9 memahamkan siswa dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan
kemudian berdiskusi.
2. Hasil Belajar IPS
Hasil belajar IPS dalam penelitian ini diberikan dalam bentuk tes hasil belajar, yang berupa tes objektif. Tes ini bertujuan untuk
mengetahui hasil belajar siswa melalui pretest dan posttest yang dilakukan sebelum dan sesudah materi diajarkan dengan menerapkan
model experiential learning.
3. Siswa Kelas IV SD
Masa sekolah dasar sering disebut masa kanak-kanak akhir atau masa bermain. Siswa kelas IV masuk dalam kategori masa kelas-kelas
tinggi sekolah dasar yang berlangsung antara 910 tahun – 1213 tahun. Siswa mulai mampu berpikir logis terhadap objek yang konkret. Siswa
dalam penelitian ini adalah siswa kelas IV Sekolah Dasar Negeri Seyegan Pundong Bantul, yang berjumlah 30 siswa 18 siswa
perempuan dan 12 siswa laki-laki.
10
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. Pembelajaran IPS SD 1. Pengertian IPS SD
Ilmu Pengetahuan Sosial IPS menurut Trianto 2010: 171 merupakan integrasi dari berbagai cabang ilmu-ilmu sosial seperti
sosiologi, sejarah, geografi, ekonomi, politik, hukum, dan budaya. IPS atau studi sosial merupakan bagian dari kurikulum sekolah yang
diturunkan dari isi materi cabang-cabang ilmu-ilmu sosial. Edgar Wesley Via Sapriya, 2011: 9 menyatakan bahwa “The
social studies are the social sciences simplified for pedagogical purpose”. Ilmu Pengetahuan Sosial juga membahas hubungan antara
manusia dengan lingkungannya, lingkungan masyarakat dimana anak didik tumbuh dan berkembang sebagai bagian dari masyarakat,
dihadapkan pada berbagai permasalahan yang ada dan terjadi di lingkungan sekitarnya.
Binning Via Simangunsong, dkk, 1987: 25 IPS Studi Sosial ialah mata pelajaran yang menggunakan bahan-bahan ilmu-ilmu sosial
untuk mempelajari hubungan manusia dalam masyarakat dan manusia sebagai anggota masyarakat.
Hidayati 2002:14 Pengajaran IPS di Sekolah Dasar terdiri dari IPS terpadu dan sejarah nasional. IPS terpadu adalah pengetahuan
yang bersumber dari geografi, ekonomi, sosiologi, antropologi dan ilmu politik yang mengupas tentang berbagai kenyataan dan gejala