Pengertian Laporan Keuangan Komponen Laporan Keuangan

Jenis saham yang diperdagangkan di bursa efek ada dua jenis, yaitu ; a Saham biasa Saham biasa common stock adalah saham yang tidak memperoleh hak istimewa. Pemegang saham biasa mempunyai hak memperoleh dividen sepanjang perseroan memperoleh keuntungan. Pemilik saham mempunyai hak suara dalam RUPS Rapat Umum Pemegang Saham sesuai dengan jumlah saham yang dimilikinya. Pemilik saham mempunyai hak-hak memperoleh sebagian kekayaan setelah semua kewajiban dilunasi. Saham biasa memiliki karakteristik sebagai berikut : a Hak klaim terdiri atas aktiva perusahaan jika perusahaan dilikuidasi. b Hak suara proporsional pada pemilihan direksi serta keputusan lain yang ditetapkan dalam RUPS. c Dividen, jika perusahaan memperoleh laba dan disetujui pada RUPS. d Hak memesan efek terlebih dahulu sebelum efek tersebut ditawarkan. b Saham preferen Saham preferen adalah gabungan antara obligasi dan saham biasa Susilo, 1999. Hal ini berarti disamping memiliki karakteristik seperti obligasi yakni memperoleh bunga obligasi juga memiliki karakteristik saham biasa. Saham preferen memiliki karakteristik sebagai berikut : a Pembayaran dividen dalam jumlah tetap. b Hak klaim terlebih dahulu dibandingkan saham biasa jika perusahaan dilikuidasi. c Dapat dikonversi menjadi saham biasa.

3. Return

Return merupakan hasil yang diperoleh dari suatu investasi. Menurut Jogiyanto 1998, return saham dibedakan menjadi dua yaitu return realisasi realized return dan return ekspektasi expected return. a Return Realisasi Jenis return yang satu ini adalah jenis return yang pada dasarnya sudah terjadi dan bahkan sudah terdapat dalam data historis. Return realisasi sangat penting dalam hal mengukur kinerja dari perusahaan dan juga seringkali digunakan sebagai bentuk dasar dari penentuan return terutama untuk resiko yang akan diambil di masa mendatang. b Return Ekspektasi Return ekspektasi sering juga disebut sebagai bentuk dari return yang diharapkan pada masa mendatang dan juga dikategorikan sebagai return yang memiliki sifat belum pasti atau tidak pasti. Hal ini berkaitan dengan saat pertama kali ketika seorang investor hendak melakukan investasi, yang mana selalu dihadapkan dengan berbagai macam bentuk kemungkinan yang tidak pasti. Kemungkinan yang tidak pasti ini berkaitan dengan nilai keuntungan yang mungkin bisa diperoleh dan juga kerugian sebagai tingkat risiko yang mungkin saja menimpanya. Berdasarkan hal tersebut seringkali dikatakan bahwa return ekspektasi memiliki bentuk hubungan yang positif dengan risiko, sementara risiko dengan tingkat yang lebih tinggi biasanya akan dikorelasikan dengan bentuk peluang untuk mendapatkan return yang jauh lebih tinggi pula. Return suatu investasi terdiri dari yield atau dividen dan capital gain lost. Yield merupakan return yang mencerminkan aliran kas atau pendapatan yang diperoleh secara periodik. Sedangkan capital gain loss adalah return yang diperoleh dari kenaikan penurunan nilai surat berharga Tandelilin, 2007. Pengembalian atau lebih sering disebut return adalah tingkat pengembalian yang diperoleh dari investasi yang dilakukan. Pengembalian ini dibedakan menjadi dua, yaitu pengembalian yang telah terjadi actual return yang dihitung berdasarkan data historis, dan pengembalian yang diharapkan Expected Return-ER akan diperoleh di masa depan. Komponen pengembalian meliputi : a. Untung atau Rugi modal Capital gainloss merupakan keuntungan kerugian bagi investor yang diperoleh dari kelebihan harga jual harga beli diatas harga beli harga jual yang keduanya terjadi dipasar sekunder. b. Imbalan hasil yield merupakan pendapatan atau aliran kas yang diterima investor secara periodik, misalnya berupa dividen atau bunga. Yield dinyatakan dalam persentase dari modal yang ditanamkan. Berdasarkan kedua komponen pengembalian tersebut, selanjutnya dapat dihitung pengembalian total total return dan tingkat pengembalian Rate of return sebagai berikut : Total Return = capital gain loss + Yield

4. Return Saham

Return saham menurut Ang 1997 adalah tingkat keuntungan yang dinikmati oleh pemodal atas suatu investasi saham yang dilakukan. Return saham terdiri dari dua jenis, yaitu pendapatan lancar current income dan keuntungan selisih harga capital gain. Pendapatan lancar terdiri dari pembayaran periodik, serta pembayaran dividen atau pembayaran bunga. Sedangkan keuntugan selisih harga didapat antara selisih harga jual dan beli. Jika harga jual lebih kecil dari harga beli, maka diperoleh kerugian. Menurut Hartono 2010, return saham merupakan pengukuran saham pada tahun t dengan harga saham tanhun sebelumnya kemudian dibagi dengan harga saham sebelumnya. Rumus untuk menghitung return saham adalah sebagai berikut Hartono 2010 : Return Saham = Faktor-faktor yang Mempengaruhi Return Saham : Menurut Alwi 2013, ada beberapa faktor yang mempengaruhi return saham atau tingkat pengembalian saham, antara lain : a Faktor Internal 1. Pengumuman tentang pemasaran, produksi, penualan seperti periklanan, rincian, kontrak, perubahan harga, penarikan produk

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh EPS, PER dan M/B terhadap Return Saham pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

3 98 114

Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Real Estate Dan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 102 103

Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Terhadap Harga Saham Perusahaan Real Estate Dan Property Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 50 111

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Real Estate Dan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2008-2011

0 43 88

PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

1 37 23

Analisis Pengaruh Faktor Fundamental Terhadap Return Saham Perusahaan Pada Perusahaan Properti Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 5 62

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR GO PUBLIK DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 1 8

PENGARUH FAKTOR – FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE YANG LISTING DI BURSA EFEK TAHUN 2006 - 2009.

0 0 107

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE AND PROPERTY YANG LISTED DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2007 – 2011.

0 0 15

Analisis Pengaruh EPS, PER dan M/B terhadap Return Saham pada Perusahaan Properti dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

0 0 12