaran c.
Pemilihan mediaalat pembelajaran d.
Skenario atau kegiatan pembelajaran e.
Pemilihan sumber belajar f.
Penilaian hasil belajar 1-8
2. Kinerja guru dalam Pelaksanaan
Pembelajaran a.
Kemampuan membuka pelajaran b.
Penguasaan bahan belajar materi pelajaran c.
Interaksi pembelajaranskenario pembelajaran d.
Evaluasi pembelajaran e.
Kemampuan menutup kegiatan pembelajaran 9-29
3. Kinerja guru dalam Pelaksanaan
Penilaian dan tindak lanjut
a. Memberikan test atau ulangan akhir pokok bahasan
b. Memberikan penilaian hasil belajar
c. Memeriksa hasil tugas atau test siswa
d. Mengolah dan menginformasikan hasil penilaian
e. Melaksanakan program perbaikan
f. Melaksanakan program pengayaan
30-37
Kemampuan Manajerial
Kepala Sekolah
1. Kemampuan merencanakan
a. Kemampuan merencanakan visi dan misi sekolah
b. Kemampuan kepala sekolah dalam membuat rencana kerja 1
tahun dan 4 tahun yang mencakup 8 SNP c.
Kemampuan merencakan keuangan sekolah 1-15
2. Kemampuan mengorganisasikan
a. Kemampuan dalam penataan staf
b. Kemampuan dalam menggerakkan staf
c. Kemampuan dalam memberdayakan staf
16-23 3.
Kemampuan melakukan evaluasi
terhadap kinerja guru. a.
Kemampuan dalam memilih metode evaluasi tiap semester b.
Kemampuan menindak lanjuti hasil evaluasi tiap semester 24-27
4. Kepemimpinan
kepala sekolah a.
Mampu menerapakn sifat kepemimpinan. 28-33
Kompensasi Non Finansial
1. Promosi a. Perencanaan promosi bagi guru
b. Kesempatan promosi bagi guru
c. Pelaksanaan promosi bagi guru
d. Ketepatan waktu promosi bagi guru
1-5
2. Pengembangan diri
a. Perencanaan diklat
b. Kesesuain diklat
c. Manfaat diklat
6-9 3.
Lingkungan kerja a.
Kenyamanan tempat kerja b.
Fasilitas tempat kerja c.
Dukungan rekan kerja d.
Kondusifitas suasana kerja 10-15
85
H. Uji Keabsahan Data
1. Uji Validitas
Instrumen yang akan digunakan dalam penelitian harus instrumen yang valid. Instrumen yang valid berarti alat ukur yang digunakan untuk mendapatkan
data mengukur itu valid. Valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang seharusnya diukur Sugiyono, 2011: 121. Kemudian menurut
Suharsimi Arikunto 2002: 144 validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat-tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen.
Lebih lanjut Suharsimi Arikunto 2002: 145 menjelaskan bahwa untuk menguji tingkat empiris instrumen, peneliti mencobakan instrumen tersebut pada
sasaran dalam penelitian. Apabila data yang didapat dari uji coba ini sudah sesuai dengan yang seharusnya, maka berarti bahwa instrumen sudah baik, sudah valid.
Rumus yang digunakan untuk mengukur validitas instrumen yaitu menggunakan product moment, Pearson. Rumusnya yaitu :
N. ∑XY – ∑X ∑Y
r
xy
= . ∑ ² – ∑ ²
. ∑ ² – ∑ ² Keterangan :
r
xy
= Koefisien korelasi N
= Jumlah Sampel X
= Nilai setiap item pertanyaan Y =
Nilai dari seluruh item pertanyaan Suharsimi
Arikunto, 2002:
146 Perhitungan uji validitas dibantu menggunakan program SPSS versi 13.0.
Dari hasil analisis didapat nilai korelasi antara skor item dengan skor total, kemudian dilakukan dengan cara membandingkan nilai
dengan r tabel yang taraf signifikansinya 5
α
= 5.
86
Dasar pengambilan keputusan yaitu : a.
r tabel, berarti item tidak valid. b.
r tabel berarti item valid. r tabel yang digunakan dengan signifikansi 5 untuk N=30 adalah 0.361
Hasil analisis uji validitas yaitu: a.
Item pertanyaan untuk variabel kinerja guru sebanyak 37 butir. Setelah dilakukan uji validitas menghasilkan 3 item pertanyaan yang tidak valid,
yaitu pertanyaan no 2, 16 dan 37. Sehingga pertanyaan yang dapat digunakan pada penelitian sebanyak 34 butir.
b. Item pertanyaan untuk variabel kemampuan manajerial kepala Sekolah
sebanyak 33 butir. Setelah dilakukan uji validitas menghasilkan 3 item pertanyaan yang tidak valid, yaitu pertanyaan no 14, 17 dan 32. Sehingga
pertanyaan yang dapat digunakan pada penelitian sebanyak 30 butir. c.
Pengujian validitas untuk variabel pemberian kompensasi non finansial diketahui semua butir pertanyaan yang berjumlah 15 dinyatakan valid dan
dapat digunakan untuk alat ukur dalam penelitian selanjutnya. 2.
Uji Reliabilitas Reliabilitas menunjukkan pada satu pengertian bahwa suatu instrumen
cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instrumen tersebut sudah cukup baik Suharsimi Arikunto, 2002: 154. Lebih
lanjut Sugiyono 2011: 121 mengemukakan bahwa instrumen yang reliabel adalah instrumen yang bila digunakan beberapa kali untuk mengukur obyek yang
sama, akan menghasilkan data yang sama. Pada penelitian ini rumus yang