4.9 Koefisien Korelasi Parsial
Koefisien korelasi parsial menunjukkan keeratan hubungan masing-masing variabel bebas yaitu laba per saham, total arus kas dan pendapatan terhadap nilai
perusahaan jika nilai variabel bebas lainnya tidak berubah konstan. Pada tabel XVI berikut disajikan koefisien korelasi variabel
laba per saham, total arus kas dan pendapatan terhadap nilai perusahaan
:
Tabel XVI Koefisien Korelasi Parsial Variabel X
1
, X
2
, dan X
3
dengan Y
Correlations Model
Zero-order Partial
Part eps
.032 -.095
-.087
Naruskas -.008
-.354 -.348
1
Npend .168
.390 .390
a Dependent Variable: Nnilaiperush2
Besarnya koefisien korelasi variabel laba per saham pada nilai perusahaan adalah -0,095 dengan syarat tidak terjadi perubahan pada variabel total arus kas dan
pendapatan Koefisien determinasi parsial laba per saham terhadap nilai perusahaan pada entitas yang tergabung dalam perusahaan LQ45 untuk periode 2005-2008
sebesar -0,095
2
= 0,009025, jadi secara parsial laba per saham memengaruhi nilai perusahaan sebesar 0,9 dengan syarat tidak terjadi perubahan pada total arus kas
dan pendapatan. Pengaruh faktor-faktor lain yang tidak diamati oleh peneliti adalah sebesar 100- 0,9 = 99,1. Pengaruh tersebut merupakan pengaruh lain di luar
variabel laba per saham. Besarnya koefisien korelasi variabel total arus kas pada nilai perusahaan adalah
-0,354 dengan syarat tidak terjadi perubahan pada variabel laba per saham dan pendapatan. Koefisien determinasi parsial total arus kas terhadap nilai perusahaan
pada entitas yang tergabung dalam perusahaan LQ45 untuk periode 2005-2008 sebesar -0,354
2
= 0,125316, jadi secara parsial total arus kas memengaruhi nilai perusahaan sebesar 12,53 dengan syarat tidak terjadi perubahan pada laba per
saham dan pendapatan. Pengaruh faktor-faktor lain yang tidak diamati oleh peneliti adalah sebesar 100-12,53 = 87,47. Pengaruh tersebut merupakan pengaruh
lain di luar variabel total arus kas. Besarnya koefisien korelasi variabel pendapatan pada nilai perusahaan adalah
0,390 dengan syarat tidak terjadi perubahan pada variabel laba per saham dan total arus kas. Koefisien determinasi parsial pendapatan terhadap nilai perusahaan pada
entitas yang tergabung dalam perusahaan LQ45 untuk periode 2005-2008 sebesar 0,390
2
= 0,1521, jadi secara parsial pendapatan memengaruhi nilai perusahaan sebesar 15,21 dengan syarat tidak terjadi perubahan pada laba per saham dan total
arus kas. Pengaruh faktor-faktor lain yang tidak diamati oleh peneliti adalah sebesar 100-15,21 = 84,79. Pengaruh tersebut merupakan pengaruh lain di luar
variabel pendapatan.
4.10 Koefisien Determinasi Simultan