Hukum Pascal Hukum Archimedes

38

b. Hukum Pascal

Hukum Pascal dapat menyatakan bahwa tekanan yang diberikan di dalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke segala arah Nurahmani, Setya 2009: 196. Berdasarkan hukum ini diperoleh prinsip bahwa dengan gaya yang kecil dapat menghasilkan suatu gaya yang lebih besar. Gambar 3 berikut ini adalah gambar fluida yang dilengkapi oleh dua penghisap dengan luas penampang berbeda. Penghisap pertama memiliki luas penampang yang kecil diameter kecil dan penghisap yang kedua memiliki luas penampang yang besar diameter besar. Gambar 4. Dongkrak Hidrolik Tipler, 1998:391 Dalam dongkrak hidrolik berlaku : � = � � 6 � = � � 7 Berdasarkan hukum archimedes menyatakan bahwa � = � maka didapatkan persamaan � � = � � 8 39

c. Hukum Archimedes

Ketika suatu benda dimasukkan ke dalam air, ternyata beratnya seolah- olah berkurang. Peristiwa ini tentu bukan berarti ada massa benda yang hilang, namun disebabkan oleh suatu gaya yang mendorong benda yang arahnya berlawanan dengan arah berat benda. Suatu benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya ke dalam zat cair mengalami gaya ke atas yang besarnya sana dengan berat zat cair yang dipindahkan oleh benda tersebut. Pernyataan ini dikenal sebagai hukum archimedes. Sebagai contoh, jkia kita celupkan batu dalam sebuah bejana yang penuh berisi air, maka sebagian air akan tumpah dari bejana. Volum air tumpah yang ditampung tetap sama dengan volum batu yang menggantikan air, perhatikan gambar 4 di bawah ini. Gambar 5. Percobaan hukum archimedes Marten kanginan, 2013:110 40 Gambar 6. Benda dalam air Tipler,1998:394 Perhatikan Gambar 5, sebuah balok dimasukkan ke dalam air. Saat volume balok tercelup � maka fluida itu akan berpindah dengan volume � juga, berarti gaya tekan keatas yang dirasakan balok sebesar: � � = � ��� �� � � �ℎ � � = � � � � � = � � � � 9 dengan : � � = �� � � � �� � � � = massa jenis fluida kgm 3 � = percepatan gravitasi ms � = volume fluida yang dipindahkan 41

B. Penelitian yang Relevan