4.8 Pengujian Koefisien Regresi Secara Simultan
Pengujian koefisien regresi secara simultan dilakukan untuk menguji apakah laba per saham, total arus kas dan pendapatan secara bersama-sama berpengaruh
secara signifikan terhadap nilai perusahaan Y pada PT Astra Agro Lestari Tbk, PT Aneka Tambang Tbk, PT Astra International Tbk, PT Bakrie Brothers Tbk, PT
Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Indosat Tbk, PT Kawasan Industri Jababeka Tbk,
PT Tambang Batubara Bukit Asam, PT Holcim Indonesia Tbk, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT United Tractors Tbk. Untuk itu, hipotesis statistik yang akan
digunakan dalam pengujian ini adalah sebagai berikut: H
: β
i
= 0 Laba per saham, total arus kas dan pendapatan tidak
mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan.
H
1
: β
i
≠ 0 Laba per saham, total arus kas dan pendapatan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan.
Kriteria pengujian dua sisi adalah sebagai berikut: Nilai Signifikansi Taraf Signifikan
α : H Ditolak
Nilai Signifikansi ≥ Taraf Signifikan α : H
Diterima Pengujian koefisien regresi secara simultan dilaksanakan dengan menggunakan
statistik uji-F yang terdapat dalam tabel Analisis Varians ANOVA dari hasil output pengolahan data dengan menggunakan software SPSS seperti yang tertera pada tabel
XIV berikut:
Tabel XIV Pengujian Koefisien Regresi-1
ANOVAb
Model Sum of
Squares df
Mean Square F
Sig. Regression
.640 3
.213 2.417
.081a
Residual 3.529
40 .088
1 Total
4.169 43
a Predictors: Constant, Npend, eps, Naruskas b Dependent Variable: Nnilaiperush2
Nilai F dari uji ANOVA adalah sebesar 2.417 dengan nilai signifikansi sebesar 0.081. Karena nilai signifikansi lebih besar dari 0.05, maka model regresi dapat
dikatakan bahwa laba per saham, total arus kas, dan pendapatan secara bersama-sama tidak berpengaruh terhadap nilai perusahaan.
Analisis regresi, selain mengukur kekuatan hubungan antara variabel dependen dengan variabel independen, juga menunjukan arah hubungan tersebut.
Tabel XV Pegujian Koefisien Regresi-2
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.392a .153
.090 .29703
a Predictors: Constant, Npend, eps, Naruskas
Dari tampilan model summary besarnya adjusted R2 adalah 0.09, hal ini berarti 9 variabel nilai perusahaan dapat dijelaskan oleh variasi ketiga variabel independen.
Standar error estimate sebesar 0.297 rupiah, nilai ini tergolong kecil, sehingga cukup tepat memprediksi variabel dependen.
4.9 Koefisien Korelasi Parsial