Pengertian Inflasi dan Laju Inflasi Sebab-Sebab Timbulnya Inflasi

130 Ekonomi SMA dan MA Kelas X

E. Inflasi

Inflasi merupakan keadaan yang sangat berat dirasakan oleh masyarakat dalam suatu negara, karena keadaan inflasi menunjukkan harga-harga barang secara umum mengalami kenaikan, sehingga masyarakat yang memiliki pendapatan tetap dan pendapatan yang rendah akan merasakan dampak negatifburuk. Hal ini sangat tidak diinginkan oleh suatu negara, apalagi kondisi perekonomian di Indonesia belum stabil, dibarengi dengan kondisi kelangkaan barang dan jasa serta keinginan manusia yang selalu meningkat. Untuk itu, pemerintah berusaha untuk meminimalisir kenaikan laju inflasi agar selalu dalam posisi yang rendah, sehingga masyarakat merasakan adanya kemakmuran dan dapat hidup dengan biaya yang ringan.

1. Pengertian Inflasi dan Laju Inflasi

Inflasi adalah suatu keadaan di mana tingkat harga secara umum price level cenderung naik. Dikatakan tingkat harga umum karena barang dan jasa yang ada di pasaran mempunyai jumlah dan jenis yang sangat banyak, di mana sebagian besar dari harga-harga tersebut selalu meningkat sehingga berakibat terjadinya inflasi. Sedangkan inflasi murni adalah inflasi yang terjadi sebelum ada campur tangan dari pemerintah, baik berupa kebijakan fiskal maupun kebijakan moneter. Adapun yang dimaksud laju inflasi adalah kenaikan atau penurunan inflasi dari periode ke periode atau dari tahun ke tahun. Wawasan Ekonomi Tingkat inflasi Indonesia yang pernah tercatat cukup tinggi pada periode 1958–1968 dapat diken- dalikan dengan baik kecuali pada tahun 1998, di mana inflasi Indo- nesia akibat krisis ekonomi mencapai 77,6 persen per tahun. Sejak tahun 2001 rata-rata tingkat inflasi cenderung di bawah 10 persen per tahun. Tahun Indeks Harga Laju Inflasi 2000 210,27 9,35 2001 234,46 12,56 2002 262,31 10,03 2003 279,59 5,06 2004 307,68 6,40 Sumber: Badan Pusat Statistik Tabel 5.5 Indeks harga konsumen dan laju inflasi dari tahun 2000–2004 tahun dasar 1996 = 100. Untuk menentukan laju infasi dapat dirumuskan sebagai berikut. Laju Inflasi = × 100 Indeks harga periode ini – indeks harga periode lalu Indeks harga periode lalu Di unduh dari : Bukupaket.com Di unduh dari : Bukupaket.com Pendapatan Nasional 131 Contoh: Indeks harga pada bulan Juli 2005 adalah 110 dan inflasi bulan Agustus 2005 adalah 112, maka laju inflasi dapat dihitung sebagai berikut. Laju inflasi = 112 110 100 110 u = 1,82

2. Sebab-Sebab Timbulnya Inflasi

Inflasi yang terjadi dalam suatu negara akan sangat merugikan masyarakat atau konsumen, karena keadaan harga barang dan jasa selalu mengalami kenaikan. Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya inflasi, akan tetapi secara garis besar timbulnya inflasi disebabkan oleh faktor-faktor berikut ini. a. Kenaikan permintaan melebihi penawaran atau di atas kemampuan berproduksi demand pull inflation, di mana terjadi inflasi disebabkan oleh naiknya permintaan total terhadap barang dan jasa. Berdasarkan kurva pada Gambar 5.7, dapat diketahui bahwa permintaan suatu barang mengalami kenaikan dari OQ ke OQ 1 , sehingga harga barang juga naik dari OP ke OP 1 dan kurva permintaan bergeser dari DD ke D 1 D 1 . b. Kenaikan biaya produksi cost push inflation, di mana inflasi yang terjadi karena meningkatnya biaya produksi, sehingga harga barang yang ditawarkan mengalami kenaikan. Keadaan ini dapat ditampilkan dalam kurva pada Gambar 5.8. Berdasarkan gambar tersebut dapat diketahui, bahwa semua harga barang setinggi OP dan jumlah barang di pasaran sebesar OQ. Kemudian karena adanya kenaikan biaya produksi, maka harga barang naik menjadi OP 1 dan jumlah barang yang diminta turun menjadi OQ 1 , sehingga kurva penawaran bergeser dari SS ke S 1 S 1 . c. Meningkatnya jumlah uang yang beredar dalam masyarakat, artinya terdapat penambahan jumlah uang yang beredar, sehingga para produsen menaikkan harga barang. d. Berkurangnya jumlah barang di pasaran, artinya jumlah barang yang ada di pasar atau jumlah penawaran barang mengalami penurunan, sehingga jumlahnya menjadi sedikit sedangkan permintaan akan barang tersebut banyak yang berakibat harga barang naik. e. Inflasi dari luar negeri imported inflation, artinya inflasi karena mengimpor barang dari luar negeri, sedangkan di luar negeri terjadi inflasi kenaikan harga barang di luar negeri, sehingga barang-barang impor mengalami kenaikan harga. f. Inflasi dari dalam negeri domestic inflation, artinya meningkatnya pengeluaran pemerintahterjadi defisit anggaran. P 1 P D 1 D O S Q 1 Q D 1 D S Gambar 5.7 Kurva kenaikan per- mintaan. P 1 P D O S 1 Q 1 Q D S S 1 S Gambar 5.8 kurva kenaikan biaya produksi. Di unduh dari : Bukupaket.com Di unduh dari : Bukupaket.com 132 Ekonomi SMA dan MA Kelas X

3. Jenis-Jenis Inflasi