Kabupaten Samosir berdasarkan Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2003. Setelah dimekarkan Kabupaten Toba Samosir terdiri dari 10 kecamatan.
Berdasarkan Perda Kabupaten Toba Samosir Nomor 6 Tahun 2005 tentang Pembentukan Kecamatan Sigumpar Kabupaten Toba Samosir, Kecamatan Silaen
dimekarkan menjadi Kecamatan Silaen dan Sigumpar. Berdasarkan Perda Kabupaten Toba Samosir Nomor 5 Tahun 2006, terbentuklah tiga kecamatan baru yaitu
Kecamatan Tampahan sebagai pemekaran dari Kecamatan Balige, Kecamatan Nassau pemekaran dari Kecamatan Habinsaran, dan Kecamatan Siantar Narumonda
pemekaran dari Kecamatan Porsea. Tahun 2008 Pemerintah Kabupaten Toba Samosir kembali mengeluarkan Perda No. 5 Tahun 2008 tentang pembentukan dua kecamatan
baru, yairu Kecamatan Parmaksian dan Kecamatan Bonatua Lunasi. Dengan demikian jumlah wilayah administrasi pemerintah Kabupaten Toba Samosir mulai
tahun 2008 terdiri dari 16 kecamatan dengan 203 desa dan 13 kelurahan.
4.1.2. Lokasi dan Keadaan Geografis
Kabupaten Toba Samosir berada pada pada 02º03’ - 02º 40’ Lintang Utara dan 98º56’-99º40’ Bujur Timur. Kabupaten Toba Samosir terletak pada wilayah
dataran tinggi, dengan ketinggian antara 900 - 2.200 meter di atas permukaan laut, dengan topografi dan kontur tanah yang beraneka ragam, yaitu datar, landai, miring
dan terjal. Struktur tanahnya labil dan berada pada wilayah gempa tektonik dan vulkanik.
Universitas Sumatera Utara
4.1.3. Iklim
Sesuai dengan letaknya yang berada di garis khatulistiwa, Kabupaten Toba Samosir tergolong ke dalam daerah beriklim tropis basah dengan suhu berkisar antara
170C-290C dan rata-rata kelembaban udara 85,04 persen. Rata-rata tinggi curah hujan yang terjadi di Kabupaten Toba Samosir per
bulan tahun 2009 berdasarkan data pada 14 stasiun pengamatan sebesar 175 mm dengan jumlah hari hujan sebanyak 10 hari.
Curah hujan tertinggi terjadi pada bulan Juni dengan 228 mm dengan jumlah hari hujan sebanyak 5 hari. Sedangkan pada bulan April curah hujan yang turun
sangat rendah sekitar 135 mm, dengan jumlah hari hujan 8 hari. Berdasarkan stasiun pengamatan, Kecamatan Pintu Pohan Meranti merupakan
daerah dengan curah hujan yang tertinggi, yaitu 293 mm.
4.1.4. Pemerintahan
Wilayah administrasi Pemerintahan Kabupaten Toba Samosir tahun 2009 terdiri dari 16 kecamatan dengan 216 desakelurahan, yaitu 203 desa dan 13
kelurahan. Kecamatan Balige merupakan kecamatan dengan jumlah desakelurahan terbanyak, yaitu 35 desakelurahan. Sedangkan Kecamatan Tampahan merupakan
kecamatan dengan jumlah desakelurahan yang paling sedikit, yaitu hanya 6 desa. Dari 216 desakelurahan yang ada di Kabupaten Toba Samosir tahun 2009,
sekitar 54,17 persen merupakan desakelurahan swakarya, 18,06 persen desakelurahan swadaya dan sisanya 27,77 persen merupakan desakelurahan
swasembada.
Universitas Sumatera Utara
4.1.5. Kependudukan
Jumlah penduduk Kabupaten Toba Samosir pada tahun 2009 adalah 175.325 jiwa, dengan jumlah rumah tangga RT 39.339 RT. Dengan luas wilayah daratan
2.021,8 Km², tingkat kepadatan penduduk Kabupaten Toba Samosir tahun 2009 sebesar 86,7 jiwakm².
Tabel 4.1. Luas Wilayah, Jumlah Rumah Tangga, Penduduk, dan Kepadatan Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Toba Samosir Tahun
2009.
No Kecamatan
Luas Wilayah
KM² Rumah
Tangga Penduduk
Jiwa Kepadatan
Penduduk jiwaKM²
1 Balige
91,05 8.512
44.389 487,52
2 Tampahan
24,45 1.104
5.558 227,32
3 Laguboti
73,90 4.210
17.608 238,27
4 Habinsaran
408,70 3.227
13.939 34,11
5 Bor-bor
176.65 1.951
8.307 47,03
6 Nassau
335,50 1.559
6.307 18,80
7 Silaen
172,58 2.943
12.281 71,16
8 Sigumpar
25,20 1.704
6.843 271,55
9 Porsea
31,45 2.578
11.059 351,64
10 P. P. Meranti
277,27 1.449
6.911 24,93
11 S. Narumonda
22,20 1.466
5.850 263,51
12 Lumban Julu
90,90 1.766
7.341 80,76
13 Uluan
91,50 1.766
7.341 80,76
14 Ajibata
72,80 1.604
6.990 96,02
15 Parmaksian
45,98 1.983
8.164 177,56
16 Bonatua Lunasi
81,67 1.507
6.269 76,76
Jumlah 2009 2.021,80
39.339 175.325
86,7 2008
2.021,80 38.276
172.746 85,4
2007 2.021,80
37.581 171.375
84,8
Sumber: Toba Samosir Dalam Angka Tahun 2010
Kecamatan Balige merupakan ibukota kabupaten, pusat perdagangan dan pusat pemerintahan dengan tingkat kepadatan yang tertinggi sebesar 487,52 jiwakm²,
Universitas Sumatera Utara
kemudian Kecamatan Porsea tingkat kepadatan sebesar 351,64 jiwakm². Sedangkan Kecamatan Nassau memiliki tingkat kepadatan yang terkecil, yaitu 18,80 jiwakm².
Jumlah penduduk laki-laki di Kabupaten Toba Samosir lebih kecil dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan Tahun 2009. Jumlah penduduk
Kabupaten Toba Samosir yang berjenis kelamin laki-laki berjumlah 86.326 jiwa dan penduduk perempuan berjumlah 88.999 jiwa. Dengan demikian rasio jenis kelamin
penduduk Kabupaten Toba Samosir sebesar 96,99. Angka ini menunjukkan bahwa dari setiap 100 perempuan terdapat sekitar 96,99 orang laki-laki.
Tabel 4.2. Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur dan Jenis Kelamin di Kabupaten Toba Samosir Tahun 2009
Kelompok Umur Tahun
Laki-Laki Jiwa
Perempuan Jiwa
Laki-laki + Perempuan Jiwa
0 – 4 9.140
9.000 18140
5 – 9 10.435
10.301 20.736
10 – 14 12.046
11.921 23.967
15 – 19 12.207
11.950 24.157
20 – 24 5.507
5.410 10.917
25 – 29 4.733
4.657 9.390
30 – 34 4.231
4.669 8.900
35 – 39 4.116
4.573 8.689
40 – 44 4.516
5.023 9.539
45 – 49 4.395
4.852 9.247
50 – 54 4.580
5.064 9.644
55 – 59 2.881
3.185 6.066
60 – 64 2.786
3.094 5.880
65 + 4.753
5.300 10.053
Jumlah 2009 86.326
88.999 175.325
2008 85.239
87.507 172.746
2007 84.492
86.883 171.375
Sumber: Toba Samosir Dalam Angka Tahun 2010
Dari 16 jumlah kecamatan tahun 2009 di Kabupaten Toba Samosir, ada 1
satu kecamatan yang memiliki jumlah penduduk laki-laki lebih banyak
Universitas Sumatera Utara
dibandingkan dengan penduduk perempuannya, yaitu: Kecamatan Nassau dengan angka rasio jenis kelamin sebesar 100,16. Kecamatan dengan angka sex ratio
terkecil terdapat di Kecamatan Porsea sebesar 93,92. Kecenderungan ini menunjukkan bahwa kebanyakan laki-laki merantau ke luar daerah baik untuk
mencari pekerjaan maupun tujuan melanjutkan pendidikan.
Tabel 4.3. Jumlah Penduduk Menurut Kecamatan dan Jenis Kelamin Tahun 2009
No Kecamatan
Jumlah Penduduk jiwa Ratio jenis
Kelamin Laki-laki
Perempuan Jumlah
1 Balige
21.786 22.630
44.389 96,39
2 Tampahan
2.772 2.786
5.558 99,50
3 Laguboti
8.585 9.023
17.608 95,15
4 Habinsaran
6.924 7.015
13.939 98,70
5 Bor-bor
4.144 4.163
8.307 99,54
6 Nassau
3.156 3.151
6.307 100,16
7 Silaen
6.007 6.174
12.281 95,74
8 Sigumpar
3.346 3.497
6.843 95,68
9 Porsea
5.356 5.703
11.059 93,92
10 P. P. Meranti
3.447 3.464
6.911 99,51
11 S. Narumonda
2.897 2.953
5.850 98,10
12 Lumban Julu
3.640 3.701
7.341 98,35
13 Uluan
3.680 3.829
7.509 96,11
14 Ajibata
3.446 3.544
6.990 97,23
15 Parmaksian
4.017 4.147
8.164 96,87
16 Bonatua Lunasi
3.122 3.147
6.269 99,21
Jumlah 2009 86.325
89.000 175.325
96,99 2008
85.239 87.507
172.746 97,41
2007 84.492
86.883 171.375
97,25
Sumber: Toba Samosir Dalam Angka Tahun 2010
4.1.6. Tenaga Kerja